181
D. Deskripsi Data
Statistics
motivasi_bela jar
pendidikan_k arakter
prestasi_belaj ar_akt_siswa
N Valid 71
71 71
Missing Mean
71.23 88.17
80.62 Median
71.00 88.00
83.00 Mode
76 85
86 Std. Deviation
9.405 9.953
9.465 Minimum
42 57
58 Maximum
97 104
95 a.
Multiple modes exist. The smallest value is shown
1. Variabel Prestasi Belajar Akuntansi
Distribusi frekuensi data Prestasi Belajar Akuntansi Siswa dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a. Menentukan jumlah interval kelas
Pada penentuan jumlah interval kelas digunakan rumus Struges yaitu K = 1 + 3,3 log n, dengan n adalah responden penelitian.
Jumlah interval kelas K = 1 + 3,3 log n
= 1 + 3,3 log 71 = 1 + 6,10915256
= 7, 10915256 dibulatkan menjadi 7. b.
Menghitung rentang data Pada perhitungan rentang kelas range digunakan rumus:
Rentang data = Data terbesar
– Data terkecil + 1 = 95
– 58 + 1 = 38
182 c.
Menentukan panjang kelas Panjang kelas
=
� � �
ℎ � �
= = 5,42857143
= dibulatkan menjadi 6. d.
Menyusun tabel distribusi frekuensi
No. Interval
F
1. 57
– 62 5
7,04 2.
63 – 68
4 5,63
3. 69
– 74 7
9,86 4.
75 – 80
11 15,49
5. 81
– 86 24
33,80 6.
87 – 92
17 23,94
7. 93
– 98 3
4,23 Jumlah
71 100
Sumber: Data primer diolah e.
Menyusun kategori kecenderungan Prestasi Belajar Akuntansi Siswa Pengkategorian kecenderungan variabel Prestasi Belajar Akutansi
Siswa dibagi berdasarkan Kriteria Ketuntasan Minimal KKM yang ditetapkan sekolah pada mata pelajaran akuntansi kelas XI IPS, yaitu:
Tuntas : X 80
Belum Tuntas : X 80
Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan, pengkategorian variabel Prestasi Belajar Akuntansi Siswa adalah sebagai berikut:
Tabel Distribusi Kategori Kecenderungan Prestasi Belajar Akuntansi Siswa
No. Nilai
Frekuensi Frekuensi
Kategori
1. 80
27 38,03
Belum Tuntas 2.
80 44
61,97 Tuntas
Jumlah 71
100 Sumber: Data primer yang diolah
183
2. Variabel Motivasi Belajar
Distribusi frekuensi data Motivasi Belajar dilakukan dengan langkah- langkah sebagai berikut:
a. Menentukan jumlah interval kelas
Pada penentuan jumlah interval kelas digunakan rumus Struges yaitu K = 1 + 3,3 log n, dengan n adalah responden penelitian.
Jumlah interval kelas K = 1 + 3,3 log n
= 1 + 3,3 log 71 = 1 + 6,10915256
= 7, 10915256 dibulatkan menjadi 7. b.
Menghitung rentang Pada perhitungan rentang kelas range digunakan rumus:
Rentang data = Data terbesar
– Data terkecil + 1 = 97
– 42 + 1 = 56
c. Menentukan panjang kelas
Panjang kelas =
� � �
ℎ � �
= = 8
184 d.
Menyusun tabel distribusi frekuensi
No. Interval
F
1. 42
– 49 2
2,82 2.
50 – 57
2 2,82
3. 58
– 65 14
19,72 4.
66 – 73
24 33,80
5. 74
– 81 22
30,99 6.
82 – 89
5 7,04
7. 90
– 97 2
2,82 Jumlah
71 100
Sumber: Data primer diolah e.
Menyusun kategori kecenderungan Motivasi Belajar Pengkategorian kecenderungan variabel dibagi menjadi 3 kategori:
Kelompok tinggi : X Mi + 1.SDi Kelompok sedang : Mi
– 1.SDi X Mi + 1.SDi Kelompok rendah : X Mi
– 1.SDi Nilai Mean Ideal Mi dan Standar Deviasi Ideal SDi adalah:
- Mean Ideal
= skor tertinggi + skor terendah = 100 + 25
= 125 = 62,5
- Standar Deviasi Ideal = skor tertinggi – skor terendah
= 100 – 25
= 75 = 12,5
- 1SDi
= 1 12,5 Tiga kategori kecenderungan variabel Motivasi Belajar jika
dideskripsikan ke dalam data adalah sebagai berikut:
185 -
Kelompok tinggi = Mi + 1.SDi
≤ X = 62,5 + 1 12,5
≤ X = 75
≤ X -
Kelompok sedang = Mi
– 1.SDi ≤ X Mi + 1.SDi = 62,5
– 12,5 ≤ X 62,5 + 12,5 = 50
≤ X 75 -
Kelompok rendah = X Mi
– 1.SDi = X 50
Berdasarkan perhitungan pengkategorian variabel Motivasi Belajar adalah sebagai berikut:
Tabel identifikasi kategori Motivasi Belajar
No. Kelas
Interval Rentang
Skor Frekuensi
Kategori
1 75
≤ X ≥ 75
24 33,80
Tinggi 2
50 ≤ X 75
50 – 74
45 63,38
Sedang 3
X 50 50
2 2,82
Rendah Jumlah
71 100
Sumber: data primer yang diolah
3. Variabel Pendidikan Karakter