Uji Validitas Uji Coba Instrumen

76 dilaksanakan sekolah secara berkesinambungan, masih belum sepenuhnya mampu terinternalisasi pada diri siswa. Agar suatu instrumen memperoleh hasil yang dapat diandalkan, maka diperlukan instrumen yang valid dan reliabel.

1. Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur tingkat kevalidan atau kebenaran suatu instrumen sehingga instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Rumus yang digunakan untuk menguji kevalidan instrumen menggunakan rumus korelasi Product Moment dari Pearson yaitu: = � ∑ − ∑ ∑ √ � ∑ − ∑ � ∑ − ∑ Keterangan: = koefisien validitas N = jumlah subjek atau responden ∑ = jumlah perkalian antara skor X dan skor Y ∑ = jumlah skor butir pernyataan ∑ = jumlah skor total pernyataan ∑ = jumlah kuadrat skor butir pernyataan ∑ = jumlah kuadrat skor total pernyataan Suharsimi, 2010: 213 Harga r hitung kemudian dikonsultasikan dengan r tabel pada taraf signifikansi 5. Jika nilai r hitung lebih besar dari r tabel maka butir instrumen yang dimaksud adalah valid. Sebaliknya jika diketahui nilai r hitung lebih kecil dari r tabel maka instrumen yang dimaksud tidak valid. 77 Perhitungan uji validitas dilakukan dengan bantuan program aplikasi statistika. Berdasarkan hasil perhitungan, diketahui bahwa untuk angket Motivasi Belajar dari total 36 item pernyataan dan angket Pendidikan Karakter dari total 37 item pernyataan yang diujikan kepada 27 siswa SMA Islam Terpadu Abu Bakar Yogykarta terdapat 11 item pernyataan yang gugur untuk angket Motivasi Belajar dan 10 item pernyataan yang gugur untuk angket Pendidikan Karakter. Hasil uji validitas instrumen dirangkum dalam tabel sebagai berikut: Tabel 5. Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel Jumlah Item Awal Jumlah Item Gugur No. Item Gugur Jumlah Item Valid Motivasi Belajar X 36 11 4, 6, 10, 14, 15, 17, 24, 25, 27, 29, 32 25 Pendidikan Karakter X 37 10 1, 2, 7, 8, 10, 11, 12, 16, 23, 29 27 Jumlah 73 21 52 Sumber: Data primer yang sudah diolah Item pernyataan yang gugur atau tidak valid tidak dilakukan perbaikan karena item pernyataan yang valid sudah cukup untuk mewakili setiap indikator yang tercantum dalam kisi-kisi instrumen penelitian, sehingga item pernyataan yang tidak valid tidak diikutsertakan dalam pengambilan keputusan pada data penelitian.

2. Uji Reliabilitas

Dokumen yang terkait

EFEKTIFITAS BERBAGAI KONSENTRASI DEKOK DAUN KEMANGI (Ocimum basilicum L) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Colletotrichum capsici SECARA IN-VITRO

4 157 1

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

PENGEMBANGAN TARI SEMUT BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER DI SD MUHAMMADIYAH 8 DAU MALANG

57 502 20

STRATEGI PEMERINTAH DAERAH DALAM MEWUJUDKAN MALANG KOTA LAYAK ANAK (MAKOLA) MELALUI PENYEDIAAN FASILITAS PENDIDIKAN

73 431 39

FENOMENA INDUSTRI JASA (JASA SEKS) TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL ( Study Pada Masyarakat Gang Dolly Surabaya)

63 375 2

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25