Tujuan Pengadaan Pendamping Desa Teknik Infrastruktur Komposisi Pendamping Desa Teknik Infrastruktur Lingkup Kerja, Tugas Pokok, Output Kerja dan Indikator
B. Tujuan Pengadaan Pendamping Desa Teknik Infrastruktur
Pengadaan Pendamping Desa Teknik Infrastruktur bertujuan untuk membantu Pemerintah Desa dalam fasilitasi pembangunan, pengelolaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana Desa dalam penyelenggaraan pembangunan Desa dan pemberdayaan masyarakat.C. Komposisi Pendamping Desa Teknik Infrastruktur
Di setiap Kecamatan ditempatkan paling sedikit 1 satu Pendamping Desa Teknik Infrastruktur.D. Lingkup Kerja, Tugas Pokok, Output Kerja dan Indikator
1. Lingkup kerja Pendamping Desa Teknik bertugas mendampingi pemerintah Kecamatan, pemerintah Desa dan masyarakat dalam pembangunan, pengelolaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana Desaantar Desa; 2. Pendamping Desa Teknik bertugas mendampingi dan memberikan penguatan kapasitas kepada pemerintah Desa, masyarakat Desa dan kader teknik Desa dalam pembangunan, pengelolaan dan pemeliharaan sarana dan prasarana Desaantar Desa; 3. Secara garis besar rincian tugas pokok, output kerja dan Indikator kinerja Pendamping Desa Teknik adalah sebagai berikut: PENDAMPING DESA Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi | 179 No Tugas Pokok Output Kerja Indikator 1 Memberikan pelatihan dan bimbingan teknis konstruksi secara sederhana kepada kader teknik dan masyarakat sesuai dengan kondisi kekhususan setempat. Kader teknik dan tim pelaksana kegiatan Desa mampu menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik. a Tersedianya data kader- kader teknik Desa yang telah terlatih; b Terlaksananya pendampingan dalam pelaksanaan pembangunan, pengelolaan dan pemeliharaan sarana prasarana Desa. 2 Memberikan bimbingan teknis dalam pembuatan Desain dan RAB sesuai kondisi kekhususan daerah setempat dan memperhatikan lingkungan hidup. Tim pelaksana kegiatan dan Kader Teknik Desa mampu membuat Desain dan RAB. c Tersedianya Desain dan RAB untuk setiap kegiatan pembangunan sarana prasarana Desa; d Tersedianya jadwal pelaksanaan kegiatan pembangunan sarana dan prasarana Desa. 3 Fasilitasi pelaksanaan pembangunan, pengelolaan, dan pemeliharaan sarana prasarana Desa. Proses fasilitasi pelaksanaan pembangunan, pengelolaan, dan pemeliharaan sarana prasarana Desa berjalan dengan baik. a Terfasilitasinya pembentukan dan pelatihan Tim Pelaksana, Tim Lelang, Tim Pemelihara, dan Tim Monitoring; b Terfasilitasinya proses survey harga dan lokasi, pengadaan barang dan jasa serta pengadaan tenaga kerja setempat. c Tersedianya papan informasi kegiatan. d Tersusunnya Perdes tentang pengelolaan dan pemeliharaan sarana prasarana Desa bekerjasama dengan PD Pemberdayaan. 4 Fasilitasi sertifikasi infrastruktur Desa hasil pelaksanaan kegiatan pembangunan Desa. Adanya jaminan kualitas terhadap hasil pembangunan sarana dan prasarana Desa. Semua infrastruktur hasil kegiatan pembangunan di Desa di sertifikasi. 5 Fasilitasi koordinasi pembangunan, pengelolaan, dan pemeliharaan sarana prasarana Desaantar Desa dengan sektor atau pihak lain yang terkait. Adanya koordinasi perencanaan, pelaksanaan, pengelolaan dan pemeliharaan sarana prasarana Desaantar Desa dengan sektor atau pihak lain yang terkait. a Terlaksananya koordinasi dan sinkronisasi pembangunan sarana prasarana Desaantar Desa; b Tersedianya informasi pembangunan sarana prasarana Desaantar Desa. PENDAMPING DESA 180 | Modul Pelatihan Pratugas Pendamping DesaE. Kualifikasi Pendamping Desa Teknik Infrastruktur
Parts
» Modul pratugas pendamping desa kompetensi umum 2017
» Perkenalan Harapan Peserta Trimatra Pembangunan Desa
» Aturan Main Jadual Pelatihan
» Pemetaan Kemampuan Awal Peserta
» Pengertian Potensi Pembelajar Trimatra Pembangunan Desa
» Pengalaman Lingkungan Kemauan dan Keputusan Genetika
» Kecerdasan Majemuk Trimatra Pembangunan Desa
» Memetakan Kebutuhan Peserta Trimatra Pembangunan Desa
» Latar Belakang Trimatra Pembangunan Desa
» Paradigama Desa Lama dan Desa Baru
» Desa Maju, Kuat, Mandiri dan Demokratis
» Desa sebagai suatu Kesatuan Pemerintahan dan Masyarakat
» Desa Sebagai Masyarakat Berpemerintahan
» Kedaulatan, Kewenangan dan Prakarsa Lokal
» Pendahuluan Trimatra Pembangunan Desa
» Asas dan Prinsip Desa Sebagai Masyarakat Berpemerintahan
» Kewenangan Desa Dan Jenis-Jenis Kewenangan Desa
» Pengantar Maksud, Tujuan Peraturan, dan Ruang Lingkup
» Penataan Kewenangan Desa Jenis dan Perincian Kewenangan Desa
» Kriteria Kewenangan Desa Kewenangan Desa Adat
» Kriteria Kewenangan Desa Adat Tata Cara Pelaksanaan Kewenangan Desa dan Desa Adat
» Pelaporan Pembinaan dan Pengawasan Pembiayaan Ketentuan Lain
» Arah Kebijakan dan Strategi Nasional
» Arah Kebijakan dan Strategi Pembangunan dan Pemberdayaan Desa
» Tugas Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat
» Tiga Pilar Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa
» Pemberdayaan Masyarakat Desa PMD
» Infrastruktur Desa ID Trimatra Pembangunan Desa
» Pembangunan Partisipatif PP Trimatra Pembangunan Desa
» Pengembangan Ekonomi Desa PED
» Pengantar Perangkat Desa Trimatra Pembangunan Desa
» Musyawarah Desa dan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa
» Peran BPD dalam Musyawarah Desa
» Pengertian Musyawarah Desa Dasar Pemikiran Muswarah Desa
» Tujuan Muswarah Desa Prinsip-Prinsip Muswarah Desa
» Hak dan Kewajiban Masyarakat Karakteristik Musyawarah Desa Manfaat Muswarah Desa
» Pengertian Kepemimpinan Desa Penyelesaian Perselisihan
» Variabel Pemerintahan dalam Kepemimpinan Desa Fungsi Kepemimpinan Desa
» Tipe Kepemimpinan Desa Penyelesaian Perselisihan
» Kepemimpinan dalam Musyawarah Desa
» Kepemimpinan dalam Pemerintahan Desa
» Membangun Kepemimpinan di Desa
» Latar Belakang Penyelesaian Perselisihan
» Keberdayaan Masyarakat Penyelesaian Perselisihan
» Arah Keberdayaan Masyarakat Penyelesaian Perselisihan
» Dimensi dan Tingkat Keberdayaan
» Tipologi Keberdayaan Masyarakat Penyelesaian Perselisihan
» Kemandirian Masyarakat Indeks Desa Membangun dan Keberdayaan Masyarakat
» Kedudukan Desa dalam Pembangunan Daerah
» Kedudukan dan Kewenangan Desa
» Pembangunan Desa dalam Sistem Pembangunan Nasional
» Sinergi Pembangunan Pusat, Daerah dan Desa
» Latar Belakang Tujuan Prinsip-Prinsip
» Badan Kerjasama Antar-Desa Tata Cara Kerjasama
» Keanggotaan Pengurus Penyelesaian Perselisihan
» Pembiayaan Berakhirnya Kerjasama dan Penyelesaian Perselisihan
» Latar Belakang Peran Pendamping Desa
» Kerjasama dengan Pihak Ketiga untuk Pembangunan dan Pemberdayaan
» Fasilitasi Kemitraan dengan Pihak Ketiga
» Pendekatan Kemitraan Tiga Pihak
» Konsekuensi dari Asas Rekognisi dan Subsidiaritas
» Fenomena Ketidakberdayaan Masyarakat Penyelesaian Perselisihan
» Strategi Pemberdayaan Masyarakat Desa
» Penutup Pendahuluan Penyelesaian Perselisihan
» Kedudukan KPMD Penyelesaian Perselisihan
» Tugas dan Tanggung Jawab KPMD
» Kriteria KPMD Penyelesaian Perselisihan
» Proses Pemilihan KPMD Orientasi Baru KPMD
» Peningkatan Kapasitas KPMD Penyelesaian Perselisihan
» Inklusi Sosial Dalam Konteks Pelaksanaan Undang-Undang Desa
» Dasar Hukum Dan Tujuan Inklusi Sosial
» Langkah Umum Dan Indikator Inklusi Sosial
» Pengantar Perspektif Pembangunan dari Poso
» Perempuan Desa dan Pemdes Responsif Warga
» Pengertian Tujuan Ruang Lingkup Landasan Hukum
» Pengelolaan Pendampingan Desa Kompetensi
» Kualifikasi Pendamping Desa Pemberdayaan Pengaturan Kerja dan Pelaporan
» Hak Kontrak Kerja dan Jangka Waktu Latar Belakang
» Kualifikasi Pendamping Desa Teknik Infrastruktur Pengaturan Kerja dan Pelaporan Hak
» Kontrak Kerja dan Jangka Waktu Pengantar
» Pengertian Etika Penyelesaian Perselisihan
» Etika Birokrasi Pemerintahan Penyelesaian Perselisihan
» Memahami Pelayanan Publik Penyelesaian Perselisihan
» Pentingnya Etika dalam Pelayanan Publik
» Prinsip Etika Pelayanan Menurut ASPA
» Mengenal perasaan diri sendiri Berfikir positif Menerima ketidakberhasilan
» Pernyataan terima kasih Mendengarkan Memuji Mengingat nama
» Pengertian Disampaikan dengan sepenuh hati
» Tujuan Sasaran Manfaat Disampaikan dengan sepenuh hati
» Tahapan Analisis Kebutuhan Pengembangan Kapasitas
» Instrumen Pengumpul Informasi dan Data
» Analisis Kinerja Analisis Tugas
» Studi Kompetensi Pendekatan dalam Analisis Kebutuhan Pengembangan Kapasitas
» Survei Kebutuhan Pelatihan Pendekatan dalam Analisis Kebutuhan Pengembangan Kapasitas
» Latar Belakang Disampaikan dengan sepenuh hati
» Tingkatan Pengembangan Kapasitas Disampaikan dengan sepenuh hati
» Pola Kerja Pengembangan Kapasitas
» Kompetensi Pendamping Lokal Desa
» Berorietasi pada Kualitas Layanan
» Memberi Peran Membentuk Kelompok Kerja
» Pola Pengembangan Kapasitas Pendamping
» Pengertian Pembelajaran Mikro Disampaikan dengan sepenuh hati
» Relevansi Pembelajaran Mikro dalam Pelatihan Strategi Pembelajaran Mikro
» Latar belakang Pengertian Disampaikan dengan sepenuh hati
» Tujuan Disampaikan dengan sepenuh hati
» Sasaran Prinsip-Prinsip Disampaikan dengan sepenuh hati
» Ruang Lingkup Disampaikan dengan sepenuh hati
» Tipe Laisses Faire Tipe Coersive Tipe Training dan Guidance Tipe Demokratis
» Pertemuan Orientasi bagi pendamping baru Rapat Koordinasi
» Studi Kelompok antarpendamping Diskusi Terbatas
» Teknik Kunjungan Lapang Observasi Percakapan Pribadi
» Intervisitasi Seleksi Sumber Pembelajaran Menilai Diri Sendiri Self Evaluation
» Diskusi Panel Seminar Simposium Demonstrasi
» Teknik Supervisi dalam Pendampingan Pendahuluan Tujuan
» Mekanisme Mekanisme Penilaian Kinerja
» Aspek Penilaian Mekanisme Penilaian Kinerja
» Siklus Penilaian Kinerja Sistem Penilaian Kinerja
» Manajemen dan Administrasi Penilaian Kinerja Pihak yang Dinilai
» Penutup Latar Belakang Disampaikan dengan sepenuh hati
» Berjenjang Berkelanjutan Komprehensif Implementatif
» Bimbingan Tugas Bimbingan Karir
» Bimbingan Sosial Coaching Jenis-Jenis Pembimbingan Kinerja
Show more