Tanggal Penerbitan MTN Pengakuan Hutang : Bunga : Perseroan wajib membayar Bunga MTN masing-masing seri MTN Nilai Pokok Tanggal Penerbitan Bunga : 13 Tiga Belas Persen Jaminan Penyelesaian Perselisihan Para Pihak :

90 secara fidusia.

9. Pembatasan :

Tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dari Bank BRI AGRO, debitur tidak diperkenankan : - Melakukan merger, akuisisi, penjualan asset perusahaan kepada pihak lain kecuali penjualan asset yang mendukung kegiatan operasional sehari-hari Perseroan. - mengikatkan diri sebagai penjamin terhadap pihak lain atau menjaminkan kekayaan perusahaan kepada pihak lain. Kecuali tindakanperbuatan dalam rangka menjalankan kegiatan usahanya. - Melakukan penyertaan kepada perusahaan lain kecuali yang sudah ada pada saat penandatanganan perjanjian ini. - Melakukan investasi aktiva tetap di atas nilai Rp 25.000.000.000 dua puluh lima miliar Rupiah secara akumulatif selama 1 satu tahun, kecuali untuk mendukung kegiatan operasional perusahaan. - Mengadakan transaksi baik berupa pemberian pinjaman atau transaksi lainnya dengan seseorang atau sesuatu pihak termasuk tetapi tidak terbatas pada perusahaan afiliasinya dengan cara-cara yang berada diluar praktek- praktek dan kebiasaan yang wajar dan melakukan pembelian yang lebih mahal dan melakukan penjualan lebih murah dari harga pasar. - Mengajukan permohonan pernytaan pailit kepada Pengadilan Niaga untuk menyatakan pailit diri debitur sendiri.

10. Domisili Hukum

: Perjanjian ini dibuat, ditafsirkan dan dilaksanakan berdasarkan hukum dan peraturan perundang-undangan Negara Republik Indonesia. U. Perjanjian Penerbitan Medium Term Notes a. Akta Perjanjian Pernebitan dan Penunjukan Agen Pemantau dan Agen Jaminan serta Agen Pembayaran Medium Term Notes MTN Radana Finance Tahun 2014 No. 81 Tertanggal 17 September 2014, menerangkan hal-hal sebagai berikut : 1. Para Pihak : a. Perseroan Perseroan b. PT Mandiri Sekuritas ArrangerPembeli PertamaAgen Pembayaran c. PT Bank Mandiri Tbk Agen Pemantau dan Agen Jaminan

2. Nilai Pokok :

Sebanyak-banyaknya sebesar USD. 10.000.000 Sepuluh Juta Dollar Amerika dengan ketentuan sebagai berikut : - MTN Radana Finance Tahun 2014 Seri A MTN Seri A, dengan Nilai Pokok MTN sebesar USD 1.400.000 Satu juta empat ratus ribu Dollar Amerika Serikat. - MTN Radana Finance Tahun 2014 Seri-seri selanjutnya dengan Nilai Pokok MTN sebanyak-banyaknya sebesar USD USD 8.600.000 Delapan juta enam ratus ribu Dollar Amerika Serikat

3. Tanggal Penerbitan MTN

: 17 September 2014

4. Pengakuan Hutang :

Perseroan secara sah berhutang kepada Pemegang MTN terhitung sejak Tanggal Penerbitan MTN

5. Bunga : Perseroan wajib membayar Bunga MTN masing-masing seri MTN

pada Tanggal Pembayaran Bunga MTN masing-masing seri MTN sebesar 5 lima persen per tahun 91 Akta Perjanjian Penerbitan dan Penunjukan Agen Pemantau dan Agen Pemantau Medium Term Notes MTN Radana Finance Tahun 2015 Tahap I Nomor 01 tanggal 03 Februari 2015 dibuat dihadapan Arry Supratno, S.H. Notaris di Jakarta : 1. Para Pihak : a. Perseroan Penerbit b. PT Mandiri Sekuritas Arranger danatau Pembeli Pertama c. PT Bank Mandiri Tbk Agen Pemantau

2. Nilai Pokok

: Rp50.000.000.000 Lima puluh miliar Rupiah

3. Tanggal Penerbitan

: 3 Tiga Februari 2015

4. Bunga : 13 Tiga Belas Persen

5. Jaminan

: Dijamin dengan seluruh harta kekayaan Penerbit baik barang bergerak maupun barang tidak bergerak, baik barang bergerak maupun barang tidak bergerak, baik yang telah ada maupun yang akan ada dikemudian hari menjadi jaminan bagi Pemegang MTN ini sesuai dengan ketentuan dalam pasal 1131 dan 1132 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. Hak Pemegang MTN adalah Paripassu tanpa hak preferen dengan hak-hak kreditur Penerbit lainnya baik yang ada sekarang maupun dikemudian hari, kecuali hak-hak kreditur Penerbit yang dijamin secara khusus dengan kekayaan Penerbit baik yang telah ada maupun yang akan ada di kemudian hari.

6. Penyelesaian Perselisihan

: Apabila terjadi perselisihan mengenai isi Perjanjian Penerbitan MTN, maka Para Pihak sepakat untuk menyelesaikan secara musyawarah, apabila dalam musyawarah tidak tercapai kata sepakat maka diselesaikan melalui Badan Arbitrase Nasional Indonesia BANI dengan tunduk kepada Undang-undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa. Sidang arbitrase dilaksanakan di Jakarta dalam Bahasa Indonesia. V. PT Chandra Sakti Utama Leasing “CSUL” Perjanjian Pembiayaan Tanah dan Bangunan No.10-KPR-000083-001 tanggal 5 Desember 2014, yang mengatur mengenai:

1. Para Pihak :

a. CSUL b. Perseroan

2. Tujuan Pembiayaan :