42
b memberikan kesempatan kepada peserta untuk menyampaikan pendapat atau menanggapi;
c semua keputusan diambil secara musyawarah untuk mufakat; d memberi
kesempatan kepada
peserta yang
memiliki kemampuan tertentu untuk menjadi narasumber.
e Bersifat adil dan tidak diskriminatif. Pendamping dapat juga berperan sebagai narasumber.
Sumber: Pedoman Penyelenggaraan PAUD Berbasis Keluarga 2012: 5.
Penyelenggaraan program parenting, tidak hanya terdiri dari
pengelola dan juga narasumber, namun bisa dengan adanya pendamping. Pendaming memiliki tugas sebagai orang ketiga antara narasumber dengan
peserta. Pendamping dapat merangkum semua pendapat dari peserta kemudian disampaikan kembali kepada lembaga dan narasumber.
g. Metode yang Digunakan
Metode yang digunakan dalam program parenting beragam, yaitu metode ceramah, diskusi kelompok, bermain peranstimulasi, kunjungan
lapangan dan praktek. 1. Metode ceramah. Metode ceramah adalah penyajian secara lisan oleh
pembicara dengan menggunakan pemikiran dan ide yang terorganisasi Suprijanto, 2007: 88.
2. Diskusi kelompok. Pengertian diskusi kelompok menurut Kang dan Song 1984 dalam Suprijanto 2007: 97 mendefinisikan diskusi
kelompok sebagai pertemuan atau percakapan antara dua orang atau lebih yang membahas topik tertentu yang menjadi pusat perhatian
bersama.
43
3. Bermain peranstimulasi. Bermain peran yang lebih dikenal dengan psikodrama. Menurut Suprijanto 2007: 118, bermain peran adalah
akting yang spontan dari suatu situasi atau peristiwa yang dilakukan oleh anggota kelompok yang terpilih untuk menggambarkan masalah
hubungan manusia yang biasa dihadapi oleh anggota kelompok. 4. Kunjungan lapangan. Adalah kunjungan yang terencana ke suatu
tempat di luar kelas atau ke tempat pertemuan organisasiperkumpulan Suprijanto, 2007: 132.
5. Praktek. Adalah suatu pertemuan yang biasa digunakan dalam meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan mengubah sikap
peserta. Metode dalam penyampaian materi tentu beragam, menurut
penjelasan diatas yaitu metode ceramah, diskusi kelompok, bermain peranstimulasi, kunjungan lapangan dan praktek. Pertama metode
ceramah, yaitu metode yang mana narasumber menjelaskan materi secara lisan dan terorganisasi. Kedua metode diskusi kelompok, yaitu narasumber
mengajak beberapa peserta untuk membentuk kelompok kemudian memberikan kesempatan untuk saling berpendapat dengan satu topik yang
sama. Ketiga metode bermain peran, yaitu memberi kesempatan kepada peserta untuk berakting menirukan suatu situasi yang kemudian peserta
lain untuk memberikan solusi pemecahan masalah. Keempat metode kunjungan lapangan, yaitu mengajak peserta untuk mengunjungi suatu
tempat atau organisasi yang dapat memberikan wawasan. Kelima metode