Evaluasi Proses Process Program Parenting KB Prima Sanggar

137 Narasumber program bisa berinteraksi dengan baik terhadap peserta. Narasumber berupaya mencairkan suasana agar menjadi akrab. Hubungan yang akrab membuat orang tua lebih nyaman untuk melakukan tanya jawab. Selain itu, narasumber juga menggunakan bahasa yang mudah dimengerti oleh orang tua serta mengajak orang tua untuk turut mempraktekkan materi yang disampaikan. Secara keseluruhan, interaksi antara peserta dengan narasumber ataupun sebaliknya dapat dikatakan baik. Berdasarkan hasil penelitian yang peneliti lakukan dilapangan, antara orang tua dengan narasumber terjalin komunikasi yang interaktif.

b. Aktivitas Narasumber

Aktivitas narasumber dalam program ini dilihat dari kegiatan yang dilakukan narasumber pada peserta saat pelaksanaan program. Aktivitas tersebut dilihat dari bagaimana kegiatan narasumber di dalam pembelajaran dan interaksinya dengan peserta. Menurut Lippit dalam Suprijanto 2007: 50 ada beberapa faktor yang mempengaruhi sikap pendidik, antara lain tujuan dan rancangan pendidikan, lamanya pendidikan, komposisi peserta, harapan penyelenggara, harapan pesera, profesi pendidik dan keadaan pendidik. Aktivitas narasumber dalam pelaksanaan program dapat dilihat dari narasumber melakukan kegiatan dalam pembelajaran dan aktivitas narasumber dalam menyampaikan materi kepada peserta program agar nyaman menerima materi. Saleh Marzuki 2012: 190 menyebutkan bahwa salah satu penampilan fisik 138 seorang pelatih dalam program pelatihan adalah pelatih tidak duduk atau berdiri pada posisi yang monoton. Berdasarkan penelitian yang peneliti lakukan dilapangan, kegiatan yang narasumber lakukan dalam pembelajaran sudah baik. Karena narasumber juga melihat proses pembelajaran yang dilakukan oleh peserta saat melaksanakan praktek. Narasumber tidak hanya menyampaikan materi namun membuka tanya jawab kepada peserta. Kegiatan yang narasumber lakukan dalam proses pembelajaran dapat membantu peserta dalam belajar yaitu dengan memberikan pengetahuan baru kepada peserta dalam mengasuh, menyediakan gizi dan narasumber juga menyajikan secara jelas dan detail tentang materi pendidikan anak usia dini.

c. Metode Pembelajaran

Metode merupakan cara yang digunakan narasumber untuk menyampaikan materi agar dengan mudah diterima oleh peserta program. Menurut Suprijanto 2007: 73 pemilihan metode pendidikan orang dewasa sebaiknya dipilih berdasarkan tujuan pendidikan, yaitu 1 membantu orang menata pengalaman, beberapa jenis latihan untuk dapat dimanfaatkan, 2 memberikan pengetahuan dan keterampilan baru. Dalam pedoman penyelenggaraan PAUD berbasis keluarga DIRJEN PAUDNI 2012: 7 menjelaskan metode yang digunakan dalam program PAUD berbasis keluarga menggunakan ceramah, diskusi kelompok, bermain peranstimulasi, kunjungan lapangan dan praktek.