Populasi Populasi dan Sampel

94 untuk menilai aktivitas belajar siswa dengan menggunakan lembar pengamatan. 15 Observer mengamati pelaksanaan model POE dan konvensional terhadap guru dan siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol untuk mengecek kesesuaian pelaksanaan model pembelajaran 16 Memberikan posttest pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol 17 Menuliskan deskripsi data untuk variabel bebas X dan terikat Y 18 Menganalis data aktivitas belajar siswa dan posttest hasil belajar siswa untuk menjawab hipotesis penelitian 19 Interpretasi hasil penghitungan data.

3.2 Populasi dan Sampel

Pembahasan mengenai populasi akan menjelaskan mengenai besar populasi dan penentuan sampel yang akan digunakan dalam penelitian. Di bawah ini merupakan penjelasan lebih mendalam mengenai populasi dan sampel.

3.2.1 Populasi

Menurut Priyatno 2010: 8, populasi adalah suatu kelompok atau kumpulan subyek atau obyek yang akan dikenai generalisasi hasil penelitian. Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono 2011: 119. Populasi bukan hanya orang tetapi bisa juga berupa benda atau objek yang lainnya. Populasi juga bukan sekedar jumlah yang ada pada subyekobyek yang dipelajari 95 tetapi juga meliputi seluruh karakteristiksifat yang dimiliki oleh subyekobyek itu. Riduwan 2012: 11 menyatakan bahwa populasi merupakan objek atau subjek yang berada pada suatu wilayah dan memenuhi syarat-syarat tertentu berkaitan dengan masalah penelitian. Dari beberapa pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa populasi adalah keseluruhan subyek atau obyek penelitian pada suatu wilayah yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang akan dikenai generalisasi kesimpulan penelitian. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini merupakan populasi terbatas, yaitu: populasi yang mempunyai sumber data yang jelas batasnya secara kuantitatif sehingga dapat dihitung jumlahnya Riduwan 2010: 7. Pada penelitian Quasi Eksperimen, kelompok eksperimen dan kontrol tidak dipilih secara random melainkan menggunakan kelompok yang sudah ada. Kelompok dalam suatu kelas biasanya sudah seimbang, sehingga apabila peneliti membentuk kelompok baru akan menyebabkan keseimbangan kelas menjadi terganggu. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri Kejambon 4 dan 10 Kota Tegal. Dalam menentukan populasi ini, peneliti memperhatikan kriteria-kriteria yang merupakan hasil dari wawancara dengan Kepala Sekolah serta guru SD Negeri Kejambon 4 dan 10 Kota Tegal, yaitu sebagai berikut: 1 SD Negeri Kejambon 4 dan 10 Kota Tegal berada pada satu kompleks sehingga memiliki lingkungan atau iklim yang relatif sama. 2 Memiliki akreditasi yang sama dengan harapan kemampuan peserta didik sebanding. 96 3 Karakteristik pembelajaran yang dilakukan guru relatif sama. 4 Hasil belajar siswa memiliki rata-rata yang relatif sama. Hasil pengujian uji kesamaan rata-rata nilai pretest menunjukkan bahwa kedua kelas yang akan digunakan dalam penelitian ini mempunyai kemampuan yang relatif sama.

3.2.2 Sampel

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PREDICT OBSERVE EXPLAIN (POE) BERBASIS KONTEKSTUAL DALAM PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA SMP KELAS VIII PADA POKOK BAHASAN TEKANAN

2 25 201

Analisis keterampilan proses sains siswa pada model pembelajaran predict, observe, explain (poe) pada materi asam basa

3 12 218

STUDY PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN POE (PREDICT- STUDY PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN POE (PREDICT- OBSERVE-EXPLAIN) DENGAN PENCOCOKAN KARTU INDEKS TERHADAP HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI MOJOSONGO V MOJOSONGO JEBRES SURAKARTA TAHUN PE

0 1 15

PENERAPAN STRATEGI “POE” (PREDICT-OBSERVE-EXPLAIN) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS V PADA PEMBELAJARAN IPA MATERI SIFAT-SIFAT CAHAYA.

0 0 37

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PREDICT-OBSERVE-EXPLAIN (POE) BERBASIS KONTEKSTUAL DALAM PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA SMP KELAS VIII PADA POKOK BAHASAN TEKANAN.

1 2 1

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KETUNTASAN HASIL BELAJAR FISIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN POE (PREDICT-OBSERVE-EXPLAIN) PADA SISWA KELAS VII B SMP NEGERI 2 BALUNG

0 0 1

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PREDICT OBSERVE EXPLAIN (POE) TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR KIMIA SISWA MAN KUOK Navisa

0 0 8

PENINGKATAN RASA INGIN TAHU DAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI CAHAYA DAN SIFAT-SIFATNYA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOLABORATIF TIPE PREDICT OBSERVE EXPLAIN (POE) KELAS V SD NEGERI 3 KERTAYASA

0 0 17

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Model Pembelajaran Predict, Observe, Explain (POE) - PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PREDICT OBSERVE EXPLAIN (POE) UNTUK MENINGKATKAN SIKAP ILMIAH DAN PRESTASI BELAJAR SISWA MATERI PERUBAHAN LINGKUNGAN DAN PENGARUH

0 0 25

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN PDEODE (PREDICT-DISCUSS-EXPLAIN-OBSERVE-DISCUSS-EXPLAIN) TERHADAP HASIL BELAJAR IPA MATERI SIFAT-SIFAT CAHAYA PADA SISWA KELAS V SD NEGERI KARANGDADAP - repository perpustakaan

0 3 14