114 0,423.  Dengan  demikian  dari  hasil  r
hitung
dibanding  r
tabel
diperoleh  r
hitung
r
tabel,
maka  semua  butir  soal  dinyatakan  sudah  reliabel.  Perhitungan  reliabilitas  soal dapat dilihat pada Lampiran 26.
3.6.2.3 Analisis Tingkat Kesukaran
Analisis  tingkat  kesukaran  soalinstrumen  digunakan  untuk  mengetahui tingkat  kesukaran  dari  tiap  butir  soal.  Tingkat  kesukaran  soal  dipandang  dari
kesanggupan  atau  kemampuan  siswa  dalam  menjawabnya,  bukan  dilihat  dari sudut guru sebagai pembuat soal. Tingkat kesukaran perlu dihitung dan diketahui
sebagai  pertimbangan  pembuatan  soal  ataupun  kisi-kisi.  Hal  tersebut  dilakukan agar perbandingan antara soal mudah, sedang dan sukar bisa proporsional.
Soal  yang  baik  adalah  soal  yang  tidak  terlalu  mudah  atau  tidak  terlalu sukar.  Soal  yang  terlalu  mudah  tidak  merangsang  peserta  didik  untuk
mempertinggi  usaha  memecahkannya.  Sebaliknya  soal  yang  terlalu  sukar  akan menyebabkan  peserta  didik  menjadi  putus  asa  dan  tidak  mempunyai  semangat
untuk mencoba lagi karena di luar jangkauannya Arikunto 2009: 207. Bilangan  yang  menunjukkan  sukar  mudahnya  suatu  soal  disebut  indeks
kesukaran  difficult  index.  Besarnya  indeks  kesukaran  antara  0  sampai  dengan 1,00.  Indeks  kesukaran  ini  menunjukkan  taraf  kesukaran  soal.  Cara  melakukan
analisis  untuk  menentukan  tingkat  kesukaran  soal  adalah  dengan  menggunakan rumus sebagai berikut:
Keterangan: P = indeks kesukaran
115 B = banyaknya peserta didik yang menjawab soal itu dengan betul
J
S
= jumlah seluruh siswa peserta tes Arikunto 2009: 208
Kriteria yang digunakan adalah makin kecil indeks yang diperoleh, makin sulit soal tersebut. Sebaliknya, makin besar indeks yang diperoleh, makin mudah
soal tersebut. Kriteria indeks kesulitan soal itu adalah sebagai berikut: 1 Soal dengan P 0 sampai 0,30 adalah soal kategori sukar,
2 Soal dengan P 0,30 sampai 0,70 adalah soal kategori sedang, 3 Soal dengan P 0,71 sampai 1,00 adalah soal kategori mudah.
Sudjana 2012: 137. Instrumen  soal  yang  digunakan  dalam  penelitian  ini  harus  memenuhi
kelengkapan  taraf  kesukaran  soal  yang  ditentukan,  di  mana  ada  soal  dengan kategori  mudah,  kategori  sedang,  dan  soal  dengan  kategori  sukar.  Pengujian
tingkat  kesukaran  dilakukan  dengan  membandingkan  banyaknya  jumlah  siswa yang menjawab soal benar pada setiap butir soal dibanding dengan jumlah peserta
tes.  Rekapitulasi  hasil  analisis  tingkat  kesukaran  soal  disajikan  dalam  tabel kategori di bawah ini.
Tabel 3.8. Analisis Tingkat Kesukaran No
Tingkat Soal Nomor Soal
Jumlah 1
Mudah 1, 3, 6, 10, 13, 21, 23, 28, 30, 37, 38,
40, 42, 43 14
2 Sedang
5, 7, 8, 15, 19, 22, 35, 36, 39, 44 10
3 Sukar
12, 17, 20, 25 4
Sumber data: Lampiran 28 Keterangan: nomor soal yang tertera pada tabel sudah valid dan reliabel.
116
3.6.2.4 Analisis Daya Beda Soal