153 5
Hitungan Perhitungan dilakukan menggunakan bantuan dari program SPSS versi 19.
Berikut ini merupakan output hasil analisis uji normalitas data awal yang dihitung menggunakan bantuan program SPSS versi 19.
Tabel 4.14. Normalitas Data Nilai Pretest IPA Data Awal
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnov
a
Shapiro-Wilk Statistic
df Sig.
Statistic df
Sig. eksperimen
.158 21
.183 .943
21 .251
kontrol .127
31 .200
.957 31
.249 a. Lilliefors Significance Correction
. This is a lower bound of the true significance.
6 Kesimpulan dan Penafsiran
Berdasarkan output SPSS di atas dapat diketahui bahwa nilai signifikansi untuk kelas eksperimen tertera pada kolom Kolmogorov-Smirnov sebesar
0,183; sedangkan pada kelas kontrol nilai signifikansinya sebesar 0,200. Data dinyatakan berditribusi normal jika nilai signifikansi lebih dari 0,05.
Dengan demikian, dari output normalitas data awal sebelum dilakukan penelitian, sampel kedua kelas dinyatakan berdistribusi normal karena
nilai signifikansi keduanya telah lebih dari 0,05.
4.4.1.2 Hasil Uji Homogenitas Pretest IPA Siswa Data Awal
Setelah data dinyatakan normal maka langkah selanjutnya adalah pengujian homogenitas. Uji homogenitas ini digunakan untuk menyatakan
kesetaraan varians dari variabel yang diuji. Kriteria pengujian adalah jika F
hitung
F
tabel
, maka tidak homogen dan jika F
hitung
≤ F
tabel
, maka dapat dinyatakan
154 homogen Riduwan 2010: 186. Selain itu, data juga dinyatakan homogen jika
nilai signifikansi lebih dari 0,05. Perhitungan uji homogenitas data awal pretest IPA siswa juga menggunakan bantuan program SPSS versi 19. Menu yang
digunakan untuk mengetahui homogenitas adalah Analyze – Compare Means –
Independent Sample T Test. Setelah itu, dilihat nilai signifikansi dari kolom Levene Test for Equality of Variences. Jika nilai signifikansinya 0,05, maka
dapat dikatakan bahwa hasilnya homogen Priyatno 2010: 99. Data awal siswa adalah nilai pretest IPA. Berikut ini merupakan hasil analisis uji homogenitas nilai
pretest IPA. 1
Hipotesis Uji Ho= tidak terdapat perbedaan varians antara kelas eksperimen dan kelas
kontrol. Ha= terdapat perbedaan varians antara kelas eksperimen dan kelas
kontrol. 2
Taraf Signifikansi Taraf signifikansi yang digunakan dalam uji hipotesis ini adalah
= 0,05. 3
Statistik Uji Uji statistik yang digunakan untuk menguji homogenitas nilai pretest IPA
adalah menggunakan metode levene’s test dengan bantuan aplikasi SPSS
19. 4
Kriteria Keputusan Kriteria pengujian yaitu jika F
hitung
F
tabel
, maka tidak homogen dan jika F
hitung
≤ F
tabel
, maka dapat dinyatakan homogen Riduwan 2010: 186.
155 Kriteria lain yang bisa digunakan pengambilan keputusan berdasarkan
hipotesis statistik di atas adalah Ho diterima jika Significance Levene’s test
for Equality of Variance lebih dari = 0,05, atau Ho ditolak jika
Sign ificance Levene’s test for Equality of Variance kurang dari =
0,05. 5
Hitungan Perhitungan homogenitas dari data nilai pretest IPA tertera pada output
tabel di bawah ini.
Tabel 4.15. Uji Homogenitas Data Nilai Pretest IPA Siswa Data Awal
Independent Samples Test
nilai Equal variances
assumed Equal variances not assumed
Levenes Test for Equality of Variances
F 1.810
Sig. .185
6 Kesimpulan dan Penafsiran
Berdasarkan ouput tabel 4.15 independent sample t test nilai pretest IPA di atas, terlihat nilai signifikansi pada kolom Levene Test for Equality of
Variences sebesar 0,185. Signifikansi 0,185 telah lebih dari 0,05 sebagai syarat data dikatakan homogen. Selain itu, diketahui pula nilai F
hitung
sebesar 1,810 dan nilai F
tabel
dengan dk pembilang 21 dan dk penyebut 31 adalah sebesar 1,91. Perbandingan antara F
hitung
dan F
tabel
yaitu F
hitung
1,810 F
tabel
1,91 sehingga syarat kedua telah terpenuhi. Berdasarkan uji homogenitas data nilai pretest IPA baik kelas eksperimen maupun
156 kelas kontrol dapat disimpulkan bahwa Ho diterima, atau nilai pretest IPA
homogen.
4.4.1.3 Hasil Uji Kesamaan Rata-rata Pretest IPA Siswa Data Awal