9
BAB II KAJIAN TEORITIK DAN PENGAJUAN KONSEPTUAL
INTERVENSI TINDAKKAN
A. Acuan Teori dan Fokus yang diteliti
1. Pengertian Pembelajaran
Belajar adalah suatu aktifitas mentalpsikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan, yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam
pengetahuan, pemahaman, keterampilan dan nilai sikap.
1
Menurut M.Sobry Sukitno yang dikutip oleh Pupuh Fahturahman dan M. Sobry Sukitno mengartikan belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan oleh
seseorang untuk memperoleh suatu perubahan yang baru sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya.
2
Senada dengan Slameto mengartikan belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru
secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya.
3
Nana sudjana dalam bukunya menjelaskan bahwa belajar adalah proses melihat, mengamati, memahami sesuatu.
4
Apabila kita berbicara tentang belajar maka kita berbicara bagaimana mengubah tingkah laku seseorang.
1
Winkel Sj, M.sc., Psikologi Pengajaran,Yogyakarta: Bumi Abadi,2004, h. 59
2
Pupuh Fahturohman dan M. Sobry Sukitno, M.Pd., Strategi Belajar Mengajar, Bandung: PT Refika Aditama, 2007, h. 5
3
Slameto, Belajar Faktor-faktor yang Mempengaruhinya, Jakarta: Rieneka Cipta, 2010, h. 2
4
Nana Sudjana, Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar, Bandung: PT.Sinar Baru Algensindo, 2004, h. 28
Sedangkan Biggs mendefinisikan belajar kepada tiga macam rumusan yaitu:
5
1 Secara kuntitatif ditinjau dari sudut jumlah, belajar berarti kegiatan
pengisian atau pengembangan kemampuan kognitif dengan fakta sebanyak-banyak.
2 Secara Intitusional tinjauan kelembagaan, belajar dipandang sebagai
proses “validasi” pengasahan terhadap pengusaan siswa atas materi-materi yang telah ia pelajari.
3 Secara kualitatif tinjauan mutu, belajar ialah proses memperoleh arti-arti
pemahaman-pemahaman serta cara-cara menafsirkan dunia disekeliling siswa.
Lebih ringkas tentang definisi belajar diungkapkan oleh Gage yang mendefinisikan
belajar adalah “suatu proses di mana organisme berubah perilakunya akibat pengalaman.” Sedangkan Morgan mengemukakan belajar
adalah setiap perubahan yang relative menetap dalam tingkah laku yang terjadi sebagai suatu hasil dari latihan atau pengalaman.
6
Muhibbin Syah dalam bukunya psikologi pendidikan menyimpulkan bahwa, “secara umum dapat dipahami
sebagai tahapan perubahan seluruh tingkah laku individu yang relative menetap sebagai hasil pengalaman dan interaksi dengan lingkungan yang melibatkan
proses kognitif.”
7
Sehingga dapat disimpulkan bahwa belajar adalah proses yang dialami dan yang akan merubah kemampuan diri seseorang dari tidak tahu menjadi tahu
relative tetap dan didapat melalui pengamatan, pendengaran, membaca dan meniru.
5
Muhibbin Syah ed., Psikologi Pendidikan, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2004, Cet.IX, h.91
6
Ngalim Purwanto, Psikologi Pendidikan, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2007, Cet. XX, h. 84
7
Muhibbin Syah ed, loc cit, h. 92