L. Pengembangan Perencanaan Tindakan
Setelah tindakan pertama siklus I selesai dilakukan dan hasil yang belum diharapkan belum mencapai kriteria keberhasilan yaitu peningkatan hasil belajar
siswa dalam pembelajaran IPA, maka sebagai rencana perbiakan pembelajaran, penelitian akan dilanjutkan pada siklus II. Siklus ini terdiri dari perencanaan
tindakan, obesrvasi, serta analisis dan refleksi. Penelitian ini berakhir apabila peneliti ini telah berhasil menguji penerapan stratergi pembelajaran aktif
Crossword Puzzle dalam meningkatkan hasil belajar IPA siswa. Kegiatan penelitian yang penulis lakukan diantaranya adalah mempersiapkan
instrument penelitian seperti lembar observasi aktivitas belajar siswa dan guru, LKS, soal-soal tes pilihan ganda yang diberikan pada akhir siklus untuk
mengetahui peningkatan hasil belajar IPA siswa. Dalam melakukan penelitian, peneliti berkolaborasi dengan guru kelas yang
sebagai observer. Observer berperan dalam membantu kelancaran penelitian dan dapat juga sebagai kolabolator untuk berdiskusi membicarakan kegiatan pada
siklus selanjutnya.
54
BAB IV DESKRIPSI, ANALISIS DATA, DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data Hasil Penelitian
Tahapan penelitian di awali dengan obeservasi pendahuluan, kemudian dilanjutkan dengan pelaksanaan tindakan, yang terdiri dari tahap perencanaan,
pelaksanaan, observasi dan refleksi.Pelaksanaan terdiri dari dua siklus, setiap siklus terdiri dari tiga kali pertemuan.Dan pelaksanaan dari siklus I ke siklus II
terdiri dari delapan kali pertemuan.
1. Penelitian Pendahuluan
Penelitian pendahuluan di mulai dengan observasi ke SDN Tugu 2 hal ini di lakukan sebagai langkah awal penelitian tindakan kelas.Dimana subjek
penelitian ini adalah siswa kelas V dengan jumlah siswa 36 orang. Dalam kegiatan ini meliputi wawancara guru kelas, mengamati proses pembelajaran di
kelas, serta wawancara dengan beberapa siswa yang diambil secara acak. Tahapan ini dilaksanakan pada tanggal 06 sd 10 Juli 2013, pada tahapan ini
dimaksudkan untuk mendapatkan gambaran kegiatan pembelajaran yang biasa dilakukan, aktivitas dan respon siswa saat proses pembelajaran, mengetahui
hambatan apa yang terjadi selama proses pembelajaran, serta untuk mengetahui hasil belajar IPA siswa.
Berdasarkan hasil observasi dan wawancara dengan guru kelas atau guru bidang studi IPA dan siswa, diperoleh kesimpulan bahwa pembelajaran belum
berjalan secara maksimal dan hasil belajar IPA siswa masih tergolong rendah.Berdasarkan hasil ulangan harian IPA siswa. data terlampir.
2. Pelaksanaan Siklus I
Siklus I meliputi beberapa tahapan, antara lain sebagai berikut:
a. Perencanaan
Pada tahap perencanaan siklus I, diawali dengan menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP, menentukan konsep bahasan. Kemudian
peneliti mempersiapkan instrument-instrument penelitian, yaitu lembar
observasi aktivitas siswa dan guru, lembar wawancara siswa dan guru, lembar kerja siswa LKS, menyusun lembar latihan soal pretest dan postes siklus I,
catatan lapangan dan alat dokumentasi. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP dibuat dan didiskusikan dengan
guru kolabolator dan dosen pembimbing.Lembar Kerja Siswa LKS digunakan sebagai alat untuk membentuk pengetahuan siswa. Lembar observasi siswa dan
guru ini digunakan untuk mengetahui proses pembelajaran IPA selama siklus I. Lembar wawancara untuk mengetahui antusias siswa dalam pembelajaran IPA
dengan menggunakan strategi pembelajaran aktif Crossword Puzzle. Catatan lapangan untuk mengamati seluruh rangkaian kegiatan pembelajaran.
b. Pelaksanaan Tindakan
Tahap pada pelaksanaan siklus I dilaksanakan sebanyak 3 kali pertemuan dengan alokasi waktu 2x35 menit untuk setiap pertemuan, dan di tambah 1 kali
pertemuan untuk tes. Dalam pelaksanaanya peneliti dengan menggunakan strategi pembelajaran aktif Crossword Puzzle. Uraian proses pembelajaran pada
siklus I sebagai berikut:
1 Pertemuan pertama Selasa, 12 November 2013
Pertemuan pertama diawali dengan membuka pelajaran dengan memberi salam dan mengucap basmallah, kemudian sebelum memulai proses belajar
mengajar guru memperkenalkan diri terlebih dahulu, dan mengabsen kehadiran siswa untuk mengenal siswa satu persatu serta mengkondisikan siswa
dikelas.Setelah selesai mengkondisikan kelas guru memberikan pretest kepada siswa sebelum masuk dalam proses pembelajaran. Pretest diberikan untuk
mengetahui sejauh mana pengetahuan siswa tentang materi yang akan dipelajari. Kemudian dilanjutkan dengan menyampaikan tujuan pembelajaran
pada hari ini kepada siswa. Guru melakukan apersepsi kepada siswa pada awal pembelajaran. Hal ini dilakukan agar dapat memacu siswa untuk menciptakan
interaksi positif dan pengetahuan alam dalam kegiatan pembelajaran.Terbukti beberapa siswa merespon pertanyaan dengan memberikan jawaban dari
mereka.Walau hanya beberapa siswa saja yang menjawab.Pembelajaran diawali dengan stimulus memberikan pertanyaan “siapa yang mempunyai tumbuhan
hijau dirumah, dan bagaim ana tumbuhan itu memenuhi makanannya sendiri?”
siswa pun menjawabnya dengan beragam jawaban. Setelah itu peneliti pun menjelaskan materi proses tumbuhan bisa menjadi makanan atau biasa yang
disebut dengan fotosintesis dengan menggunakan media tumbuhan, gambar dan senter sebagai cahaya matahari.
Setelah materi sudah dijelaskan peneliti membagi kelompok menjadi 6 kelompok dan siswa pun membuat kelompok berdasarkan yang telah
ditentukan oleh peneliti, kemudian peneliti menjelaskan prosedur kerja dengan menggunakan Teka-teki silang TTS lalu memberikan Lembar Kerja Siswa
LKS. Masing-masing kelompok bekerja sama untuk menyelesaikan soal yang ada di LKS. Selama proses berlangsung peneliti dan guru berkeliling kepada
setiap kelompok untuk memberikan bimbingan , dorongan dan menilai kemampuan berpikir dan diskusi. Peneliti memberikan batas waktu untuk
menyelesaikan LKS tersebut.Setelah batas waktu yang ditentukan telah habis, maka setiap kelompok untuk mengumpulkannya.Hasil LKS yang telah
dikerjakan dan didiskusikan oleh kelompoknya yang sudah dikumpulkan maka peneliti meminta 1 perwakilan setiap kelompok untuk maju mempersentasikan
hasilnya. Dan siswa yang lain pun memperhatikannya. Peneliti memberikan respon atau tanggapan mengenai hasil kerja siswa, dan meminta siswa lain
untuk ikut menanggapi hasil kerja temannya. Peneliti dan siswa menyimpulkan bersama-sama. Pembelajaran ditutup dengan mengucaphamdallahdan diiringi
dengan salam penutup. Berdasarkan catatan lapangan pada saat berkumpul dengan kelompoknya
suasana kelas sangat gaduh karena siswa belum terbiasa untuk belajar kelompok dan pada saat pengerjaan LKS beberapa siswa masih ada yang
bercanda dan ngobrol. Serta ada beberapa siswa yang mengalami kesulitan untuk menjawab beberapa pertanyaan yang di LKS sehingga sempat
menyontek ke kelompok lain karena malu bertanya dan ada beberapa kelompok salah penulisan dalam menjawab. Walaupun masih ada beberapa siswa yang
mengerjakan LKS tepat waktu.