i
PT BAKRIELAND DEVELOPMENT Tbk. DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN lanjutan
Tanggal 31 Desember 2015 Dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BAKRIELAND DEVELOPMENT Tbk.
AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS continued As of December 31, 2015
And The Year Then Ended Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
78
19. UTANG BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN JANGKA PENDEK lanjutan
19. SHORT-TERM BANK AND FINANCIAL INSTITUTION LOANS continued
a. PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk. lanjutan
a. PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk. continued
Pada tanggal 26 Oktober 2011, PT Graha Andrasentra Propertindo Tbk. GAP memperoleh
fasilitas kredit modal kerja kontraktor dari BRI dengan jumlah pagu pinjaman sebesar US 14,25 juta dan
akan jatuh tempo pada tanggal 26 Oktober 2012. Fasilitas ini dikenai tingkat suku bunga sebesar 3
per tahun. Pinjaman ini dijamin dengan deposito atas nama Entitas Induk sebesar US 14,39 juta lihat
Catatan 11. Pada tanggal 11 November 2012, GAP dan BRI menandatangani addendum perjanjian kredit
bahwa fasilitas ini dikenai tingkat suku bunga sebesar 2,5 per tahun diatas 1 suku bunga deposito yang
dijaminkan dan akan jatuh tempo pada 27 Oktober 2014. Pinjaman ini telah diperpanjang
sampai dengan bulan April 2016. Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, saldo utang atas
fasilitas pinjaman ini masing-masing sebesar Rp 196,58 miliar dan Rp 177,27 miliar lihat Catatan
50 butir i. On October 26, 2011, PT Graha Andrasentra
Propertindo Tbk. GAP obtained a contractor working capital loan facilities from BRI with a
maximum amount of US 14.25 million and will be due on October 26, 2012. This loan facilities bear
annual interest rate of 3. These loan secured with time deposits owned by the Company amounted to
US 14.39
million see Note 11. On November 11, 2012, GAP and BRI signed an
addendum of loan agreement which the loan facilities bears annual interest rate of 2.5 above
1 of the collateral time deposits interest rate and will due on October 27, 2014. This loan facilities has
been extended until April 2016.
As of December 31, 2015 and 2014, the outstanding
balance of this loan facilities amounted to Rp 196.58 billion and Rp 177.27 billion, respectively
see Note 50 point i.
b. PT Bank Mayapada Internasional Tbk. b. PT Bank Mayapada Internasional Tbk.
Pada tanggal 23 Januari 2013, BSU memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dari PT Bank
Mayapada Internasional Tbk. Mayapada dengan jumlah maksimum sebesar Rp 250 miliar yang terdiri
dari: On January 23, 2013, BSU obtained a loan facility
for its capital from PT Mayapada Internasional Tbk. Mayapada with a maksimum amount of
Rp 250 billion, which consists of:
1 Fasilitas pinjaman tetap on demand sebesar
Rp 150 miliar; 2
Fasilitas pinjaman rekening koran sebesar Rp 20 miliar; dan
1 Fixed on demand loan facility amounted to
Rp 150 billion; 2
Bank overdraft facility amounted to Rp 20 billion; and
3 Fasilitas pinjaman tetap angsuran sebesar
Rp 80 miliar. 3
Fixed installment loan facility amounted to Rp 80 billion.
Pada tanggal 22 April 2013, BSU menandatangani addendum penambahan jumlah maksimum fasilitas
pinjaman untuk modal kerja dari Mayapada menjadi sebesar Rp 350 miliar, sehingga fasilitas menjadi
sebagai berikut: On April 22, 2013, BSU entered into amendment to
add the maximum amount of loan facility for working capital from Mayapada to be up to Rp 350 billion,
therefore the facility become as follows:
1 Fasilitas pinjaman tetap on demand sebesar
Rp 150 miliar dan fasilitas pinjaman tetap on demand tambahan sebesar Rp 100 miliar;
2 Fasilitas pinjaman rekening koran sebesar
Rp 20 miliar; dan 3
Fasilitas pinjaman tetap angsuran sebesar Rp 80 miliar.
1 Fixed on demand loan facility amounted to
Rp 150 billion and additional fixed on demand loan facility amounted to Rp 100 billion;
2 Bank overdraft facility amounted to
Rp 20 billion; and 3
Fixed installment loan facility amounted to Rp 80 billion.
Seluruh fasilitas pinjaman tersebut akan jatuh tempo dalam waktu 12 bulan terhitung mulai tanggal
29 Januari 2013 sampai dengan tanggal 29 Januari 2014 dan dikenai tingkat suku bunga
tahunan sebesar 12. Pinjaman tersebut dijamin dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 527Karet
Kuningan seluas 8.066 m
2
. All loan facilities will be due within 12 months
starting from January 29, 2013 until January 29, 2014 and bears annual interest rate at
12. These loans are secured with Building Use Rights certificate No. 527Karet Kuningan with an
area of 8,066 Sqm.
Pada tanggal 29 Januari 2014, BSU telah melunasi pinjaman kepada
PT Bank Mayapada Internasional Tbk. Mayapada atas fasilitas pinjaman
angsuran tetap sebesar Rp 80 miliar. On January 29, 2014, BSU has fully repaid the fixed
installment loan facility to PT Mayapada
Internasional Tbk. Mayapada amounted to Rp 80 billion.
PT BAKRIELAND DEVELOPMENT Tbk. DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN lanjutan
Tanggal 31 Desember 2015 Dan Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut
Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT BAKRIELAND DEVELOPMENT Tbk.
AND SUBSIDIARIES NOTES TO CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS continued As of December 31, 2015
And The Year Then Ended Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
79
19. UTANG BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN JANGKA PENDEK lanjutan
19. SHORT-TERM BANK AND FINANCIAL INSTITUTION LOANS continued
b. PT Bank Mayapada Internasional Tbk. lanjutan b. PT
Bank Mayapada Internasional Tbk. continued
Pada tanggal 3 Februari 2014, BSU dan Mayapada menandatangani Perjanjian Persesuaian Kredit
No. 030PersMTOII2014 atas perubahan jangka waktu, tingkat suku bunga dan provisi fasilitas
pinjaman. Jangka waktu fasilitas pinjaman tersebut diperpanjang 12 bulan terhitung dari tanggal
29 Januari 2014 dan akan berakhir pada tanggal 29 Januari 2015 dengan tingkat suku bunga sebesar
13 per tahun dan biaya provisi sebesar 1. On February 3, 2014, BSU and Mayapada signed a
Rapprochement Credit Agreement No. 030PersMTOII2014 upon the changes in loan
period, interest rate and provision fee. The term of the loan facility has been extended for 12 months
from January 29, 2014 and will be due on January 29, 2015 with an annual interest rate of
13 and provision fee of 1.
Pada tanggal 8 Januari 2015, BSU dan Mayapada menandatangani Perjanjian Persesuaian Kredit
No. 012PersMTOI2015 atas perubahan jangka waktu, tingkat suku bunga dan provisi fasilitas
pinjaman. Jangka waktu fasilitas pinjaman tersebut diperpanjang 12 bulan terhitung dari tanggal
29 Januari 2015 dan akan berakhir pada tanggal 29 Januari 2016 dengan tingkat suku bunga sebesar
15 per tahun untuk fasilitas pinjaman rekening koran dan 16 per tahun untuk fasilitas pinjaman tetap on
demand serta biaya provisi sebesar 1. On January 8, 2015, BSU and Mayapada signed a
Rapprochement Credit Agreement No. 012PersMTOI2015 upon the changes in loan
period, interest rate and provision fee. The term of the loan facility has been extended for 12 months
from January 29, 2015 and will be due on January 29, 2016 with an annual interest rate of
15 for bank overdraft facility and 16 for fixed on demand loan facility and provision fee of 1.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, saldo utang atas fasilitas pinjaman ini masing-masing
sebesar Rp 394,42 miliar dan Rp 394,10 miliar. As of December 31, 2015 dan 2014, the outstanding
balance of this loan facility amounted to Rp 394.42 billion and Rp 394.10 billion, respectively.
c. PT Bank Bukopin Tbk. c. PT Bank Bukopin Tbk.
31 Desember 2015 31 Desember 2014 December 31, 2015
December 31, 2014
PT Graha Andrasentra PT Graha Andrasentra
Propertindo Tbk. 10.000.000.000
10.000.000.000 Propertindo Tbk.
PT Bakrie Swasakti Utama 9.589.000.000
9.589.000.000 PT Bakrie Swasakti Utama
Jumlah 19.589.000.000
19.589.000.000 Total
Pada tanggal 1 Juni 2009, BSU memperoleh Fasilitas Kredit back-to-back dari PT Bukopin Tbk. Bukopin
sebesar Rp 15 miliar untuk penyelesaian pembangunan gedung Bakrie Tower di kawasan
Rasuna Epicentrum. Fasilitas kredit ini akan jatuh tempo dalam 6 bulan sejak tanggal perjanjian.
Perjanjian kredit ini telah diperpanjang beberapa kali, yang terakhir, sampai dengan tanggal
2 September 2016. Pinjaman ini dijamin dengan deposito milik Entitas Induk senilai Rp 10,07 miliar
lihat Catatan 11. On June 1, 2009, BSU obtained a back-to-back
Credit Facility from PT Bukopin Tbk. Bukopin amounted Rp 15 billion for completion of Bakrie
Tower building in Rasuna Epicentrum. This credit facility will mature in 6 months from the date of the
agreement. The loan agreement has been extended several times and the latest is until
September 2, 2016. This loan is secured by time deposit owned by the Company amounted to
Rp 10.07 billion see Note 11.
Pada tahun 2015 dan 2014, BSU telah membayar bunga pinjaman ke Bukopin masing-masing sebesar
Rp 749,27 juta dan Rp 725,19 juta. In 2015 and 2014, BSU has paid interest expenses
to Bukopin amounted to Rp 749.27 million and Rp 725.19 million, respectively.
Pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014, saldo utang atas fasilitas pinjaman ini masing-masing
sebesar Rp 9,59 miliar. As of December 31, 2015 dan 2014, the outstanding
balance of this loan facility amounted to Rp 9.59 billion, respectively.