101 pada pertemuan pertama sebesar 92,5 dengan kategori sangat tinggi. Sedangkan
pada pertemuan kedua skor hasil pengamatan sebesar 97,5 dengan kategori sangat tinggi. Dari hasil pengamatan dalam dua kali pertemuan menghasilkan skor
rata-rata sebesar 95 dengan kategori sangat tinggi. Berdasarkan hasil penilaian pengamatan terhadap guru dan siswa dalam
pelaksanaan model pembelajaran Index Card Match menunjukkan persentase yang tergolong sangat tinggi. Jadi, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan
model Index Card Match telah terlaksana dengan baik.
4.2.3 Hasil Pretest IPA Kelas Eksperimen dan Kontrol Data Awal
Pretest dilaksanakan sebelum responden memperoleh pembelajaran. Instrumen yang digunakan dalam pretest berupa soal pilihan ganda sejumlah 20
butir. Nilai pretest IPA digunakan untuk mengetahui apakah ketiga kelas memiliki kemampuan awal yang sama terhadap materi yang akan diajarkan. Proses
penghitungan dan analisis dilakukan menggunakan program Microsoft Excel 2010 dan SPSS 16. Deskripsi data nilai pretest IPA disajikan dalam tabel 4.6 berikut.
Tabel 4.6 Deskripsi Data Nilai Pretest IPA
No. Kriteria Data
Nilai Pretest IPA Eksperimen 1
Eksperimen 2 Kontrol
1 Jumlah siswa
33 30
36 2
Skor rata-rata 37
36 36
3 Median
35 35
35 4
Skor Minimal 15
15 15
5 Skor Maksimal
70 70
60 6
Rentang 55
55 45
7 Varians
192,38 180,92
129,44 8
Standar deviasi 13,87
13,45 11,38
Sumber: lampiran 31-33.
102 Hasil pengolahan data nilai pretest IPA di kelas eksperimen 1, eksperimen
2, dan kelas kontrol dibantu menggunakan program SPSS versi 16. Hasil pengolahan data tersebut menunjukkan bahwa kelas eksperimen 1 dengan jumlah
siswa sebanyak 33 orang, memperoleh skor rata-rata sebesar 37; median sebesar 35; skor minimal sebesar 15; skor maksimal sebesar 70; rentang data sebesar 55;
varians data sebesar 192,38; dan standar deviasi data sebesar 13,87. Kelas eksperimen 2 dengan jumlah siswa sebanyak 30 orang, memperoleh skor rata-rata
sebesar 36; median sebesar 35; skor minimal sebesar 15; skor maksimal sebesar 70; rentang data sebesar 55; varians data sebesar 180,92; dan standar deviasi data
sebesar 13,45. Sedangkan kelas kontrol dengan jumlah siswa sebanyak 36 orang memperoleh skor rata-rata sebesar 36; median sebesar 35; skor minimal sebesar
15; skor maksimal sebesar 60; rentang data sebesar 45; varians data sebesar 129,44; dan standar deviasi data sebesar 11,38. Adapun distribusi frekuensi nilai
pretest IPA kelas eksperimen dan kelas kontrol disajikan dalam tabel 4.7 berikut. Tabel 4.7 Distribusi Frekuensi Nilai Pretest IPA
Kelas Eksperimen 1 Kelas Eksperimen 2
Kelas Kontrol Nilai
Interval f
frekuensi Nilai
Interval f
frekuensi Nilai
Interval f
frekuensi 15-23
5 15-23
5 15-22
5 24-33
8 24-33
7 23-32
9 34-43
10 34-43
10 33-42
10 44-53
4 44-53
4 43-52
10 54-63
5 54-63
3 53-62
1 64-73
1 64-73
1 63-72
1 15-23
5 15-23
5 15-22
5 Jumlah
33 Jumlah
30 Jumlah
P36 Sumber: lampiran 31-33.
103 Berdasarkan tabel tersebut dapat disajikan grafik nilai pretest IPA kelas
eksperimen 1 sebagai berikut.
Gambar 4.1 Histogram Distribusi Frekuensi Nilai Pretest Kelas Eksperimen 1 Berdasarkan grafik tersebut dapat dibaca bahwa 5 siswa dengan nilai 15-
23, 8 siswa dengan nilai antara 24-33, 10 siswa dengan nilai antara 34-44, 4 siswa dengan nilai antara 44-53, 5 siswa dengan nilai antara 54-63, dan 1 siswa dengan
nilai antara 64-73. Data selengkapnya mengenai nilai pretest IPA siswa kelas eksperimen 1 dapat dilihat pada lampiran nomor 31. Sajian data distribusi
frekuensi nilai pretest IPA kelas eksperimen 2 dapat dilihat pada histogram berikut.
Gambar 4.2 Histogram Distribusi Frekuensi Nilai Pretest Kelas Eksperimen 2
2 4
6 8
10 12
15-23 24-33
34-43 44-53
54-63 64-73
F re
k u
en si
Nila
i
Nilai Pretest Kelas Eksperimen 1
2 4
6 8
10 12
15-23 24-33
34-43 44-53
54-63 64-73
F re
k u
en si
Nilai Nilai
Pretest Kelas Eksperimen 2
104 Berdasarkan grafik tersebut dapat dibaca bahwa terdapat 5 siswa dengan
nilai 15-23, 7 siswa dengan nilai antara 24-33, 10 siswa dengan nilai antara 34-43, 4 siswa dengan nilai antara 44-53, 3 siswa dengan nilai antara 54-63, dan 1 siswa
dengan nilai antara 64-73. Data selengkapnya mengenai nilai pretest IPA siswa kelas eksperimen 2 dapat dilihat pada lampiran nomor 32. Sajian data distribusi
frekuensi nilai pretest IPA kelas kontrol dapat dilihat pada histogram berikut.
Gambar 4.3 Histogram Distribusi Frekuensi Nilai Pretest Kelas Kontrol Berdasarkan grafik tersebut dapat dibaca bahwa terdapat 5 siswa dengan
nilai 15-22, 9 siswa dengan nilai antara 23-32, 10 siswa dengan nilai antara 33-42, 10 siswa dengan nilai antara 43-52, 1 siswa dengan nilai antara 53-62 dan 1 siswa
dengan nilai antara 63-72. Data lengkap mengenai nilai pretest IPA siswa kelas kontrol dapat dilihat pada lampiran nomor 33.
4.2.4 Hasil Belajar IPA Kelas Eksperimen dan Kontrol Data Akhir