Digital to Analog Converter DAC

157 Gambar 5.22. Diagram koneksi kaki-kaki IC ADC0804 Gambar 5.23. ADC Succesive-approximation a diagram blok yang disederhanakan b diagram alir cara kerja 158 Gambar 5.24. Contoh operasi ADC Succesive-approximation step size 1 Volt.V A =10,4 Volt, dan keluaran digital 1011 2 = 11 10 . 159

D. Aktifitas Pembelajaran

1. Selama proses pembelajaran, peserta hendaknya melakukan eksperimen mandiri untuk menguji rangkaian digital kombinasi sesuai prosedur agar mampu membedakan berbagai macam rangkaian digital yang digunakan dalam rangkaian Teknik Elektronika Audio Video dengan benar. 2. Sebagai tugas praktek mandiri, buatlah langkah-langkah eksperimen secara detail, lengkap dengan keselamatan kerja tentang pengujian rangkaian digital kombinasi yang banyak digunakan pada rangkaian Teknik Elektronika Audio Video, lakukan eksperimen sesuai dengan prosedur atau langkah kerja dan keselamatan kerja yang anda buat dan catatlah hasil eksperimen serta lakukan analisa datanya, kemudian buatlah kesimpulan untuk masing-masing topik berikut ini: a. rangkaian kombinasi, b. PLD dalam rangkaian logika kombinasi, c. rangkaian shift register, d. rangkaian penghitung counter, e. rangkaian pengubah kuantitas DA AD. 3. Untuk menambah wawasan dan informasi anda, akses salah satu publikasi di website yang berkaitan tentang rangkaian digital kombinasi yang banyak digunakan pada rangkaian Teknik Elektronika Audio Video serta jawablah pertanyaan berikut ini: a. Jelaskan konsep dasar rangkaian kombinasi b. Jelaskan konsep dasar PLD dalam rangkaian logika kombinasi c. Jelaskan konsep dasar rangkaian shift register d. Jelaskan konsep dasar rangkaian penghitung counter e. Jelaskan konsep dasar rangkaian pengubah kuantitas DA AD 4. Amati lingkungan laboratorium anda, apakah jumlah fasilitas peralatan dan bahan serta prosedur pengujian rangkaian digital kombinasi sudah standar? Jika belum standar, peluang apa saja yang bisa anda lakukan untuk menerapkannya sesuai standar? Untuk itu buatlah analisa data berupa kondisi ideal, kondisi nyata, kesenjangan antara kondisi ideal dan kondisi nyata, serta solusi yang 160 diusulkan tentang pengujian rangkaian digital kombinasi yang banyak digunakan pada rangkaian Teknik Elektronika Audio Video di tempat anda bekerja

E. LatihanTugas

1. Jelaskan konsep dasar rangkaian kombinasi 2. Jelaskan konsep dasar PLD dalam rangkaian logika kombinasi 3. Jelaskan konsep dasar rangkaian shift register 4. Jelaskan konsep dasar rangkaian penghitung counter 5. Jelaskan konsep dasar rangkaian pengubah kuantitas DA AD

F. Rangkuman

1. PLD, konsep dasar dari PLD sendiri adalah bagaimana membuat sebuah sirkuit logika kombinasional yang bersifat programmable mampu diprogram. Rangkaian kombinasional merupakan rangkaian yang di dalamnya tidak memiliki elemen memori. Macrocell adalah tambahan untaian logika ditambahkan pada tiap-tiap output PLD. Macrocell berisi flip-flop, gerbang logika dan multiplekser. Selain itu, Macrocellsendiri juga bersifat programmable. Apalagi pada cell tersebut disediakan sinyal feedback yang berasal dari output sirkuit ke progrramable array . Sinyal tersebut nantinya akan memberikan PLD tingkat fleksibilitas yang lebih tinggi. Struktur baru dari PLD inilah yang kemudian secara umum diberi nama PAL GAL. Arsitektur yang serupa juga dikanal dengan sebutan PALCE PAL CMOS Electrically erasableprogrammable . PAL, PLA, PLD, maupun GALPALCE secara umum kini lazim disebut sebagai SPLDs Simple PLDs. Perlengkapan GAL dibuat pada chip yang sama dengan menggunakan penjaluran routing yang lebih canggih, menggunakan teknologi silikon yang lebih rumit serta beberapa tambahan yang menjadi ciri khas, seperti dukungan JTAG, dan antarmuka untuk beberapa standar logika. Pendekatan ini kemudian dikenal dengan nama CPLD Complex PLD. CPLD saat ini lebih terkenal karena kepadatan density yang tinggi, hasil yang memuaskan, dan biaya yang cukup rendah.