Pengukuran Perspektif Pelanggan 2 Perancangan Balanced Scorecard PT Benar Flora Utama 2.1 Peta Strategis

penjualan perusahaan sebesar Rp 5,95 milyar. Hal tersebut menunjukkan bahwa tingkat penjualan pada tahun 2007 meningkat sebesar Rp 1,35 milyar atau meningkat sebesar 22,6 persen dari penjualan tahun 2006. Sehingga pencapaian kinerja perusahaan pada sasaran strategis pertumbuhan penjualan adalah sebesar 113 persen.

6.3.2 Pengukuran Perspektif Pelanggan

Terdapat tiga sasaran strategis yang ingin dicapai PT Benar Flora Utama pada perspektif pelanggan, yaitu meningkatkan loyalitas, meningkatkan jumlah pembeli baru dan meningkatkan kepuasan konsumen. Ukuran hasil yang digunakan untuk mengukur sasaran meningkatkan loyalitas adalah persentase pelanggan tetap yang melakukan pembelian pada tahun 2007 dari keseluruhan pelanggan tetap. Pelanggan tetap merupakan konsumen yang melakukan pembelian berulang lebih dari dua kali. Hingga tahun 2006 jumlah pelanggan tetap yang dimiliki perusahaan sebanyak 1043 pelanggan. Tabel 22 menunjukkan jumlah pelanggan tetap yang dimiliki PT Benar Flora Utama. Tabel 22. Jumlah Pelanggan Tetap PT Benar Flora Utama Konsumen Jumlah 1. Landscaper 184 2. Developer 83 3. Retailer 315 4. Pemda 14 5. End User 447 TOTAL 1043 Sumber : PT Benar Flora Utama 2008 Perusahaan menentukan target sebanyak 939 pelanggan tetap atau sebesar 90 persen dari total pelanggan tetap yang melakukan pembelian ulang di tahun 2007. Berdasarkan Tabel 23, selama tahun 2007 jumlah pelanggan tetap yang melakukan pembelian ulang sebesar 493 pelanggan atau hanya 47,27 persen dari total pelanggan tetap yang melakukan pembelian di tahun 2007. Hal tersebut disebabkan karena jumlah pelanggan tetap yang melakukan pembelian ulang pada masing-masing segmen juga masih dibawah target pencapaian. Persentase pelanggan tetap yang melakukan pembelian ulang pada masing-masing segmen konsumen sebesar 42,93 persen pada segmen landscaper , 54,21 persen pada segmen developer , 31,75 persen pada segmen retailer , 64,29 persen pada segmen pemerintah daerah dan 58,17 persen pada segmen konsumen end user . Sehingga pencapaian kinerja pada sasaran strategis meningkatkan loyalitas sebesar 52,5 persen. Tabel 23. Jumlah Pelanggan Tetap yang Melakukan Pembelian Ulang di Tahun 2007 Konsumen Jumlah Persentase 1. Landscaper 79 42,93 2. Developer 45 54,21 3. Retailer 100 31,75 4. Pemda 9 64,29 5. End User 260 58,17 TOTAL 493 47,27 Sumber : PT Benar Flora Utama 2008 Sasaran strategis meningkatkan jumlah pembeli baru menggunakan ukuran hasil pertumbuhan jumlah pembeli baru. Pembeli baru merupakan pembeli atau konsumen yang belum pernah melakukan pembelian sebelumnya di PT Benar Flora Utama. Target yang ditetapkan perusahaan dalam ukuran hasil ini adalah jumlah pembeli baru tahun 2007 meningkat sebesar 20 persen dari jumlah pembeli baru tahun 2006. Pada tahun 2006 jumlah pembeli baru sebanyak 673 pelanggan, sedangkan pada tahun 2007 menurun menjadi 655 pelanggan. Hal tersebut menunjukkan bahwa terjadi penurunan jumlah pelanggan baru pada tahun 2007 sebesar 2,67 persen, yang ditunjukkan oleh Tabel 24. Penurunan jumlah pembeli baru disebabkan adanya penurunan jumlah pembeli pada segmen konsumen end user sebesar 26 persen. Sehingga pencapaian kinerja perusahaan pada sasaran strategis meningkatkan pembeli baru bernilai negatif sebesar 13 persen. Tabel 24. Jumlah Pembeli Baru PT Benar Flora Utama Tahun 2006-2007 Konsumen 2006 2007 Pertumbuhan 1. Landscaper 34 59 73,53 2. Developer 28 36 28,57 3. Retailer 22 119 440,9 4. Pemda 3 5 66,67 5. End User 586 436 -26,00 TOTAL 673 655 -2,67 Sumber : PT Benar Flora Utama 2008 Ukuran hasil yang digunakan pada sasaran strategis peningkatan kepuasan adalah komplain atau keluhan konsumen yang rendah. Perusahaan berusaha untuk menciptakan kepuasan bagi para konsumennya, sehingga konsumen tidak akan memberikan komplain terhadap layanan yang diberikan. Target yang ditentukan perusahaan adalah tidak ada komplain dari konsumen mengenai produk maupun layanan yang diberikan selama tahun 2007. Perusahaan mampu memenuhi target tersebut, karena selama tahun 2007 tidak ada keluhan atau komplain dari konsumen mengenai produk atau layanan yang telah diberikan. Sehingga pencapaian kinerja perusahaan pada sasaran strategis peningkatan kepuasan pelanggan sebesar 100 persen.

6.3.3 Pengukuran Perspektif Proses Bisnis Internal