Pembersih Anggota Badan Manusia Sabun Mandi Detergen Pembersih Lantai

Bahan Kimia di Rumah 137 Manusia merupakan makhluk yang berakal dan mempunyai sifat tidak pernah puas, sehingga mendorong manusia untuk mengolah bahan-bahan alam yang ada di sekitarnya menjadi bahan yang berguna untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Manusia mampu membuat berbagai macam rekayasa kimia untuk mencukupi kebutuhannya. Rekayasa kimia bergerak dalam industri kimia. Industri kimia memproduksi bahan-bahan kimia, misalnya: asam, alkali, garam, bahan peledak, alkohol, dan berbagai bahan sintetis.

A. PEMANFAATAN BAHAN KIMIA

Dapatkah kamu menyebutkan bahan-bahan kimia yang ada di rumahmu? Bahan-bahan kimia itu diolah di industri kimia. Industri kimia mengolah bahan mentah dari alam melalui proses kimia dan fisika untuk menghasilkan bahan industri, misalnya zat pembersih, zat pemutih, zat pewangi dan zat pembasmi serangga.

1. Zat Pembersih

Zat pembersih dibagi menjadi empat, yaitu pembersih anggota badan, detergen, pembersih lantai, dan pembersih rambut kepala sampo.

a. Pembersih Anggota Badan Manusia Sabun Mandi

Sabun merupakan molekul panjang yang terdiri atas dua ujung, yaitu ujung yang bersifat suka air hidrofil dan ujung lain yang bersifat takut air hidrofob. Gugus hidrofil tertarik ke lingkungan berair, sedangkan gugus hidrofob menjauhi lingkungan berair, tetapi tertarik ke kotoran atau minyaklemak. Ujung gugus hidrofob itulah yang menarik kotoran yang menempel kulit badan, kemudian melepaskannya ke dalam air. Setelah dibilas, kotoran akan hilang. Bahan dasar pembuatan sabun adalah minyak kelapa atau lemak hewan dan natrium hidroksida atau soda api. Reaksi pembuatan sabun disebut reaksi penyabunan saponifikasi. Selain sabun, reaksi penyabunan juga membentuk gliserol gliserin sebagai hasil sampingan. Sabun akan menjadi padat dan terpisah jika hasil reaksi dicampur dengan larutan pewarna, parfum, dan zat aditif lainnya zat pengisi. Tujuan Pembelajaran Tujuan belajarmu adalah dapat: menyebutkan bahan-bahan kimia yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. S Gambar 10.1 Sabun mandi untuk membersihkan kulit Sumber: Ensiklopedi Sains dan Kehidupan, 2003 Di unduh dari : Bukupaket.com 138 Mari BIAS 2

b. Detergen

Detergen mempunyai persamaan dengan sabun, yaitu berupa molekul panjang dengan satu ujung bersifat suka air hidrofil, sedangkan ujung yang lain bersifat takut air hidrofob. Gugus hidrofil tertarik ke lingkungan berair, sedangkan gugus hidrofob tertarik ke kotoran atau minyaklemak. Proses pelepasan kotoran oleh detergen sama halnya dengan sabun. Bahan dasar pembuatan detergen adalah ABS Alkil Benzena Sulfonat atau LAS Lauril Alkil Sulfonat yang keduanya berasal dari minyak bumi dan natrium hidroksida soda api. Banyak orang ber- anggapan bahwa buih merupakan hal penting dari daya kerja detergen. Sebenarnya buih tidak banyak pengaruhnya pada daya kerja detergen. Dengan banyaknya buih berarti makin banyak polusi yang dapat ditimbulkannya.

c. Pembersih Lantai

Bahan aktif dalam pembersih lantai adalah desinfektan pembasmi kuman. Pembersih lantai sering disebut karbol. Nama tersebut berasal dari fenol atau asam karbolat, yaitu desinfektan yang pertama digunakan dalam pembersih lantai. Fenol tergolong sangat beracun dan merusak kulit. Sekarang ada desinfektan yang lebih baik, yaitu kresol dan heksil resorsinol.

d. Pembersih Rambut Kepala Sampo