Pengertian Suasana Belajar Dalam Keluarga
                                                                                d  Ventilasi Ventilasi  adalah  sarana  atau  celah  yang  berfungsi  untuk
menghasilkan  sirkulasi  udara yang  dibutuhkan  untuk
kenyamanan belajar. 4  Komputer dan Jaringan Internet
Bagi  seorang  siswa  sekolah  menengah  pertama,  komputer dan  jaringan  internet  mungkin  belum  menjadi  hal  yang  mutlak
diperlukan.  Namun  pada  jaman  sekarang  komputer  menjadi  alat belajar  yang  sudah  biasa  dipergunakan  di  sekolah  menengah
pertama, dan bahkan anak sekolah dasar juga sudah memakainya. Penggunaan  komputer  dan  jaringan  internet  secara  efektif
oleh anak, dapat menambah wawasan dan pengetahuannya. 5  Media Massa
Media massa adalah sarana penunjang yang dibutuhkan anak untuk  menambah  wawasannya  dan  meningkatkan  pengetahuan
umum  anak  di  luar  pelajaran  yang  diperoleh  di  sekolah.  Media massa  yang  dimaksud  disini  adalah  koran,  majalah,  televisi  dan
radio. b.  Suasana  Keluarga.
Suasana  keluarga  adalah  situasi  dan  kondisi  dalam  rumah  atau keluarga,  pada  saat  anak  sedang  belajar.  Suasana  keluarga  yang
harmonis  dan  menyenangkan  menjadi  suasana  yang  kondusif  bagi
anak untuk belajar. Suasana kondusif tersebut akan memberi motivasi dan semangat bagi  anak untuk belajar.
Dukungan  dari  ayah,  ibu  serta  dari  saudara  lain  sangat dibutuhkan  seorang  anak  ketika  belajar.  Sedangkan  keluarga  yang
terpecah  atau  tidak  harmonis  akan  memunculkan  suasana  dalam keluarga yang tegang, kaku dan  penuh konflik. Hal ini membuat anak
tidak betah dan tidak bersemangat untuk belajar. c.  Sikap dan Kebiasaan-kebiasaan Orangtua
Proses  belajar,  dapat  dilaksanakan  seorang  anak  di  sekolah  atau di  rumah.  Jika  di  sekolah  guru  memegang  peranan  penting  dalam
proses  belajar  anak,  maka  di  rumah  orangtua  bertanggung  jawab terhadap kegiatan belajar anak. Komunikasi yang baik antara anak dan
orangtua  dapat  menimbulkan  ikatan  yang  baik  antara  anak  dan orangtua serta meningkatkan minat belajar anak karena merasa dicintai
dan diperhatikan. Orang tua yang membiasakan anaknya untuk belajar dengan pola
yang  baik  akan  membantu  anak  dalam  proses  belajar.  Demikian  juga sikap  orangtua  yang  memperhatikan  dan  selalu  memberi  dukungan
belajar  kepada  anak  dengan  penuh  kasih  sayang  akan  memotivasi anak  untuk  belajar.  Adapun  bentuk  perhatian  dan  bimbingan  yang
dapat dilakukan orangtua terhadap anak dapat dilakukan dalam bentuk: 1  Menyediakan fasilitas belajar dan kebutuhan sekolah anak.
2  Bersama menyusun jadwal belajar anak.
3  Menemani atau mengawasi anak ketika belajar. 4  Mengingatkan anak akan prioritas belajar dalam hidupnya.
5  Mengikuti perkembangan hasil belajar anak dari nilai-nilai ulangan anak.
6  Membantu anak dalam kesulitan belajar. 7  Menyediakan  waktu  bagi  anak  sebagai  ungkapan  kasih  sayang,
dengan memberi dorongan dan perhatian kepada anak. Menurut  Winkel  1989:108,  suasana  belajar  dalam  keluarga
dipengaruhi oleh faktor sosio ekonomis dan sosio kultural yang dijabarkan sebagi berikut :
a.  Keadaan Sosio Ekonomi Keadaan  sosio  ekonomi  adalah  taraf  kemampuan  finansial
keluarga yang dapat berarti baik, cukup atau kurang. Pada keadaan  ini tergantung sejauh mana keluarga dapat memenuhi fasilitas atau sarana
belajar bagi anak dalam keluarga. Namun,  menurut  Winkel  keadaan  ekonomi  tersebut  bisa
menguntungkan  sekaligus  menghambat  untuk  belajar.  Anak  yang berada dalam taraf sosio ekonomi tinggi lebih terdukung untuk belajar
karena  semua  fasilitas  dan  kebutuhannya  sudah  dipenuhi,  namun  ada juga  yang  menjadi  malas  untuk  belajar  karena  merasa  semua
kebutuhannya sudah dipenuhi dan jaminan masa depannya sudah ada. Sedangkan  anak  yang  berada  pada  taraf  sosio  ekonomi  rendah,  yang
mengalami kekurangan dalam fasilitas belajar kerap lebih rajin belajar,
                                            
                