Refleks Aksi a. Penugasan

215 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti Rangkuman ● Yesus digoda selama 40 hari di padang gurun. ● Yesus mengalami tiga macam godaan. ● Godaan pertama adalah mengubah batu menjadi roti. ● Godaan kedua adalah menjatuhkan diri dari bubungan Bait Allah. ● Godaan ketiga adalah menyembah setan. ● Yesus menang terhadap godaan setan. Doa Salah satu peserta didik memimpin doa penutup Bapa yang Mahakasih Engkau menghendaki agar kami anak-anak-Mu Selalu jujur dalam hidup ini Bantulah kami bila jatuh dalam pencobaan. Amin. Penilaian Tes tertulislisan 1. Apa jawaban Yesus terhadap godaan yang pertama? 2. Apa jawaban Yesus terhadap godaan yang kedua? 3. Apa jawaban Yesus terhadap godaan yang ketiga? 4. Apa yang dapat kamu teladani dari tindakan Yesus? 5. Bagaimana sikapmu apabila menghadapi godaan? 216 Buku Guru Kelas II SD Pengayaan Bagi peserta didik yang telah memahami pelajaran ini, diberikan pengayaan dengan kegiatan: 1. Menceritakan pengalamannya mendapat godaan dan cara mengatasinya secara tertulis. 2. Membacakan hasil tulisannya di depan kelas. Remedial Bagi peserta didik yang belum memahami pelajaran ini, diberikan remedial dengan kegiatan: 1. Guru menyampaikan pertanyaan kepada peserta didik akan hal-hal yang belum mereka pahami. 2. Berdasarkan hal-hal yang belum mereka pahami, guru mengajak peserta didik untuk mempelajari kembali dengan memberikan bantuan peneguhan-peneguhan yang lebih praktis. 3. Guru memberikan penilaian ulang untuk penilaian pengetahuan dengan pertanyaan yang lebih sederhana, misalnya: a. Apa godaan pertama yang dialami Yesus? b. Apa godaan kedua yang dialami Yesus? c. Apa godaan yang pernah kamu alami? d. Godaan apakah yang pernah kamu alami? e. Bagaimana sikapmu saat mengalami godaan 217 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti

E. Berdoa Kepada Allah

Kompetensi Inti 3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar, melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah. 4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia. Kompetensi Dasar 3.6. Mengenal makna dan macam-macam doa. 4.6. Mendaraskan macam-macam doa. Indikator 1. Menjelaskan makna doa. 2. Menceritakan kisah Yesus mengajarkan doa “Bapa Kami” kepada para murid-Nya. 3. Menceritakan kisah Santa Theresia dari Avilla. 4. Membiasakan diri berdoa Bapa Kami dengan baik. 218 Buku Guru Kelas II SD Tujuan Setelah mengamati gambar, mendengarkan cerita Kitab suci, dan doa, peserta didik dapat : 1. Menjelaskan makna doa. 2. menceritakan kisah Yesus mengajarkan doa “Bapa Kami” kepada para murid-Nya. 3. Menceritakan kisah Santa Theresia dari Avilla. 4. Membiasakan diri berdoa Bapa Kami dengan baik. Bahan Kajian 1. Makna doa. 2. Kisah Santa Theresia dari Avila. 3. Doa Bapa Kami. 4. Kitab Suci Matius 6: 5-13. Sumber Belajar 1. Komkat KWI. 2010. Menjadi Sahabat Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas II. Yogyakarta: Kanisius. 2. Heuken. A. SJ. 2002. Ensiklopedi Orang Kudus. Jakarta: Yayasan Cipta Loka Caraka. 3. Komkat KWI. 2008. Menjadi Murid Yesus. Pendidikan Agama Katolik untuk SD kelas II. Buku Guru. Yogyakarta: Kanisius. 4. Lembaga Alkitab Indonesia. 2004. Alkitab. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia. 5. Pengalaman peserta didik dan guru.