226
Buku Guru Kelas II SD
Tetapi jika engkau berdoa, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintu dan berdoalah kepada Bapamu yang ada di tempat tersembunyi maka
Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu.
Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa
karena banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan. Janganlah kamu seperti mereka, karena Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan,
sebelum kamu minta kepada-Nya. Karena itu, berdoalah demikian: Bapa kami yang ada di Surga
Dimuliakanlah nama-Mu Datanglah kerajaan-Mu
Jadilah kehendak-Mu Di atas bumi seperti di dalam Surga
Berilah kami rezeki pada hari ini Dan ampunilah kesalahan kami
Seperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami Dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan
Tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat. Amin.
Kalau kamu mengampuni orang yang bersalah kepadamu, Bapamu yang di surga pun akan mengampuni kesalahanmu. Tetapi kalau kamu
tidak mengampuni kesalahan orang lain, Bapamu di Surga juga tidak akan mengampuni kesalahanmu.
227
Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
2. Pendalaman
Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya tentang doa yang diajarkan Yesus. contoh pertanyaan-pertanyaan yang
diajukan peserta didik:
a. Doa apa yang diajarkan Yesus kepada kita?
b. Bagaimana sikap kita waktu berdoa menurut ajaran tuhan Yesus?
c. Bagaimana contoh sikap pamer pada waktu berdoa?
d. Mengapa Yesus menasihati kita jangan bertele-tele dalam berdoa?
e. Apa yang kita mohon dalam doa Bapa Kami?
3. Peneguhan
Guru memberikan peneguhan berdasarkan pertanyaan dan jawaban peserta didik, misalnya:
Yesus mengajarkan doa yang sangat indah kepada kita, yakni doa Bapa Kami. Dalam doa Bapa Kami, kita berbicara kepada Tuhan sebagai Bapa,
seperti Yesus sendiri menyapa Bapa-Nya. Tuhan adalah Bapa dan kita adalah anak-anak-Nya, maka jika berdoa harus mengingat kepentingan
Bapa, Selain kepentingan kita sendiri. Dalam doa Bapa Kami kita memohon supaya nama Bapa dimuliakan, kerajaan-Nya tercipta di bumi, kehendak-
Nya terlaksana dalam diri kita, Allah memberi rezeki yang cukup setiap hari, pengampunan atas dosa-dosa, dan dibebaskan dari pencobaan serta
kejahatan.
228
Buku Guru Kelas II SD
Yesus juga menasihati kita supaya dalam berdoa tidak bertele-tele dan tidak dipamerkan kepada orang lain, karena Bapa di surga mengetahui apa
yang kita perbuat. Allah adalah Bapa yang Mahatahu dan Mahapenyayang.
Langkah Ketiga Refleksi dan Aks
1. Refleks
Guru mengajak peserta didik untuk membandingkan pengalamannya dengan pengalaman Kitab Suci “ Sudahkah aku memaafkan teman yang
bersalah kepadaku ?”
2. Aksi a. Penugasan
Guru menugaskan peserta didik untuk menulis dan menghias teks doa Bapa Kami.
b. Mewarnai Gambar
Guru mengajak peserta didik untuk mewarnai gambar Santa Theresia dari Avila yang sedang berdoa.
Penutup
Guru memberikan rangkuman, mengajak peserta didik untuk mengingat kalimatgagasan yang menjadi inti pewartaan, serta
menutup pelajaran dengan doanyanyian.