UMUM lanjutan GENERAL continued

the Indonesian language. PT TIGARAKSA SATRIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2015 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TIGARAKSA SATRIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2015 Expressed In Rupiah, unless otherwise stated 12 1. UMUM lanjutan 1. GENERAL continued

d. Karyawan, Dewan Komisaris dan Direksi lanjutan

d. Employees, Boards of Commissioners and Directors continued

Susunan Komite Audit Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut: The composition of the Company’s Audit Committee as of December 31, 2015 and 2014 is as follows: 2015 Ketua Franky Jamin Chairman Anggota Thomas H. Secokusumo, MBA, M.Sc Member Anggota Bambang Setiawan Member 2014 Ketua Fauzy Ruskam Chairman Anggota Thomas H. Secokusumo, MBA, M.Sc Member Anggota Arifin Ekayanto Herwana Member Arifin Ekayanto Herwana, komisaris independen, wafat pada bulan Oktober 2014. In October 2014, Arifin Ekayanto Herwana, an independent commissioner, passed away. Jumlah karyawan Perusahaan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 masing-masing sebanyak 2.385 dan 2.318 karyawan tidak diaudit. The Company and Subsidiaries have 2,385 and 2,318 employees as of December 31, 2015 and 2014, respectively unaudited. 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Kebijakan akuntansi utama yang telah diterapkan secara konsisten dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2015 dan 2014 adalah sebagai berikut: The significant accounting policies applied consistently in the preparation of the consolidated financial statements for the years ended December 31, 2015 and 2014 are as follows:

a. Dasar penyajian

laporan keuangan konsolidasian a. Basis of consolidated financial statements Pernyataan kepatuhan Statement of compliance Laporan keuangan konsolidasian telah disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia “SAK”, yang mencakup Pernyataan ”PSAK” dan Interpretasi ”ISAK” yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia dan Peraturan-peraturan serta Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan ”OJK”. The consolidated financial statements have been prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards ”SAK”, which comprise the Statements ”PSAK” and Interpretations ”ISAK” issued by the Board of Financial Accounting Standards of the Indonesian Institute of Accountants and the Regulations and Guidelines on Financial Statement Presentation and Disclosures issued by the Financial Services Authority Otoritas Jasa Keuangan ”OJK”. Efektif tanggal 1 Januari 2015, laporan keuangan konsolidasian disusun sesuai dengan PSAK No.1 Revisi 2013, “Penyajian Laporan Keuangan”. Revisi terhadap PSAK 1 ini memperkenalkan pengelompokan pos-pos yang disajikan pada penghasilan komprehensif lain. Pos-pos yang bisa direklasifikasi ke laporan laba rugi akan disajikan secara terpisah dari item yang tidak akan pernah direklasifikasi. Effective January 1, 2015, the consolidated financial statements are prepared in accordance with PSAK No. 1 Revised 2013, “Presentation of Financial Statements”. The revision to PSAK 1 introduces a grouping of items presented in other comprehensive income. Items that could be reclassified to profit or loss would be presented separately from items that will never be reclassified. the Indonesian language. PT TIGARAKSA SATRIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2015 Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT TIGARAKSA SATRIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS Year Ended December 31, 2015 Expressed In Rupiah, unless otherwise stated 13 2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI lanjutan 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued a. Dasar penyajian laporan keuangan konsolidasian lanjutan

a. Basis of consolidated financial statements continued

Penerapan PSAK No. 1 Revisi 2013 memiliki dampak pada penyajian dan pengungkapan terkait dalam laporan keuangan konsolidasian. The adoption of PSAK No. 1 Revised 2013 has impact on the related presentation and disclosures in the consolidated financial statements. Laporan keuangan konsolidasian disusun atas dasar akrual, kecuali untuk laporan arus kas, dan menggunakan konsep biaya historis, kecuali beberapa akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran lain sebagaimana dijelaskan di kebijakan akuntansi dari masing- masing akun tersebut. The consolidated financial statements have been prepared under the accrual basis, except for the consolidated statements of cash flows, using the historical cost concept, except for certain accounts which have been prepared on the basis of other measurements as stated in the accounting policies for the respective accounts. Laporan arus kas konsolidasian menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas dan setara kas yang dikelompokkan dalam aktivitas operasi, investasi, dan pendanaan menggunakan metode langsung. The consolidated statements of cash flows present receipts and disbursements of cash and cash equivalents classified into operating, investing and financing activities using the direct method. Mata uang pelaporan yang digunakan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian ini adalah mata uang Rupiah yang merupakan mata uang fungsional Perusahaan. The currency used in the preparation of the consolidated financial statements is Rupiah which is the Company’s functional currency. b. Prinsip-prinsip konsolidasian b. Principles of consolidation Efektif 1 Januari 2015, Perusahaan dan Entitas Anak menerapkan PSAK No. 65, “Laporan Keuangan Konsolidasian”. PSAK ini menggantikan beberapa bagian dari PSAK No.4 2009 mengenai pengaturan akuntansi untuk laporan keuangan konsolidasian, yang antara lain menetapkan prinsip penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian ketika entitas mengendalikan satu atau lebih entitas lain, menetapkan prinsip pengendalian control dan menetapkan pengendalian sebagai dasar konsolidasi; serta menetapkan penerapan prinsip pengendalian untuk mengidentifikasi apakah investor mengendalikan investee sehingga investor harus mengonsolidasi investee. Effective on January 1, 2015, the Company and Subsidiaries applied PSAK No. 65, “Consolidated Financial Statements”. This PSAK replaces the portion of PSAK No. 4 2009 that addresses the accounting for consolidated financial statements, among others, establishes principles for the presentation and preparation of consolidated financial statements when an entity controls one or more other entities, defines the principle of control, and establishes control as the basis for consolidation; and sets out how to apply the principle of control to identify whether an investor controls an investee and therefore must consolidate the investee. Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perusahaan dan Entitas- entitas Anak seperti yang disebutkan pada Catatan 1c yang dimiliki oleh Perusahaan secara langsung atau tidak langsung dengan kepemilikan saham lebih dari 50. Kendali diperoleh bila Perusahaan terekspos atau memiliki hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atas investee. The consolidated financial statements comprise the financial statements of the Company and its Subsidiaries mentioned in Note 1c, in which the Company has directly or indirectly equity ownership of more than 50. Control is achieved when the Company is exposed, or has rights, to variable returns from its involvement with the investee and has the ability to affect those returns through its power over the investee.