b. Indikator-indikator
Menurut  Mulyasa  2013:  11  keberhasilan  implementasi Kurikulum  2013  juga  dapat  dilihat  dari  indikator-indikator
perubahan sebagai berikut: 1  Adanya  lulusan  yang  berkualitas,  produktif,  kreatif,  dan
mandiri 2  Adanya peningkatan mutu pembelajaran
3  Adanya peningkatan efisiensi dan efektivitas pengelolaan dan pendayagunaan sumber belajar
4  Adanya peningkatan perhatian serta partisipasi masyarakat 5  Adanya peningkatan tanggung jawab sekolah
6  Tumbuhnya  sikap,  keterampilan,  dan  pengetahuan  secara utuh di kalangan peserta didik
7  Terwujudnya  pembelajaran  aktif,  kreatif,  efektif,  dan menyenangkan PAKEM
8  Terciptanya  iklim  yang  aman,  nyaman,  dan  tertib,  sehingga pembelajaran  dapat  berlangsung  dengan  tenang  dan
menyenangkan 9  Adanya proses evaluasi dan perbaikan secara berkelanjutan.
c. Keunggulan dan kelemahan kurikulum 2013
Kurikulum  2013  pada  dasarnya  memberikan  pengalaman kepada peserta didik dan dalam memperoleh pengalaman tersebut
harus  menggunakan  metode  ilmiah  secara  mandiri.  Kurikulum PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2013  mulai  dilaksanakan  pada  tahun  ajaran  2013-2014  pada sekolah  yang  ditunjuk  oleh  pemerintah,  maupun  sekolah  yang
siap  melaksanakannya.  Menurut  Kurniasih  2014:  40  Terdapat beberapa  hal  penting  dari  perubahan  atau  penyempurnaan
kurikulum  2013,  yaitu  keunggulan  dan  kekurangannya  yang diuraikan sebagai berikut:
1  Kelebihan kurikulum 2013 a  Siswa  lebih  dituntut  untuk  aktif,  kreatif,  dan  inovatif
dalam setiap pemecahan masalah yang mereka hadapi di sekolah
b  Adanya penilaian dari semua aspek c  Munculnya  pendidikan  karakter  dan  pendidikan  budi
pekerti  yang  telah  diintegrasikan  ke  dalam  semua program studi
d  Adanya  kompetensi  yang  sesuai  dengan  tuntutan  fungsi dan tujuan pendidikan nasional
e  Kompetensi  yang  dimaksud  menggambarkan  secara holistik domain sikap, keterampilan, dan pengetahuan
f  Standar  penilaian  mengarahkan  pada  penilaian  berbasis kompetensi seperti sikap, keterampilan, dan pengetahuan
secara proporsional g  Mengaharuskan adanya remediasi secara berkala
h  Sifat pembelajaran sangat kontekstual. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI