Uji Normalitas Tes Kemampuan Komunikasi Matematis

57 1,66 2,77 Gambar 4.5 Kurva Uji Hipotesis Statistik Berdasarkan gambar 4.3 dapat disimpulkan bahwa rata-rata kemampuan komunikasi matematik siswa yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Quick On The Draw lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang menggunakan strategi konvensional.

C. Pembahasan Hasil Penelitian

Dari hasil pengujian hipotesis terdapat perbedaan rata-rata kemampuan komunikasi matematis dari kelas eksperimen dengan kelas kontrol. Hasil pengujian menunjukkan rata-rata kelas eksperimen lebih tinggi dari kelas kontrol, ini menunjukkan bahwa penggunaan pembelajaran kooperatif tipe Quick On The Draw lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran konvensional dengan menggunakan ekspositori. Berikut ini adalah analisis kemampuan komunikasi siswa pada tiap indikator.

1. Analisis

Kemampuan Komunikasi Matematis Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol Berdasarkan urian dan hasil uji yang telah dilakukan, terdapat perbedaan hasil antara kelas kontrol dan kelas eksperimen. Hasil belajar kelompok 58 eksperimen yang menggunakan Quick On The Draw dengan kelompok kontrol yang menggunakan ekspositori dapat dilihat pada tabel berikut Tabel 4.10 Perbandingan Statistik Kemampuan Komunikasi Matematik Siswa Kelompok Eksperimen dan Kelompok Kontrol Statistik Deskriptif Kelas Eksperimen Kontrol Jumlah Siswa 44 44 Maksimum Xmaks 97 91 Minimum Xmin 44 31 Rata-rata 75,05 65,07 Median Me 76,50 65,81 Modus Mo 79,17 65,60 Varians 216,63 199,46 Simpangan Baku S 14,72 14,12 Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat bahwa rata-rata kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol. Bukan hanya rata-rata saja yang lebih tinggi, namun juga median dan modusnya lebih tinggi dari kelas kontrol. Penelitian ini mengukur dua indikator yaitu indikator menyatakan dan indikator menjelaskan. Pada indikator menyatakan, kemampuan yang dinilai adalah kemampuan siswa menyatakan suatu situasi atau diagram ke dalam model matematika, sedangkan pada indikator menjelaskan, kemampuan yang dinilai adalah kemampuan siswa menjelaskan suatu situasi matematis ke dalam bahasa mereka masing-masing. Perbandingan kemampuan pada tiap indikator kelas eksperimen dan kelas kontrol dapat dilihat pada tabel dibawah ini

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe match mine terhadap kemampuan komunikasi matematik siswa (quasi eksperimen di SMP Islam al-azhar)

11 106 89

Pengaruh model pembelajaran learning cycle 5e terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa: penelitian quasi eksperimen di salah satu SMP di Tangerang.

6 24 248

Pengaruh strategi pembelajaran aktif teknik question student have terhadap kemampuan berpikir kritis matematis siswa: penelitian quasi eksperimen di Kelas VII SMP Negeri 11 Tangerang Selatan

0 4 240

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE QUICK ON THE DRAW (QD) PADA MATERI KESEBANGUNAN BAGI SISWA KELAS IX DI SMP NEGERI 2 PANCUR BATU.

2 8 21

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS DAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA SMP MELALUI PENERAPAN AKTIVITAS QUICK ON THE DRAW DALAM PEMBELAJARAN KOOPERATIF.

0 0 62

PENERAPAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN VISUAL THINKING DISERTAI AKTIVITAS QUICK ON THE DRAW UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA.

2 6 77

PEMBELAJARAN QUICK ON THE DRAW UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS DAN HABITS OF MIND SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA :Studi Kuasi Eksperimen pada Siswa SMP di Kota Tangerang.

4 9 48

PENERAPAN AKTIVITAS QUICK ON THE DRAW DALAM TATANAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN DAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA.

1 3 62

PENGARUH PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL PESISIR TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS DAN DISPOSISI MATEMATIS SISWA SMP | Karya Tulis Ilmiah

0 0 11

PENGARUH PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL PESISIR TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS DAN DISPOSISI MATEMATIS SISWA SMP

0 0 6