Pengertian Sistem Pemerintahan 1. Tiga Pengertian Sistem Pemerintahan Menurut HukumTata Negara
A. Pengertian Sistem Pemerintahan 1. Tiga Pengertian Sistem Pemerintahan Menurut HukumTata Negara
1 Sistem pemerintahan dalam arti sempit, yakni sebuah kajian yang melihat hubungan antara legislatif dan eksekutif dalam sebuah negara. Berdasar kajian ini menghasilkan dua model pemerintahan yakni, sistem parlementer dan sistem presidensial. 2 Sistem pemerintahan dalam arti luas, yakni suatu kajian pemerintahan negara yang betolak dari hubungan antara semua organ negara, termasuk hubungan antara pemerintah pusat dengan bagian-bagian yang ada di dalam negara. Bertitik tolak dari pandangan ini sistem pemerintahan negara dibedakan menjadi negara kesatuan, negara serikat federal, dan negara konfederasi. 3 Sistem pemerintahan dalam arti sangat luas, yakni kajian yang menitik beratkan hubungan antara negara dengan rakyatnya. Berdasar kajian ini dapat dibedakan sistem pemerintahan monarki, pemerintahan aristokrasi dan pemerintahan demokrasi.2. Sistem Pemerintahan Menurut Para Ahli
1 Aristoteles, membagi bentuk pemerintahan menurut jumlah orang yang memerintah dan sifat pemerintahannya menjadi enam yakni monarki, tirani, aristokrasi, oligarki, republik politea dan demokrasi. 2 Polybius, membagi bentuk pemerintahan menurut jumlah orang yang memerintah serta sifat pemerintahannya. Berdasar sudut pandang ini dapat dibedakan enam jenis pemerintahan, yakni: monarki, tirani, aristokrasi, oligarki, demokrasi dan anarki oklokrasi. 3 Kranenburg, menyatakan adanya ketidak pastian penggunaan istilah monarki dan republik untuk menyebut bentuk negara atau bentuk pemerintahan. 4 Leon Duguit, membagi bentuk pemerintahan berdasarkan cara penunjukan kepala negaranya. Yakni “sistem republik” kepala negaranya diangkat lewat pemilihan, sedangkan “sistem monarki” kepala negaranya diangkat secara turun temurun. 5 Jellinec, membagi bentuk pemerintahan menjadi dua yakni republik dan monarki. Pendapat ini sejalan dengan apa yang dikemukakan oleh Leon Duguit.B. Perbandingan SistemPemerintahan 1. Perbedaan Parlementer dan Presidensial
Parts
» Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta
» Pengertian Sistem Pemerintahan 1. Tiga Pengertian Sistem Pemerintahan Menurut HukumTata Negara
» Sistem Presidensial Menurut UUD 1945
» Kerajaan Monarki Republik Perbedaan Pemerintahan Monarki dan Republik
» Parlementer dan Presidensial Model Pemerintahan Paling Populer
» Sistem Pemerintahan Malaysia Republik Singapura
» Garis Besar Isi Amandemen UUD 1945
» Sistem Pemerintahan Indonesia pada Saat Konstitusi RIS
» Pelaksananaan Sistem Pemerintahan dalam Demokrasi Terpimpin
» Pelaksanaan Sistem Pemerintahan dalam Pemerintahan Orde Baru
» Perkembangan Pemerintahan di Indonesia
» Mengkritisi Pelaksanaan Pemerintahan di Indonesia Masa Demokrasi Terpimpin Orde Lama
» Mengkritisi Pelaksanaan Pemerintahan pada Era Orde Baru
» Mengkritisi Pelaksanaan Pemerintahan pada Era Reformasi
» Dasar Pemikiran Perlunya Otonomi Daerah
» Model Hubungan Pusat dan Daerah
» Pengertian Desentralisasi dan Dekonsentrasi
» Pembentukan Daerah Otonom Pembagian Daerah Menurut UU No 322004
» Pembagian Urusan Pemerintahan pada Daerah Otonom
» Beberapa Dampak Dilaksanakannya Otonomi Daerah a. Konflik Antar Daerah Otonom
» Konsep Dasar Otonomi Sentralisasi Orde Baru
» Kewenangan Daerah. Bentuk dan Susunan Pemerintahan Daerah
» Pengertian-pengertian Wajah Baru Otonomi: Pembaruan dan Ancaman
» Substansi Pembaruan: Otonomi di Bawah Reformasi.
» Kewenangan Daerah. Wajah Baru Otonomi: Pembaruan dan Ancaman
» Dana Perimbangan. Bentuk dan Susunan Pemerintah Daerah.
» Catatan Umum. Wajah Baru Otonomi: Pembaruan dan Ancaman
» Ancaman di Balik Semangat Pembaruan. Ketegangan Pusat dan Daerah.
» Pola Hubungan Antar Kekuatan Dana Daerah
» Pembentukan Daerah Kewenangan Daerah Bentuk dan Susunan Pemerintahan Daerah
» Keuangan Daerah Kerjasama dan Penyelesaian Perselisihan Catatan Umum
» Kedudukan DPRD menurut UU No 51974
» Kewenangan Daerah Menurut UU No. 51974
» Kedudukan DPRD dari waktu ke Waktu
» Filosofis Yuridis Letak Keistimewaan Yogyakarta 1. Historis
» Sosiologis Letak Keistimewaan Yogyakarta 1. Historis
» RUU Keistimewaan DIY versi Pemda DIY, versi UGM, versi DPD
» Latar Belakang Masalah Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta
» Sejarah Munculnya Perda Khusus Papua
» Kewenangan Provinsi Papua Menurut Otsus
» Kedudukan dan Fungsi Majelis Rakyat Papua MRP
» Beberapa Ketentuan dalam Otonomi Khusus Pasal 32:
» Pejabat-pejabat Pemerintah Daerah NAD Struktur Hirarkhis Pemerintah Daerah NAD
» Penerimaan Daerah NAD Keuangan Provinsi NAD
» Pemilihan BupatiWakil Bupati Implikasi Ketentuan Pilkada Langsung NAD
» Qanun Pilkada di NAD 1. Pemilihan Gubernur Wakil Gubernur
» Lembaga Legislatif Provinsi NAD Lembaga Eksekutif Provinsi NAD Unsur-Unsur Good Governance
» Karakteristik Good Governance Pilar-Pilar Good Governance
» Agenda Good Governance Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta
» Demokrasi dan Good Governance
» Hakekat Demokrasi Sebagai Sistem Pemerintahan
» Good Governance: Prinsip, Komponen, dan Penerapannya
» Upaya Mewujudkan Good Governance
» Mekanisme Pembentukan Provinsi Pembentukan Provinsi 1. Landasan Yuridis Pembentukan Provinsi
» Dasar Hukum Pembentukan Peraturan Daerah Asas-asas Pembentukan Peraturan Perundang-undangan
» Proses Pembentukan Peraturan Daerah
» Sistem Pemerintahan Federal Staff Site Universitas Negeri Yogyakarta
» Indonesia Setelah Soeharto Runtuh
» Federalisme? Mungkinkah bagi Indonesia
» Malaysia Pengalaman Negara-Negara Asean dalam Federalisme
» Myanmar Pengalaman Negara-Negara Asean dalam Federalisme
» Indonesia Pengalaman Negara-Negara Asean dalam Federalisme
» Pembentukan dan Pemekaran Daerah UU No. 22 Tahun 1999
» Pembentukan dan Pemekaran Daerah UU No. 32 Tahun 2004
» Peraturan Pemerintah No. 129 Tahun 2000
» Birokrasi Kerajaan Latar Belakang Birokrasi di Indonesia
» Birokrasi Kolonial Latar Belakang Birokrasi di Indonesia
» Birokrasi Masa Demokrasi Liberal
» Birokrasi Masa Demokrasi Terpimpin
Show more