52
Tabel 4.8 Hasil Perhitungan Uji Homogenitas
Pretest Data
Nilai Varians
Nilai F
hitung
Nilai F
tabel
Keputusan
Nilai Pretest Kelas
eksperimen 104,03
1,054 1,71
Kedua data homogen
Nilai Pretest Kelas kontrol
109,74
Sama halnya dengan penentuan keputusan pada uji normalitas, pada uji homogenitas juga didasarkan pada ketentuan pengujian hipotesis homogenitas
yaitu jika nilai F
hitung
≤ F
tabel
maka dinyatakan bahwa kedua data memiliki varians yang homogen, sebaliknya jika nilai F
hitung
F
tabel
maka dinyatakan bahwa kedua data tidak memiliki varians yang homogen. Tampak bahwa hasil perhitungan
tersebut nilai F
hitung
≤ F
tabel
sehingga dinyatakan bahwa kedua data memiliki varians yang homogen.
b. Hasil Uji Homogenitas Postest
Sama halnya yang dilakukan pada uji normalitas, uji homogenitas juga diperlukan sebagai uji prasarat analisis statistik terhadap kedua data nilai postest.
Pengujian homogenitas terhadap kedua data menggunakan Uji F yang disajikan pada Lampiran
11
. Berikut ini adalah hasilnya.
11
Lampiran 20, h. 177-179
53
Tabel 4.9 Hasil Perhitungan Uji Homogenitas
Postest Data
Nilai Varians
Nilai F
hitung
Nilai F
tabel
Keputusan
Nilai Postest Kelas
eksperimen 79,27
1,372 1,71
Kedua data homogen
Nilai Postest Kelas kontrol
108,92
Sama halnya dengan penentuan keputusan pada uji normalitas, pada uji homogenitas juga didasarkan pada ketentuan pengujian hipotesis homogenitas
yaitu jika nilai F
hitung
≤ F
tabel
maka dinyatakan bahwa kedua data memiliki varians yang homogen, sebaliknya jika nilai F
hitung
F
tabel
maka dinyatakan bahwa kedua data tidak memiliki varians yang homogen. Tampak bahwa hasil perhitungan
tersebut nilai F
hitung
≤ F
tabel
sehingga dinyatakan bahwa kedua data memiliki varians yang homogen.
C. Pengujian Hipotesis
Pengujian hipotesis ini dilakukan untuk mengetahui adanya perbedaan antara pengaruh model cooperative learning teknik think-pair-share terhadap
hasil belajar biologi siswa dengan menggunakan uji “t”.
1. Hasil Pengujian Hipotesis Pretest
Untuk memperoleh t
hitung
berdasarkan hasil rata-rata Pretest dari kedua kelompok yaitu eksperimen dan kontrol. Rata-rata Pretest kelas eksperimen
sebesar 43,39 dengan standar deviasi 10,19 sedangkan kelas kontrol sebesar 46,34 dengan standar deviasi 10,48. Nilai dari standar deviasi masing-masing kelas
digabungkan dengan mencari standar deviasi gabungan dengan hasil yaitu 10,33. Untuk
memperoleh nilai
t
hitung
dilakukan perhitungan
dengan menggunakan
uji t”. Dari hasil perhitungan antara Pretest kelas eksperimen dan kontrol diperoleh t
hitung
= 1,247.