commit to user
20
Pengertian tentang kreativitas dijelaskan lebih lengakap adalah berikut di bawah ini.
1 Kreativitas ditinjau dari segi pribadi
Kreativitas merupakan ungkapan unik dari keseluruhan kepribadian sebagai hasil interaksi individu dengan lingkungannya, dan yang tercermin dalam
pikiran, perasaan, sikap atau perilakunya. Seorang individu yang kreatif mempunyai sifat yang mandiri. Dirinya tidak merasa terikat pada nilai-nilai dan
norma-norma umum yang berlaku dalam bidang keahliannya. 2
Kreativitas sebagai proses Torrance Utami Munandar: 2004: 27 mengemukakan bahwa “Kreativitas
adalah proses merasakan dan mengamati adanya masalah, membuat dugaan tentang kekurangan masalah ini, menilai dan menguji dugaan atau hipotesis,
kemudian mengubah dan mengujinya lagi, dan akhirnya menyampaikan hasil- hasilnya”.
3 Kreativitas sebagai produk
Menurut Stein Tyas: 2010 mengemukakan bahwa suatu produk baru dapat disebut kreatif jika mendapat pengakuan penghargaan oleh masyarakat
pada waktu tertentu. Kriteria untuk produk kreatif adalah : a
Produk itu harus nyata observable. b
Produk itu harus baru. c
Produk itu adalah hasil dari kualitas unik individu dalam interaksi dengan lingkungannya.
Berdasarkan pendapat para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa kreativitas merupakan kemampuan suatu individu yang dapat melahirkan sesuatu
yang unik, baru atau suatu gagasan ataupun obyek dalam suatu bentuk atau susunan yang baru dan original dalam interaksi dengan lingkungannya.
b. Pengertian Belajar
Disadari atau tidak setiap orang pasti telah melakukan proses belajar dalam kehidupan sehari-hari. Ada beberapa pendapat dari para ahli mengenai
pengertian belajar. Slametto 2003: 2 mengatakan bahwa “Belajar merupakan
commit to user
21
suatu proses perubahan yaitu perubahan tingkah laku sebagai hasil dari interaksi dengan lingkungannya dalam memenuhi kebutuhan hidupnya”. Selain itu
Slametto juga mengungkapkan bahwa “Belajar dapat diartikan sebagai suatu proses usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk memperoleh perubahan tingkah
laku yang baru secara keseluruhan, sehingga hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya.
Purwoto 2003: 21 berpendapat bahwa “Belajar adalah proses yang berlangsung dari keadaan tidak tahu menjadi lebih tahu, dari tidak terampil
menjadi terampil, dari pasif menjadi aktif, dari tidak teliti menjadi teliti dan seterusnya. Belajar adalah proses perubahan perilaku secara aktif, proses mereaksi
terhadap semua situasi yang ada di sekitar individu, proses yang diarahkan kepada suatu tujuan, proses berbuat melalui pengamatan, melihat, memahami sesuatu
yang dipelajari. Kesimpulan pengertian belajar seperti yang telah diuraikan di atas adalah
suatu proses usaha yang dilakukan individu melalui interaksi manusia dengan lingkungan sekitarnya untuk menyampaikan ekspresi sebagai kreasi yang dapat
menghasilkan perubahan dari keadaan semula yang kurang mendapat apresiasi menjadi lebih baik dan mendapat pengakuan tertinggi.
c. Kreativitas Dalam Belajar
Belajar adalah sebuah aktivitas yang meliputi, aktivitas berbuat, bertingkah laku dan melakukan kegiatan. Manusia yang dibakali akal dan pikiran
sehingga dalam aktivitasnya memiliki kemampuan untuk menggunakan dan mengembangkan akalnya untuk bereaksi danmencipta. Peranan kreativitas pada
proses belajar sangat penting dalam rangka memberikan makna dan hasil belajar sehingga mendapatkan prestasi yang optimal.
Menurut Arden N. Frandsen Sumadi Suryabrata: 1995: 253 menyatakan bahwa hal-hal yang mendorong seseorang untuk belajar adalah sebagai berikut :
1. Adanya sifat ingin tahu dan ingin menyelidiki dunia luas;
2. Adanya sikap kreatif pada diri manusia dan keinginan untuk selalu maju;
commit to user
22
3. Adanya keinginan untuk mendapatkan simpati dari orang tua, guru dan teman-
teman; 4.
Adanya keinginan untuk memperbaiki keadaan; 5.
Adanya keinginan untuk mendapatkan rasa aman bila menguasai pelajaran; 6.
Adanya ganjaran atau hukuman sebagai akhir dari belajar. Utami Munandar 1982: 132 menyatakan bahwa “Anak yang masuk
kategori kreatif pada umumnya mempunyai inisiatif yang tinggi untuk memperbaiki segala sesuatu, sehingga menjadi lebih baik dan memuaskan”. Anak
kreatif selalu menunjukkan perkembangan pemikiran yang sangat jelas, yaitu dengan adanya pemikiran-pemikiran dan perbuatan dalam menyikapi hal-hal baru.
Berdasarkan pendapat tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa salah satu hal yang mendorong manusia untuk belajar adalah adanya sifat kreatif dalam diri
dan keinginan untuk maju. Selain itu, manusia yang kreatif selalu berusaha untuk memberi makna pada proses belajarnya dan tidak pernah merasa takut pada
kesalahan dan kegagalan. Keinginan yang tinggi untuk segera bangkit dan belajar dari kegagalan dan mendorong pada pencapaian prestasi yang memuaskan.
Kreativitas yang meningkat pada diri seseorang terlihat dengan bertambahnya hasil kreasi sebagai produk pikirannya. Kematangan berpikir dalam memecahkan
setiap permasalahan akan dihadapi dengan mudah, sehingga setiap orang yang mempunyai tingkat kreativitas tinggi akan sangat mudah menginterpretasikan
dirinya di lingkungan masyarakat dengan sikap dan tingkah laku yang fleksibel dan dinamis namun tetap pada prinsip pribadi.
3. Prestasi Belajar