Probe transduser mempunyai banyak bentuk dan ukuran. Bentuk
probe menentukan pandangan bidang dan frekuensi emisi
gelombang suara, kedalaman penetrasi gelombang suara dan
resolusi gambar. Probe transduser mungkin berisi satu atau lebih
elemen Kristal, dalam probe multiple elemen setiap Kristal
memiliki rangkaian sendiri. Probe multiple elemen memiliki
keuntungan bahwa berkas dapat dikendalikan dengan mengubah
waktu pengambilan pulsa setiap elemen,
pengendalian berkas penting khususnya pada cardiac
ultrasonik. Probe dapat dipindahkan sepanjan permukaan
tubuh, banyak probe dirancang untuk disisipkan melalui variasi
lubang tubuh vagina, dubur sehingga dapat lebih membuka
organ yang diuji kandungan, kelenjar prostat, perut mengambil
lebih membuka organ memungkinkan untuk melihat lebih
detail.
Gambar 13-46 Bagian-bagian mesin ultrasonik
13.3.3.1.2. Central Processing Unit CPU CPU
merupakan otak mesin ultrasonik. Pada dasarnya CPU
sebuah komputer yang berisi memori mikroprossor , penguat
dan power supplay untuk mikroprosesor dan probe
transduser. CPU mengirim arus listrik ke probe tansduser untuk
mengemisikan gelombang suara dan juga menerima pulsa listrik
dari probe yang pantulan. CPU melakukan semua perhitungan
meliputi pemrosesan data. Satu bahan data diproses, CPU
membentuk gambar dalam monitor. CPU dapat juga
menyimpan data yang telah diproses atau menyimpan pada
disk.
13.3.3.1.3. Transduser Pengontrol Pulsa Transduser pengontrol pulsa
memungkinkan operator yang disebut ultrasonographer mengatur
dan mengubah frekuensi dan durasi pulsa ultrasonik, sebagus
scan mode mesin. Komando dari operator diterjemahkan ke dalam
perubahan arus listrik yang diaplikasikan pada kristal
piezolistrik yang merupakan probe transduser.
Peraga
Peraga berupa monitor computer yang menunjukkan
pemrosesan data dari CPU. Peraga dapat dengan warna
hitam putih atau warna tergantung model mesin
ultrasonic.
KeyboardCursor
Mesnin ultrasonic memiliki keyboard dn kursor. Piranti
ini memungkinkan operator menambah catatan dan
pengukuran melakukan pengambilan data
pengukuran
Disk Storage
Data dipross dan atau gambar dapat disimpan dalam disk.
Disk bisa berupa hardisk, flopy disk, compact disk CD dan
digital video disk DVD. Pada umumnya pasien scan
ultrasonik menyimpan pada flopy disk dan dengan arsip
catatan medis pasien.
Printer
Mesin Utrasonik kebanyakan mempunyai printer thermal
yang dapat digunakan pengambilan gambar hardcopy
dari gambar yang diperagakan.
13.3.4. Perbedaan Jenis Ultrasonik
Ultrasonik yang telah diuraikan sejauh ini menampilkan gambar
2D atau irisan dari obyek 3D janin, organ. Dua jenis ultrasonik
yang lain sekarang ini menggunakan penggambaran
ultrasonik 3D dan
ultrasonik Doppler.
13.3.4.1. Penggambaran Ultrasonik 3D
Dua tahun yang lalu, telah ditingkatkan kemampuan mesin
ultrasonik menggambar 3D.
Dalam mesin ini beberapa gambar 2D diperoleh dengan
menggerakkan probe melintang pada permukaan tubuh atau
memutar probe yang disisipkan. Scan dua dimensi kemudian
dikombinasi dengan software komputer
khusu untuk membentuk gambar 3D.
Gambar 13-47 Perkembangan janin dalam kandungan Photo courtesy Philips Research
13.3.4.2. Gambar ultrasonik 3D Gambar 3D memungkinkan melihat lebih baik pada organ yang diuji dan
terbaik digunakan untuk :
1. Deteksi awal dari kanker dan tumor bening 2. Menguji kelenjar prostat dan untuk awal pendeteksian
tumor. 3. Mencari massa dalam colon dan dubur
4. Mendeteksi luka dada untuk kemungkinan biopsi 5. Visualisasi janin untuk menilai perkembangan abnormal
wajah dan otot. 6. Visualisasi aliran darah dalam berbagai organ badan
janin.
13.3.4.3. Microbubble Penggunaan microbubble
membandingkan media sonography medis untuk
meningkatkan ultrasound sinyal backscatter dikenal sebagai
ultrasound contrast-enhanced. Sekarang teknik ini digunakan
dalam echocardiography, dan
mungkin untuk aplikasi masa depan dalam imaging molekular
dan penghantaran penyerahan
obat. Keunggulan Ultrasonography
13.3.4.4. Kelemahan Ultrasonography Disamping memiliki kelebihan ultrasonography juga memiliki kelemahan.
Keunggulan Ultrasonography :
1. Kemampuan penggambaran otot dan jaringan lembut baik sekali
dan bermanfaat untuk menggambarkan alat penghubung antar zat padat dan cairan pengisi ruang.
2. Kemampuan memandang gambaran hidup, dimana operator
dapat secara dinamis memilih bagian paling bermanfat untuk mendiagnosa cepat.
3. Kemampuan menunjukkan susunan organ
4. Tidak memiliki efek samping dan ketidaknyamanan pasien.
5. Peralatan ini secara luas komparatif fleksibel.
6. Kecil dengan mudah dibawa untuk menyediakan keperluan scan,
pengujian dapat dilakukan disamping tempat tidur. 7.
Relatif murah dibandingkan modeinvestigasi lain seperti CAT, DEXA atau MRI.
Kelemahan Ultrasonography
1. Alat Sonographic memiliki masalah menembus tulang. Sebagai contoh, sonography otak orang dewasa sangat terbatas.
2. PeRFormansi sonography kurang baik bila terdapat gas diantara transducer dan organ badan yang diamati, keduanya mempunyai
perbedaan akustik impedansi yang ekstrim. Sebagai contoh, gas gastrointestinal sering terbaca pankreas ultrasonik sulit melacak, dan
tidak memungkinkan melakukan penggambaran paru-paru.
3. Tanpa adanya tulang atau udara, kedalaman penetrasi ultrasonik terbatas, kesulitan membuat gambaran kedalaman susunan tubuh,
khususnya pasien gemuk. 4. Metoda yang digunakan operator dependent. Diperlukan ketrampilan dan
pengalaman untuk memperoleh gambaran berkualitas dan membuat diagnosa akurat.
5. Tidak ada panduan gambaran seperti dengan CT dan MR. Sekali