Tegangan Saturasi PERALATAN ELEKTRONIKA KEDOKTERAN

Gambar 11-20. Profil tegangan deaktivasi selenoid Tegangan saturasi seperti gambar 4 diukur pada keluaran solenoid node A gambar 3 jadi setelah memutar on pengendali solenoid. Tegangan ini mudah diukur dengan DMM atau dengan menggunakan digitizer ADC dan mungkin diikuti dengan serangkaian interogasi dari ECM untuk menentukan tegangan yang diukur.

11.3.3.3. Arus Bocor Pengarah

Informasi arus bocor pada pengarah Information memverifikasi kesehatan pengarah FET gambar 3. Arus bocor berlebihan menunjukkan kemungkinan kerusakan elektrostatik ESD.

11.3.3.4. Pengukuran Arus bocor

Untuk mengukur arus bocor pengarah, putuskan hubungan ke beban dan ukur arus yang mengalir ke solenoid pengarah sementara keadaan node gambar 11-20 pada keadaan off.

11.3.3.5. Ketelitian Pengambilan Kembali

Pada saat permulaan solenoid pengarah, masukan ADC —C harus teliti dalam pengambilan tingkat tegangan dan sebaliknya, pada saat pengarah off harus dengan teliti mengambil keuntuk menentukan kondisi dari pengarah dan beban solenoid. Akhirnya untuk ABSTC ECM bertindak secara tepat dan melakukan diagnosis keluaran solenoid sendiri, pengambilan kembali —C ADC harus teliti. Misal selama operasi pengetesan pulsa terus menerus dibangkitkan setiap beberapa mili detik dengan durasi pendek sampai 300 mikro detik demikian ini pada saat pengarah tidak diaktifkan gambar 11-21. Gambar 11-21. Penerapan pulsa pengetesan untuk menetukan system integritas

11.3.3.5. Pengetesan Beban Selenoid

Pemutusan beban solenoid dan penerapan tegangan supplay DC untuk mengaktifkan pengarah. Menetukan tegangan yang diambil kembali —C ADC dengan serentetan interogasi ECM. Tegangan yang terukur pada —C ADC merefleksikan tegangan yang diaplikasikan memberikan pertimbangan untuk perancangan rangkaian dari pengambilan data kembali.

11.3.4. Smart Drivers Sekarang ini

sistem ABSTC sering diterapkan sebagai pengarah cerdas yang kondisi solenoid dan kembali off dengan sendirinya jika situasi warrant, sebagai hubung singkat pada beban solenoid. Memverifikasi pengarah cerdas merespon secara tepat untuk mendeteksi hubung singkat mungkin memerlukan konversi analog ke digital. Dua fakta yang diverifikasi : 1 register mikro computer kondisi arus berlbih pada saat beban dihubung singkat, 2 Pengarah cerdas beraksi secara tepat dengan melakukan shutting down untuk mencegah kerusakan. Kenyatannya verifikasi ini membutuhkan pengetahuan puncak dan durasi profil arus solenoid seperti gambar 8. Akhirnya interogasi melalui serangkaian hubungan akan menetukan ECM yang telah menginformasikan adanya kondisi arus lebih.