Hakikat Pendidikan Agama Katolik
C. Tujuan Pendidikan Agama Katolik
Pendidikan Agama Katolik pada dasarnya bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan untuk membangun hidup yang semakin beriman. Membangun hidup beriman Kristiani berarti membangun kesetiaan pada Injil Yesus Kristus, yang memiliki keprihatinan tunggal, yakni Kerajaan Allah. Kerajaan Allah merupakan situasi dan peristiwa penyelamatan; situasi dan perjuangan untuk perdamaian dan keadilan, kebahagiaan dan kesejahteraan, persaudaraan dan kesetiaan, kelestarian lingkungan hidup, yang dirindukan oleh setiap orang dari berbagai agama dan kepercayaan.D. Ruang Lingkup Pendidikan Agama Katolik
Ruang lingkup pembelajaran dalam Pendidikan Agama Katolik mencakup empat aspek yang memiliki keterkaitan satu dengan yang lain. Keempat aspek yang dibahas secara lebih mendalam sesuai tingkat kemampuan pemahaman peserta didik adalah:1. Pribadi peserta didik
Ruang lingkup ini membahas pemahaman diri sebagai pria dan wanita yang memiliki kemampuan dan keterbatasan, kelebihan dan kekurangan dalam berelasi dengan sesama serta lingkungan sekitarnya.2. Yesus Kristus
Ruang lingkup ini membahas bagaimana meneladani pribadi Yesus Kristus yang mewartakan Allah Bapa dan Kerajaan Allah, seperti yang terungkap dalam Kitab Suci Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru. Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti ix3. Gereja
Ruang lingkup ini membahas makna Gereja, bagaimana mewujudkan kehidupan menggereja dalam realitas hidup sehari-hari. 4. Masyarakat Ruang lingkup ini membahas secara mendalam hidup bersama dalam masyarakat sesuai firman sabda Tuhan, ajaran Yesus dan ajaran Gereja.E. Pendekatan Pembelajaran Pendidikan Agama Katolik
Pendekatan pembelajaran dapat diartikan sebagai titik tolak atau sudut pandang kita terhadap proses pembelajaran, yang merujuk pada pandangan tentang terjadinya suatu proses yang sifatnya masih sangat umum. Proses itu mewadahi, menginspirasi, menguatkan, dan melatari metode pembelajaran dengan cakupan teoretis tertentu. Dalam Pendidikan Agama Katolik, Pendekatan Pembelajaran lebih ditekankan pada pendekatan yang didalamnya terkandung tiga proses, yaitu proses pemahaman, pergumulan yang diteguhkan dengan terang Kitab Suciajaran Gereja, dan pembaharuan hidup yang terwujud dalam penghayatan iman sehari-hari.Parts
» Buku Guru Kurikulum 2013 Agama Katolik Kelas 3 SD Revisi
» Hakikat Pendidikan Agama Katolik
» Pribadi peserta didik Yesus Kristus
» Tujuan Pendidikan Agama Katolik Pendekatan Pembelajaran Pendidikan Agama Katolik
» Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti kelas III
» Pengamatan Guru mengajak peserta didik mengamati gambar anak yang Peneguhan
» Pendalaman. Saya Tumbuh dan Berkembang Kompetensi Inti
» Refleksi Aksi Saya Tumbuh dan Berkembang Kompetensi Inti
» Penilaian Keterampilan Cobalah wawancara dengan orang yang tumbuh dan berkembang
» Pendalaman Saya Mampu Membedakan Perbuatan Baik dan Buruk
» Peneguhan Penugasan Guru mengajak peserta didik mewarnai gambar seekor kelinci lihat Peneguhan
» Pendalaman Peneguhan Saya Mampu Membedakan Perbuatan Baik dan Buruk
» Refleksi Aksi Saya Mampu Membedakan Perbuatan Baik dan Buruk
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Saya Mampu Membedakan Perbuatan Baik dan Buruk
» Penilaian Keterampilan Saya Mampu Membedakan Perbuatan Baik dan Buruk
» Pendalaman Kisah Yakub Kompetensi
» Peneguhan Kisah Yakub Kompetensi
» Pengamatan Kisah Yakub Kompetensi
» Pendalaman Peneguhan Kisah Yakub Kompetensi
» Refleksi Aksi Kisah Yakub Kompetensi
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Kisah Yakub Kompetensi
» Penilaian Pengetahuan Tes tertulis
» Penilaian Keterampilan Pengayaan Kisah Yakub Kompetensi
» Pendalaman Kisah Yusuf Kompetensi Inti
» Peneguhan Kisah Yusuf Kompetensi Inti
» Aksi Guru mengajak peserta didik untuk menginventarisir kesulitan dan
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Kisah Yusuf Kompetensi Inti
» Penugasan Kisah Musa Kompetensi Inti
» Peneguhan Kisah Musa Kompetensi Inti
» Aksi Kisah Musa Kompetensi Inti
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Kisah Musa Kompetensi Inti
» Penilaian Keterampilan Pengayaan Kisah Musa Kompetensi Inti
» Pendalaman Yohanes Pembaptis Kompetensi
» Pendalaman Peneguhan Guru memberikan peneguhan berdasarkan pertanyaan, ungkapan
» Aksi Penilaian Sikap ReligiusSpiritual
» Penilaian Keterampilan 1. Non tes
» Peneguhan Percakapan dengan Nikodemus Kompetensi
» Pendalaman Percakapan dengan Nikodemus Kompetensi
» Aksi Percakapan dengan Nikodemus Kompetensi
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Percakapan dengan Nikodemus Kompetensi
» Penilaian Keterampilan 1. Non test Pengayaan
» Peneguhan Yesus Memberi Makan Lima Ribu Orang Kompetensi
» Penugasan Peneguhan Yesus Memberi Makan Lima Ribu Orang Kompetensi
» Pengamatan Yesus Memberi Makan Lima Ribu Orang Kompetensi
» Refleksi Aksi Yesus Memberi Makan Lima Ribu Orang Kompetensi
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Yesus Memberi Makan Lima Ribu Orang Kompetensi
» Pilihlah a, b, atau c pada jawaban yang paling tepat
» Penilaian Keterampilan Non tes Pengayaan
» Pendalaman Perumpamaan tentang Anak yang Hilang Kompetensi
» Bermain peran Perumpamaan tentang Anak yang Hilang Kompetensi
» Peneguhan Perumpamaan tentang Anak yang Hilang Kompetensi
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Perumpamaan tentang Anak yang Hilang Kompetensi
» Penilaian Keterampilan Non test Pengayaan
» Pengamatan. Bercerita Guru menceritakan upacara kelahiran anak dalam tradisi Dayak dan
» Pendalaman Peneguhan Sakramen Baptis Kompetensi
» Cerita Bermain Peran Sakramen Baptis Kompetensi
» Peneguhan Sakramen Baptis Kompetensi
» Mewarnai Gambar Aksi a. Penugasan
» Refleksi Penilaian Sikap ReligiusSpiritual
» Pembukaan Liturgi Sabda Liturgi Ekaristi Penutup
» Pengamatan Cerita Guru menceritakan kisah burung Pelikan dan anaknya dengan
» Peneguhan Pengamatan Cerita Sakramen Ekaristi Kompetensi
» Pendalaman Peneguhan Sakramen Ekaristi Kompetensi
» Peneguhan Sakramen Ekaristi Kompetensi
» Penutup Refleksi Aksi a. Penugasan
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Sakramen Ekaristi Kompetensi
» Cerita Sakramen Tobat Kompetensi Inti
» Pendalaman Sakramen Tobat Kompetensi Inti
» Peneguhan Peneguhan Sakramen Tobat Kompetensi Inti
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Sakramen Tobat Kompetensi Inti
» Penilaian Keterampilan Peserta didik menyusun doa Tobat.
» Cerita Pendalaman Iman Kompetensi Inti
» Pendalaman Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mendalami
» Peneguhan Guru memberikan peneguhan berdasarkan pertanyaan, misalnya:
» Pengayaan Bagi peserta didik yang telah memahami pelajaran ini, diberikan
» Pendalaman Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengajukan
» Pendalaman Kasih Kompetensi Inti
» Permainan Kasih Kompetensi Inti
» Pengamatan Kasih Kompetensi Inti
» Cerita Guru menceritakan kisah Santa Elisabeth
» Peneguhan Pengamatan Kasih Kompetensi Inti
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Penilaian Pengetahuan Tes tertulis:
» Penilaian Keterampilan Kasih Kompetensi Inti
» Cerita Pemimpin Masyarakat Kompetensi
» Peneguhan Cerita Pemimpin Masyarakat Kompetensi
» Aksi 1. Penugasan Penilaian Sikap ReligiusSpiritual
» Penilaian Keterampilan Pemimpin Masyarakat Kompetensi
» Pendalaman Peneguhan Tradisi Masyarakat Kompetensi
» Peneguhan Tradisi Masyarakat Kompetensi
» Aksi 1. Penugasan Tradisi Masyarakat Kompetensi
» Penilaian Sikap ReligiusSpiritual Tradisi Masyarakat Kompetensi
» Penilaian Keterampilan Tradisi Masyarakat Kompetensi
» Cerita Melestarikan Lingkungan Alam Kompetensi Inti
» Pendalaman Peneguhan Melestarikan Lingkungan Alam Kompetensi Inti
» Cerita Guru menceritakan kisah Penciptaan Kitab Kejadian 1: 1-2:4
Show more