Indikator Keterampilan Proses Sains
pembelajaran tersebut berpengaruh terhadap peningkatan penguasaan konsep elastisitas dan peningkatan keterampilan proses sains.
48
Muhamad Fahrizal dalam penelitian nya yang berjudul “Model
Pembelajaran Berbasis Masalah untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep C
ahaya dan Keterampilan Proses Sains Siswa SMP”. Hasil penilitian menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran berbasis masalah lebih
efektif dalam meningkatkan penguasaan konsep cahaya dan keterampilan proses sains siswa dibanding penggunaan model pembelajaran konvensional.
49
Hasil penelitian Sri Wahyuni dan Nuni Widiarti yang berjudul “Penerapan Pembelajaran Berbasis Masalah Berorientasi Chemo-
Entrepreneurship pada Praktikum Kimia Fisika ”, hasil penelitian menunjukkan
bahwa model
pembelajaran praktikum
berdasarkan masalah
dapat meningkatkan aktivitas belajar mahasiswa dan secara kuantitatif hasil belajar
mahasiswa menunjukkan peningkatan dari 65 menjadi 81,2 dan ketuntasan belajar juga meningkat dari 34 menjadi 100.
50
Hasil penelitian Ida Bagus Putu Arnyana, yang berjudul “Pengaruh Penerapan Strategi Pembelajaran Inovatif pada Pelajaran Biologi Terhadap
Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa SMA”, menunjukkan bahwa kelompok siswa yang belajar dengan strategi pembelajaran inovatif GI, PBL, dan
Inkuiri memiliki kemampuan berpikir kreatif lebih baik dibandingkan dengan kelompok siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran tradisional.
51
Hasil penelitian I Ketut Tika dan Ni Ketut Thantris, yang berjudul “Penerapan Problem Based Learning Berorientasi Penilaian Kinerja dalam
Pemblajaran Fisika u ntuk Meningkatkan Kompetensi Kerja Ilmiah Siswa”,
48
Heni Rusnayati, dan Eka Cahya Prima , “Penerapan Model Pembelajaran Problem Based
Learning dengan Pendekatan Inkuiri untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains dan Penguasaan Konsep Elastisitas”, Makalah Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan dan
Penerapan MIPA, Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 14 Mei 2011.
49
Muhamad Fahrizal, “Model Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk Meningkatkan Penguasaan Konsep Cahaya dan Keteram
pilan Proses Sains Siswa SMP”, Tesis Pasca sarjana UPI Bandung, Bandung, 2009, tidak dipublikasikan.
50
Sri Wahyuni dan Nuni Widiarti, Penerapan Pembelajaran Berbasis Masalah Berorientasi Chemo-Entrepreneurship pada Praktikum Kimia Fisika, Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, 4, 2010.
51
Ida Bagus Putu Arnyana 2, Pengaruh Penerapan Strategi Pembelajaran Inovatif Pada Pelajaran Biologi Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa SMA, Jurnal Pendidikan dan
Pengajaran IKIP Negeri Singaraja, 3, 2006.
menunjukkan bahwa ternyata penerapan model pembelajaran berbasis masalah berorientasi pada penilaian kinerja dapat meningkatkan kompetensi kerja
ilmiah siswa, kompetensi pemahaman konsep fisika, dan sangat efektif dalam meningkatkan aktvitas belajar siswa.
52
Hasil penelitian Sri Wardani, dkk yang berjudul Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Pendekatan Keterampilan Proses Sains Berorientasi
Problem-Based Instruction,
menunjukkan bahwa
Hasil penelitian
menunjukkan bahwa melalui pendekatan KPS berorientasi PBI dapat meningkatkan hasil belajar serta aktivitas belajar siswa. Hal tersebut dibuktikan
dengan adanya peningkatan hasil belajar dan aktivitas siswa pada siklus I, II, dan III.
53