Hasil Penilaian Pre-test Hasil Penilaian Post-test Siklus I

Adapun hasil yang diperoleh dari lembar kuisioner motivasi siswa dapat dilihat pada tabel di bawah ini. Tabel 12. Hasil Analisis Kuisioner Sebelum dan Sesudah Tindakan No Jenis Data yang Diamati Hasil Sebelum tindakan Sesudah tindakan 1 Persentase tertinggi 90,47 92,85 2 Persentase terendah 58,33 66,66 3 Persentase siswa kategori tinggi 75 87,5 4 Persentase siswa kategori sedang 25 12,5 5 Persentase siswa kategori rendah Tidak ada Tidak ada 6 Rata-rata skor motivasi siswa 66,25 69,50 7 Persentase motivasi kelas 78,86 82,87 8 Target keberhasilan 50 75 9 Kualifikasi Tercapai Tercapai Hasil Analisis kuisioner motivasi belajar siswa sebelum dan sesudah tindakan selengkapnya dapat di lihat pada halaman 177 dan 183 Dari tabel diatas dapat dilihat presentase motivasi tertinggi sebelum tindakan adalah 90,47 dan presentase terendah adalah 58,33 . Persentase siswa memperoleh kategori tinggi sebesar 75 , persentase siswa memperoleh kategori sedang sebesar 25 , dan tidak ada persentase siswa dengan kategori rendah. Rata-rata skor motivasi siswa sebelum tindakan adalah 66,25 dengan presentase ketuntasan klasikalpresentase kelas secara keseluruhan adalah 78,86 di mana hasil yang diperoleh ini sudah mencapai target keberhasilan yaitu 50 . Dengan demikian kualifikasi motivasi belajar siswa dapat dikatakan sudah tercapai. Presentase motivasi tertinggi setelah tindakan adalah 92,85 dan presentase terendah adalah 66,66 . Persentase siswa kategori tinggi sebesar 87,5 , persentase siswa kategori sedang sebesar 12,5 dan tidak ada peresentase siswa dengan kategori rendah. Rata-rata skor motivasi siswa setelah tindakan adalah 69,59 dengan presentase ketuntasan klasikalpresentase kelas secara keseluruhan adalah 82,87 di mana hasil yang diperoleh ini sudah mencapai target keberhasilan yaitu 75 . Dengan demikian kualifikasi motivasi belajar siswa dapat dikatakan sudah tercapai.

3. Hasil Observasi Keaktifan Siswa

Observasi keaktifan siswa dilakukan selama proses pembelajaran siklus I dan siklus II. Observasi dilakukan dengan cara mengisi lembar observasi yang telah dibuat. Dalam kegiatan observasi, peneliti dibantu oleh dua rekan mahasiswa dan guru mata pelajaran Biologi SMAK Frateran Ndao sebagai observer. Hasil observasi yang diperoleh selama penelitian siklus I dan siklus II disajikan dalam tabel di bawah ini. Tabel 13. Hasil Observasi Keaktifan Siswa No Jenis data Hasil Siklus I Siklus II 1 Presentase tertinggi 87,5 91,66 2 Presentase terendah 65,27 66,66 3 Persentase siswa dengan kriteria aktif 66,66 75 4 Persentase siswa dengan kriteria sedang 33,33 25 5 Persentase siswa dengan kriteria kurang aktif Tidak ada Tidak ada 6 Rata-rata skor 74,9 81,24 7 Ketuntasan klasikal 66,66 75

Dokumen yang terkait

PENERAPAN MEDIA ANIMASI DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM EKSKRESI MANUSIA DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 11 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015.

0 4 20

PERBEDAAN HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MULTIMEDIA (ANIMASI) DAN MEDIA CHARTA PADA MATERI SISTEM EKSKRESI MANUSIA DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 GALANG TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015.

1 3 21

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN MEDIA ANIMASI DENGAN MEDIA GAMBAR PADA MATERI POKOK SISTEM EKSKRESI MANUSIA DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 HAMPARAN PERAK TAHUN PEMBELAJARAN 2011/2012.

0 2 19

PENINGKATAN HASIL BELAJAR BIOLOGI POKOK MATERI SISTEM EKSKRESI PADA MANUSIA MELALUI STRATEGI Peningkatan Hasil Belajar Biologi Pokok Materi Sistem Ekskresi Pada Manusia menggunakan Strategi Index Card Match dengan Media Torso Pada Siswa Kelas XI IPA SMA

0 0 18

Penerapan model pembelajaran word square untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI Sains SMAK Frateran Ndao Ende pada pokok bahasan sistem saraf.

0 13 212

Penggunaan media animasi dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas XI SMA Negeri 1 Kasihan Bantul pada materi sistem saraf pada manusia.

0 1 243

Meningkatkan motivasi dan hasil belajar tentang sistem pencernaan dengan menggunakan media animasi pada siswa kelas XI IPA SMA Negeri 9 Sendawar Kutai Barat.

0 0 2

Meningkatkan motivasi dan hasil belajar IPA siswa kelas VII A pada materi ekosistem SMP Negeri 1 Sendawar Kutai Barat menggunakan media animasi dan video.

0 1 252

Pemahaman dan miskonsepsi tentang konsep gerak dan gaya pada siswa kelas XI IPA SMAK Frateran Maumere

0 1 293

Meningkatkan motivasi dan hasil belajar tentang sistem pencernaan dengan menggunakan media animasi pada siswa kelas XI IPA SMA Negeri 9 Sendawar Kutai Barat

0 1 217