54 Tabel 3. Hasil Uji Validitas Angket Sikap Tanggung Jawab Siswa
Butir Pernyata
an Sig.
2- taile
d Keterangan
Butir Pernyata
an Sig.
2- tailed
Keterangan
Butir 1 .004
Valid Butir 21
.871 Tidak Valid
Butir 2 .015
Valid Butir 22
.040 Valid
Butir 3 .009
Valid Butir 23
.001 Valid
Butir 4 .639
Tidak Valid Butir 24
.164 Tidak Valid
Butir 5 .000
Valid Butir 25
.135 Tidak Valid
Butir 6 .008
Valid Butir 26
.001 Valid
Butir 7 .038
Valid Butir 27
.010 Valid
Butir 8 .031
Valid Butir 28
.006 Valid
Butir 9 .019
Valid Butir 29
.601 Tidak Valid
Butir 10 .002
Valid Butir 30
.121 Tidak Valid
Butir 11 .277
Tidak Valid Butir 31
.002 Valid
Butir 12 .069
Tidak Valid Butir 32
.012 Valid
Butir 13 .650
Tidak Valid Butir 33
.010 Valid
Butir 14 .005
Valid Butir 34
.224 Tidak Valid
Butir 15 .047
Valid Butir 35
.037 Valid
Butir 16 .015
Valid Butir 36
.006 Valid
Butir 17 .046
Valid Butir 37
.609 Tidak Valid
Butir 18 .645
Tidak Valid Butir 38
.400 Tidak Valid
Butir 19 .002
Valid Butir 39
.029 Valid
Butir 20 .188
Tidak Valid Butir 40
.011 Valid
Sumber : Lampiran 3.2 halaman 151 Berdasarkan hasil uji coba angket sikap tanggung jawab,
terdapat 26 butir soal yang valid yang akan digunakan dalam penelitian ini. Berikut ini kisi-kisi instrumen sikap tanggung jawab siswa setelah
uji coba.
55 Tabel 4. Kisi-kisi Instrumen Sikap Tanggung Jawab Siswa Setelah Uji
Coba Variabel
Indikator Pernyataan
Jumlah Soal
Positif Negatif
Sikap Tanggung
Jawab a.
Melakukan tugas dengan baik
1,2, 6, 3,4,6,
6 b.
Menunjukkan prakarsa
untuk mengatasi
masalah dalam
lingkup terdekat 7,8,
9, 12,
10, 11,
13 7
c. Menghindari
kecurangan dalam
pelaksanaan tugas
14 15, 16
3
d. Pelaksanaan
tugas piket
secara teratur 17, 18,
,19 3
e. Peran serta aktif
dalam kegiatan
sekolah 20,
22, 23, 24
21, 5
f. Mengajukan usul
dalam pemecahan masalah
25 26
2
Jumlah soal 15
11 26
2. Uji Reliabilitas Instrumen
Reliabilitas instrumen sangat penting dibutuhkan untuk mengetahui sejauh mana ketetapan atau keajegan butir-butir
pernyataan sehingga dapat digunakan sebagai instrumen penelitian. Reliabilitas instrumen dilakukan pada instrumen sikap tanggung
jawab.
56 Untuk penghitungan reliabilitas pada penelitian ini, sama
halnya dengan penghitungan validitas, yaitu menggunakan
SPSS for Windows 16
. Uji reliabilitas yang banyak digunakan pada penelitian yaitu menggunakan
Cronbach Alpha
. Menurut Sekaran Duwi Priyatno: 108 pengambilan keputusan untuk uji reliabilitas
menggunakan batasan 0,6 dimana reliabilitas kurang dari 0,6 adalah kurang baik, sedangkan 0,7 dapat diterima, dan di atas 0,8 adalah baik.
Dari hasil uji coba instrumen sikap tanggung jawab yang dilakukan di SD Negeri Pleret Kidul Panjatan Kulon Progo dengan
dihitung menggunakan
SPSS 16 for Windows
, maka diperoleh hasil reliabilitas dengan nilai koefisien sebesar 0,866 Sumber: Lampiran
3.3 halaman 147. Menurut Sekaran dalam pengambilan keputusan uji reliabilitas, hasil uji reliabilitas ini termasuk dalam kategori baik
karena berada di atas 0,8. Oleh karena itu, instrumen sikap tanggung jawab ini reliabel dan dapat digunakan untuk penelitian.
I. Teknik Analisis Data
1. Analisis Deskriptif
Tujuan analisis dalam penelitian ini adalah untuk memperoleh data kepastian apakah terdapat pengaruh model pembelajaran
kooperatif tipe TS-TS
Two Stay Two Stray
terhadap sikap tanggung jawab siswa kelas IV SD Negeri Ngebung Beran Panjatan Kulon
Progo. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik deskriptif. Sugiyono 2012: 199 menjelaskan bahwa statistik
57 deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data
dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul
sebagaimana adanya
tanpa bermaksud
membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi. Penelitian ini
menggunakan analisis data statistik deskriptif karena dalam penelitian ini dilakukan pada populasi. Hal ini sesuai dengan Sugiyono 2012:
199 yang menyatakan bahwa penelitian yang dilakukan pada populasi tanpa diambil sampelnya jelas akan menggunakan statistik deskriptif
dalam analisisnya. Statistik deskriptif dapat digunakan untuk mencari kuatnya
hubungan antara variabel dan membuat perbandingan dengan membandingkan rata-rata data populasi. Dalam penelitian ini analisis
data dengan membandingkan
mean
. Menurut Hartono 2008: 34 menyatakan bahwa
mean
adalah jumlah keseluruhan angka dibagi dengan banyaknya angka. Rata-rata atau
mean
ini didapat dengan menjumlahkan data seluruh individu dalam kelompok itu, kemudian
dibagi dengan jumlah individu yang ada pada kelompok tersebut. Selanjutnya adapun rumus yang digunakan adalah untuk mencari
mean dalam penelitian adalah sebagai berikut:
M
= Dengan keterangan:
M = mean nilai rata-rata
= jumlah skor seluruh responden N = jumlah individu Menurut Burhan Nurgiyantoro,
Gunawan, Marzuki, 2012: 64
58
2. Uji Prasyarat
Uji Prasyarat analisis yang digunakan dalam penelitian ini meliputi uji normalitas dan uji homogenitas. Adapun langkah-langkah
uji prasyarat dalam penelitian ini sebagai berikut:
a. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah dalam sebaran data berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas
menggunakan uji statistik
Kolmogorov-Smirnov
dengan bantuan program
SPSS for windows 16
. Hasil yang diperoleh dibandingkan dengan nilai signifikasi sebesar 0,05. Menurut Duwi Priyatno
2012: 136, pengambilan keputusan untuk uji normalitas adalah jika nilai signifikansi asym.sig0,05 maka data berdistribusi
normal dan jika nilai signifikansi asym.sig0,05 maka data berdistribusi tidak normal.
b. Uji Homogenitas
Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui data berasal dari varian yang sama atau tidak. Uji homogenitas menggunakan
rumus
levene statistic.
Adapun untuk mengetahui varian kelompok eksperimen dan kontrol dilakukan dengan menggunakan program
SPPS for windows 16.
Menurut Duwi Priyatno 2012: 23 pengambilan keputusan didasarkan pada nilai signifikansi yang
diperoleh yaitu jika signifikansi 0,05 maka varian sama dan sebaliknya jika nilai signifikansi 0,05 dinyatakan varian berbeda.