Perencanaan Putaran pertama atau siklus I

59 dipecahkan, serta bersama-sama mencari solusi untuk mengatasi kendala tersebut, serta apa yang akan dilakukan untuk meningkatkan kualitas dan hasil pembelajaran yang diimplementasikan pada siklus berikutnya.

2. Putaran kedua atau siklus II

Siklus II mencakup kegiatan yang sama dengan siklus I. Kegiatan pada siklus II dilakukan apabila apa yang dilakukan pada siklus I belum sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai. Sehingga pada siklus II ini akan disesuaikan dengan masalah-masalah yang ditemukan dan hasil dari proses tindakan siklus I. Hal-hal yang belum dicapai pada siklus I akan dilanjutkan dan diatasi pada siklus II, sehingga peneliti belum bisa mendeskripsikan kegiatan-kegiatan atau perbaikan-perbaikan apa saja yang akan dilakukan pada siklus II.

3. Putaran ketiga atau siklus III

Siklus III akan diadakan apabila pada siklus II indikator keberhasilan yang direncanakan belum dicapai. Kegiatan pada siklus III bergantung pada hasil siklus II sehingga dalam rancangan penelitian ini belum dapat dideskripsikan.

F. Metode Pengumpulan Data

Menurut Nazir 2013: 151 pengumpulan data adalah prosedur yang sistematis dan standar untuk memperoleh data yang diperlukan. Proses pengumpulan data merupakan hal yang penting dalam sebuah penelitian. Oleh karena itu selalu ada hubungan antara metode pengumpulan data dengan 60 masalah penelitian yang ingin dipecahkan. Dalam penelitian terdapat berbagai macam metode pengumpulan data, yaitu observasi, wawancaraa, angket atau kuesioner, tes, dokumentasi, dan catatan harian. Dalam penelitian ini, metode pengumpulan data yang akan digunakan peneliti adalah: 1. Observasi Menurut Kunandar 2011: 143 pengamatan atau observasi adalah kegiatan pengamatan pengambilan data untuk memotret seberapa jauh efek tindakan telah mencapai sasaran. Dalam penelitian ini, teknik observasi yang digunakan peneliti adalah teknik observasi partisipatif. Teknik observasi digunakan untuk mengumpulkan data tentang aktivitas guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Menurut Sukardi 2013: 110- 112 pada penelitian tindakan kelas, para guru-peneliti sangat dianjurkan untuk menggunakan teknik observasi partisipatif. Hal ini dikarenakan dalam penelitian, peneliti dianjurkan untuk berpartisipasi dalam kegiatan penelitian. Keuntungan yang diperoleh dengan teknik ini yaitu kehadiran peneliti tidak dianggap sebagai orang asing, tetapi kawan yang terlibat secara aktif dan dapat dipercaya oleh responden. Dengan diterima oleh responden, mereka dapat memberikan data atau informasi yang muncul dalam setting penelitian atau informasi yang mungkin tidak dapat diungkap dengan metode lainnya seperti angket dan dokumentasi. Contoh informasi tersebut, misalnya kesulitan yang dialami siswa dalam proses pembelajaran, ketidakpuasan yang diakibatkan dari kesulitan dalam

Dokumen yang terkait

Penggunaan Alat Peraga "Blok Pecahan" Dalam Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas III SDN Cakung Barat 04 Pagi

0 18 0

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA PADA SISWA KELAS III SD NEGERI SRAGEN 1

1 7 61

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI METODE DEMONSTRASI DENGAN ALAT PERAGA Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Melalui Metode Demonstrasi Dengan Alat Peraga Dua Dimensi Dan Tiga Dimens Pada Kelas V SD Muha

0 1 19

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN PECAHAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA TEROPONG PECAHAN DI KELAS IV SDN WARANGAN I.

1 21 181

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI PECAHAN SEDERHANA MELALUI MEDIA KARTU PECAHAN DI KELAS III SD NEGERI KYAI MOJO YOGYAKARTA.

5 23 150

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI PECAHAN MELALUI MODEL QUANTUM TEACHING MENGGUNAKAN ALAT PERAGA BLOK PECAHAN DI KELAS IV SEKOLAH DASAR - repository perpustakaan

0 0 14

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah - UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI PECAHAN MELALUI MODEL QUANTUM TEACHING MENGGUNAKAN ALAT PERAGA BLOK PECAHAN DI KELAS IV SEKOLAH DASAR - repository perpustakaan

0 0 7

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Kajian Teori 1. Hakikat Belajar a. Prestasi Belajar - UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI PECAHAN MELALUI MODEL QUANTUM TEACHING MENGGUNAKAN ALAT PERAGA BLOK PECAHAN DI KELAS IV SEKOLAH DASAR - repository pe

0 0 25

PENINGKATAN SIKAP DISIPLIN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI PECAHAN MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DENGAN ALAT PERAGA BLOK PECAHAN DI KELAS IV SD NEGERI 1 SAMBIRATA

0 0 15

UPAYA PENINGKATAN KERJA KERAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MATERI PECAHAN MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN QUANTUMDI KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI TAMANSARI TAHUN 2013/2014 - repository perpustakaan

0 0 8