Langkah-langkah Kegiatan SIMPULAN DAN SARAN

17 Modelling, Reflection, dan lain yang jawabannya merupakan petunjuk jalan penyelesaian jawaban. 10. Seluruh siswa diajukan pertanyaan oleh guru mengenai pengertian dan sifat-sifat belah ketupat sesuai dengan “AKTIVITAS 4” yang baru saja dikerjakan. 11. Salah satu siswa ditunjuk oleh guru untuk menjawab pertanyaan. 12. Jawaban siswa ditanggapi oleh guru. Jika jawabannya tepat maka guru meminta tanggapan kepada siswa lain tentang jawaban tersebut. Jika jawabannya kurang tepat, tidak tepat, atau diam, maka guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan lain yang jawabannya merupakan petunjuk jalan penyelesaian jawaban. 13. Seluruh siswa diajukan pertanyaan oleh guru mengenai pengertian dan sifat-sifat layang-layang sesuai dengan “AKTIVITAS 5” yang baru saja dikerjakan oleh siswa. 14. Salah satu siswa ditunjuk oleh guru untuk menjawab pertanyaan. 15. Jawaban siswa ditanggapi oleh guru. Jika jawabannya tepat maka guru meminta tanggapan kepada siswa lain tentang jawaban tersebut. Jika jawabannya kurang tepat, tidak tepat, atau diam, maka guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan lain yang jawabannya merupakan petunjuk jalan penyelesaian jawaban. 16. Seluruh siswa diajukan pertanyaan oleh guru mengenai pengertian dan sifat-sifat trapesium sesuai dengan “AKTIVITAS 6” yang baru saja dikerjakan oleh siswa.. 17. Salah satu siswa ditunjuk oleh guru untuk menjawab pertanyaan. 18. Jawaban siswa ditanggapi oleh guru. Jika jawabannya tepat maka guru meminta tanggapan kepada siswa lain tentang jawaban tersebut. Jika jawabannya kurang tepat, tidak tepat, atau diam, maka guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan lain yang jawabannya merupakan petunjuk jalan penyelesaian jawaban. Pertanyaan Akhir 1. Seluruh siswa diajukan pertanyaan oleh guru 30 menit 18 Authentic Assessment mengenai cara memotong kertas persegi panjang menjadi bentuk layang-layang tanpa harus melukisnya secara utuh sesuai dengan penjelasan yang telah tertulis pada LKS 2 bagian “Segi Empat dan Kehidupan ”. 2. Seluruh siswa diberikan kesempatan oleh guru untuk mengangkat tangan bagi yang ingin mempresentasikan jawabannya. 3. Jawaban siswa ditanggapi oleh guru. Jika jawabannya tepat maka guru meminta tanggapan kepada siswa lain tentang jawaban tersebut. Jika jawabannya kurang tepat, tidak tepat, atau diam, maka guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan lain yang jawabannya merupakan petunjuk jalan penyelesaian jawaban. 4. Seluruh siswa diajukan pertanyaan akhir oleh guru, yaitu pengertian dan sifat-sifat persegi panjang, persegi, jajargenjang, belah ketupat, layang-layang, dan trapesium sebagai penguatan dan menunjukkan bahwa indikator telah dipahami siswa. 5. Siswa mencatat dan memperbaiki jawabannya sesuai dengan bimbingan guru. 6. Siswa diberikan penguatan terkait pengertian dan sifat-sifat persegi panjang, persegi, jajargenjang, belah ketupat, layang-layang, dan trapesium. 7. Siswa yang belum berpartisipasi aktif dalam pembelajaran diberikan motivasi oleh guru Penutup 1. Siswa bersama-sama dengan guru menyimpulkan tentang materi yang baru saja dipelajari. 2. Seluruh siswa diberikan PR oleh guru untuk mengerjakan “AYO BERLATIH” pada LKS 2. 3. Seluruh siswa diingatkan oleh guru untuk mempelajari materi berikutnya mengenai keliling dan luas segitiga. 4. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam. 10 menit 19

I. Alat dan Sumber Belajar

Alat: Lembar Kegiatan Siswa LKS Sumber Belajar: Dewi Nuharini Tri Wahyuni. 2008. Matematika: Konsep dan Aplikasinya untuk SMPMTs Kelas VII. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional. Fajar Ihsani. Matematika untuk SMPMTs Semester 2. Sukoharjo: Maestro.

J. Penilaian Hasil Belajar

Indikator Pencapaian Kompetensi Instrumen Menjelaskan pengertian persegi panjang, persegi, jajargenjang, belah ketupat, layang-layang, dan trapesium menurut sifatnya. 1. Diketahui jajargenjang ABCD dengan diagonal berpotongan saling tegak lurus. Apakah jajargenjang ABCD dapat juga dikatakan belah ketupat ABCD? Mengapa? Menjelaskan sifat-sifat persegi panjang, persegi, jajargenjang, belah ketupat, layang-layang, dan trapesium 2. Perhatikanlah gambar di bawah. Diketahui panjang AO adalah 3 cm dan panjang DO adalah 4 cm. a. Disebut bangun apakah gambar di atas? b. Berapakah panjang sisi-sisi pada bangun tersebut? c. Berapakah panjang diagonal-diagonal pada bangun tersebut? 20 No. Kunci Jawaban Rubrik Penyekoran Skor Maks 1. Jajargenjang ABCD dapat juga dikatakan belah ketupat ABCD karena belah ketupat merupakan jajargenjang yang panjang semua sisinya sama sehingga kedua diagonal berpotongan tegak lurus. Jawaban Benar Alasan Tepat 1 1 2 2. a. Gambar tersebut merupakan bangun belah ketupat b. Panjang AO adalah 3 cm dan panjang DO adalah 4 cm. Karena segitiga AOD merupakan segitiga siku-siku, maka panjang AD dapat diperoleh dari penggunaan rumus phythagoras seperti berikut 2 = � 2 + � 2 2 = 3 2 + 4 2 2 = 9 + 16 2 = 25 = 5 Karena panjang semua sisi pada belah ketupat sama, maka = = = = 5 �� Jadi, panjang sisi-sisi pada bangun tersebut adalah 5 cm c. Kedua diagonal pada belah ketupat saling membagi 2 sama panjang sehingga = 2 × � = 2 × 3�� = 6�� dan = 2 × � = 2 × 4�� = 8�� Jadi, panjang diagonal AC adalah 6 cm dan panjang diagonal BD adalah 8 cm Jawaban Benar Langkah Perhitungan Benar Jawaban Benar Langkah Perhitungan Benar Jawaban Benar 1 2 1 2 2 8 Total Skor 10 Nilai = Skor Mengetahui, Guru Mata Pelajaran _______________________ NIP. __________________ Bantul, April 2016 Mahasiswa Kartina Purnamasari NIM. 12301241017 21 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP

A. Identitas Mata Pelajaran

Satuan Pendidikan : SMP N 2 Kretek Mata Pelajaran : Matematika Kelas Semester : VII genap Alokasi Waktu : 5x40menit Jumlah Pertemuan : 2xpertemuan

B. Standar Kompetensi

6. Memahami konsep segi empat dan segitiga serta menentukan ukurannya

C. Kompetensi Dasar

6.3 Menghitung keliling dan luas bangun segitiga dan segi empat serta menggunakannya dalam pemecahan masalah

D. Indikator Pencapaian Kompetensi

6.3.1 Menurunkan rumus keliling bangun segitiga 6.3.2 Menurunkan rumus keliling bangun segi empat 6.3.3 Menurunkan rumus luas bangun segitiga 6.3.4 Menurunkan rumus luas bangun segi empat 6.3.5 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan menghitung keliling dan luas bangun segitiga 6.3.6 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan menghitung keliling dan luas bangun dan segi empat

E. Tujuan Pembelajaran

1. Siswa dapat menurunkan rumus keliling bangun segitiga 2. Siswa dapat menurunkan rumus keliling bangun segi empat 3. Siswa dapat menurunkan rumus luas bangun segitiga 4. Siswa dapat menurunkan rumus luas bangun segi empat 5. Siswa dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan menghitung keliling dan luas bangun segitiga 6. Siswa dapat menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan menghitung keliling dan luas bangun segi empat 22

F. Materi Ajar

Pertemuan ke-1 1. Keliling segitiga Keliling suatu bangun datar merupakan jumlah dari panjang sisi-sisi bangun datar tersebut. Dengan demikian, untuk menghitung keliling dari sebuah segitiga dapat ditentukan dengan menjumlahkan panjang dari setiap sisi segitiga tersebut. 2. Luas segitiga Rumus luas segitiga dapat diperoleh dari rumus luas persegi panjang sebagai berikut: Dari gambar di atas, dapat dilihat bahwa daerah segitiga ABC adalah setengah dari daerah persegi panjang ABEF. Luas ABEF = × Luas ABEF = × = = Sehingga Luas ABC = ½ Luas ABEF Luas ABC = 1 2 × × Dengan demikian, luas segitiga dengan panjang alas a dan tinggi t adalah = 1 2 × × . Suatu segitiga dengan panjang sisi a, b, dan c, kelilingnya adalah K=a+b+c. C B A F E D C B A a t C B A c b a

Dokumen yang terkait

MEDIA POP-UP UNTUK MATERI SEGITIGA DAN SEGI EMPAT DI SMP

6 56 17

PENINGKATAN KEDISIPLINAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBING-PROMPTING DAN PENINGKATAN KEDISIPLINAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBING-PROMPTING DAN METODE PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT (PT

0 1 15

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS SURAT PRIBADI MELALUI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TIPE PROBING PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS SURAT PRIBADI MELALUI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TIPE PROBING PROMPTING PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 KARTASURA TAHUN AJARAN 2

0 0 14

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN PADA MATERI SEGITIGA DAN SEGIEMPAT SMP KELAS VII SEMESTER GENAP DENGAN MENGGUNAKAN KURIKULUM 2013.

2 12 588

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SEGITIGA DAN SEGI EMPAT DENGAN PENDEKATAN OPEN-ENDED UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SMP KELAS VII.

1 1 337

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA MATERI PERBANDINGAN UNTUK SISWA KELAS VII DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL.

3 17 21

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MODEL PROBING-PROMPTING BERBASIS ETNOMATEMATIKA UNTUK MELATIHKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA.

4 10 127

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION MATERI ARITMETIKA SOAIAL UNTUK SISWA KELAS VII SMP.

0 0 53

PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN OPEN ENDEED TERHADAP KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF SISWA PADA MATERI SEGI EMPAT DAN SEGITIGA KELAS VII DI SMP NEGERI 2 KISARAN

0 1 7

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA MATERI KUBUS DAN BALOK

0 1 8