Kriteria Keefektifan Kualitas perangkat pembelajaran

107

B. Pembahasan

Pada penelitian ini dilakukan pengembangan perangkat pembelajaran matematika pada materi segitiga dan segi empat menggunakan pendekatan kontekstual dan model pembelajaran probing prompting untuk SMP kelas VII. Pengembangan perangkat pembelajaran segitiga dan segi empat menggunakan pendekatan kontekstual dan model pembelajaran probing prompting dikembangkan melalui 5 tahapan pengembangan, yaitu analysis analisis, design perencanaan, development pengembangan, implementation implementasi, dan evaluation evaluasi. Deskripsi hasil penelitian yang telah diuraikan sebelumnya memaparkan langkah-langkah pengembangan perangkat pembelajaran dan hasil yang diperoleh. Hasil dari pengembangan berupa produk akhir telah diuji kevalidan, kepraktisan, dan keefektifannya. Beberapa hal yang menjadi temuan dalam penelitian pengembangan perangkat pembelajaran materi segitiga dan segi empat menggunakan pendekatan kontekstual dan model pembelajaran probing prompting adalah sebagai berikut.

1. Kevalidan perangkat pembelajaran

Produk berupa perangkat pembelajaran matematika yang telah dikembangkan memenuhi kriteria valid berdasarkan hasil penilaian oleh validator. Masing-masing komponen perangkat pembelajaran, yaitu RPP dan LKS telah mencapai kriteria minimal baik. Berdasarkan penilaian pada RPP diperoleh skor rata-rata 4,2 dari skor maksimal 5 dengan kriteria baik. Hal ini menunjukkan bahwa RPP yang dikembangkan telah sesuai dengan prinsip pengembangan RPP seperti yang 108 tercantum pada BSNP tahun 2007. Selain itu, RPP secara teknis telah memenuhi syarat minimal komponen RPP dan sesuai dengan pedoman penyusunan RPP menggunakan model pembelajaran probing prompting, yaitu adanya situasi baru yang diberikan kepada siswa, diberikannya kesempatan berpikir untuk merumuskan jawaban terkait situasi baru yang diberikan, adanya persoalan yang diajukan kepada siswa untuk terus menggali pengetahuannya, adanya kesempatan berpikir untuk merumuskan jawaban, adanya interaksi tanya jawab untuk menggali dan menuntun siswa, dan adanya pertanyaan akhir untuk memastikan bahwa siswa telah menguasai indikator pencapaian kompetensi Siti Mutmainnah, 2013:39-40. Meski telah mencapai kriteria baik, hanya aspek identitas mata pelajaran dan kegiatan pembelajaran yang mencapai kriteria sangat baik, sehingga aspek lainnya masih sangat perlu untuk ditingkatkan. Berbagai saran dan masukan yang diberikan penilai terkait aspek-aspek tersebut telah digunakan untuk merevisi RPP sehingga diperoleh RPP yang lebih baik dan layak digunakan dalam pembelajaran. Sementara itu, berdasarkan penilaian pada LKS diperoleh skor rata-rata 4,4 dari skor maksimal 5 dengan kriteria sangat baik. Hal ini menunjukkan bahwa LKS yang dikembangkan telah memenuhi syarat pengembangan LKS yang baik Hendro Darmojo Jenny R.E. Kaligis, 1992: 41-46. Selain itu, LKS yang dikembangkan juga telah memenuhi syarat untuk bisa memfasilitasi siswa dalam proses pembelajaran sesuai dengan komponen-komponen utama dari pendekatan kontekstual, yaitu adanya kegiatan untuk memfasilitasi siswa dalam mengkonstruksi pengetahuan menurut dirinya sendiri, adanya dorongan untuk

Dokumen yang terkait

MEDIA POP-UP UNTUK MATERI SEGITIGA DAN SEGI EMPAT DI SMP

6 56 17

PENINGKATAN KEDISIPLINAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBING-PROMPTING DAN PENINGKATAN KEDISIPLINAN DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PROBING-PROMPTING DAN METODE PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT (PT

0 1 15

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS SURAT PRIBADI MELALUI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TIPE PROBING PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS SURAT PRIBADI MELALUI PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TIPE PROBING PROMPTING PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 KARTASURA TAHUN AJARAN 2

0 0 14

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN PADA MATERI SEGITIGA DAN SEGIEMPAT SMP KELAS VII SEMESTER GENAP DENGAN MENGGUNAKAN KURIKULUM 2013.

2 12 588

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SEGITIGA DAN SEGI EMPAT DENGAN PENDEKATAN OPEN-ENDED UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SMP KELAS VII.

1 1 337

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA MATERI PERBANDINGAN UNTUK SISWA KELAS VII DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL.

3 17 21

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MODEL PROBING-PROMPTING BERBASIS ETNOMATEMATIKA UNTUK MELATIHKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA.

4 10 127

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION MATERI ARITMETIKA SOAIAL UNTUK SISWA KELAS VII SMP.

0 0 53

PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN OPEN ENDEED TERHADAP KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF SISWA PADA MATERI SEGI EMPAT DAN SEGITIGA KELAS VII DI SMP NEGERI 2 KISARAN

0 1 7

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA MATERI KUBUS DAN BALOK

0 1 8