Deskripsi Sekolah Deskripsi Data

42 Pembelajaran RPP, lembar observasi untuk setiap pertemuan, dan membuat alat evaluasi berupa soal untuk masing-masing kelompok.

b. Tahap Pelaksanaan 1 Pertemuan pertama

Pada pertemuan pertama dilaksanakan pada hari Selasa tanggal 8 April 2014. Pertemuan pertama berlangsung dalam durasi 2X40 menit. Dengan jumlah siswa yang hadir 25 siswa. Peneliti bertindak sebagai guru mata pelajaran Fiqih dan guru kolaborator bertugas mencatat absen siswa, mengisi lembar observasi dan mengamati siswa di dalam kelas. Peneliti yang bertindak sebagai guru terlebih dahulu menjelaskan tujuan pembelajaran kemudian guru memberikan soal pre-test kepada siswa yang harus mereka kerjakan sebelum penjelasan materi dimulai, ini bertujuan agar mengetahui kemampuan atau pengetahuan siswa sebelum proses pembelajaran. Setelah itu guru menjelaskan materi pelajaran tentang “Makanan Halal Dan Haram Dalam Islam”menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif dengan Teknik Student Teams Achievement Division STAD. Kegiatan berikutnya peneliti memberikan pertanyaan yang harus mereka diskusikan dengan teman kelompoknya. Kemudian peneliti membagi siswa menjadi 5 kelompok masing-masing kelompok terdiri dari 4-5 orang siswa, masing-masing kelompok mempunyai anggota yang heterogen, baik jenis kelamin, ras, etnik, maupun kemampuannya. Guru membagikan materi yang berbeda pada masing-masing kelompok dengan menggunakan lembar kerja siswa Guru berkeliling mengamati siswa yang sedang berdiskusi bersama kelompoknya masing-masing.Guru memfasilitasi siswa untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas secara bergiliran. Selanjutnya guru memberikan tanggapan dan penegasan, dan tiap kelompok diberi skor atas penguasaannya terhadap materi pelajaran, dan kepada siswa secara individual atau kelompok yang meraih prestasi tinggi atau memperoleh skor sempurna diberi penghargaan. 43 2 Pertemuan kedua Guru menyampaikan tujuan pembelajaran, memotivasi siswa dengan memberikan pertanyaan untuk mereview materi pada pertemuan sebelumnya. Guru menjelaskan materi dilanjutkan dengan pembentukan kelompok kooperatif, setelah masing-masing kelompok sudah siap, guru membagikan lembar pertanyaan yang harus mereka diskusikan dengan teman kelompoknya.Setelah selesai diskusi dan pembahasan, kemudian bersama- sama menyimpulkan hasil diskusi pada pertemuan iniguru mengevaluasi hasil belajar tentang materi yang telah dipelajari dan mengevaluasi cara masing- masing kelompok bekerjasama. 3 Pertemuan ketiga Pada pertemuan ini guru memberikan tes hasil belajar atau post-test pada akhir siklus 1 kepada siswa. Materi tes yaitu meliputi pelajaran yang sudah dipelajari pada pertemuan sebelumnya. Tes ini dilakukan untuk mengetahui hasil belajar siswa berdasarkan tindakan yang telah diberikan dan untuk mengetahui keberhasilan metode yang digunakan dalam proses pembelajaran.

c. Tahap Pengamatan

Pada pelaksanaan proses pembelajaran siklus I, masih terdapatbeberapa kekurangan dalam setiap pertemuan. Beberapa kejadian yang terjadi pada proses pembelajaran antara lain: 1. Masih terdengar suara ribut ngobrol antar siswa di dalam kelas pada saat prosespembelajaran terjadi. 2. Masih ada siswa yang belum dapat bekerjasama dengan baik di dalamkelompok belajarnya. 3. Alokasi waktu dalam proses pembelajaran masih belum optimal 4. Berdasarkan hasil tes yang dilakukan pada siklus I diperoleh hasil rata-rata N-gain sebesar 0,42 atau 42 ini berarti Model Pembelajaran Kooperatif dengan Teknik Student Teams Achievement Division STAD yang

Dokumen yang terkait

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

Penerapan model pembelajaran kooperatif student teams achievement division dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih: penelitian tindakan kelas VIII-3 di MTs Jami'yyatul Khair Ciputat Timur

0 5 176

Komparasi hasil belajar metode teams games tournament (TGT) dengan Student Teams Achievement Division (STAD) pada sub konsep perpindahan kalor

0 6 174

The effectiveness of using student teams achievement division (stad) technique in teaching direct and indirect speech of statement (A quasi experimental study at the eleventh grade of Jam'iyyah Islamiyyah Islamic Senior high scholl Cege)

3 5 90

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) dalam meningkatkan hasil belajar akidah akhlak: penelitian tindakan kelas di MA Nihayatul Amal Karawang

0 10 156

Applying Student Teams Achievement Division (STAD) Technique to Improve Students’ Reading Comprehension in Discussion Text. (A Classroom Action Research in the Third Grade of SMA Fatahillah Jakarta)

5 42 142

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Student Teams Achievement Division dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Fiqih (Penelitian Tindakan Kelas VIII-3 di Mts. Jam'yyatul Khair Ciputat Timur)

0 5 176

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD (STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION) DAPAT MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MENERAPKAN DASAR �.

0 1 23

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division (STAD) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa.

0 1 30