Hasil Intervensi Tindakan yang Diharapkan Data dan Sumber Data
36
Adapun kriteria pengujiannya adalah : r
11
= 0,00-0,20 = Reliabilitas kecil r
11
= 0,20-0,40 = Reliabilitas rendah r
11
= 0,40-0,70 = Reliabilitas sedang r
11
= 0,70-0,90 = Reliabilitas tinggi r
11
= 0,90-1,00 = Reliabilitas sangat tinggi rr tabel instrument hasil belajar reliable
rr tabel instrument hasil belajar tidak reliable 3. Tingkat Kesukaran
Tingkat kesukaran merupakan suatu proporsi atau perbandingan antara siswa yang menjawab benar dengan keseluruhan siswa yang mengikuti tes.
Indeks kesukaran rentangnya dari 0,0 sampai 1,0. Semakin besar indeks kesukarannya menunjukkan semakin mudah butir soal sebaliknya semakin
rendah indeks kesukaran menunjukkan semakin sulit butir soal. Cara menghitung tingkat kesukaran dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
33
P
Keterangan: P = indeks kesukaran
B = banyaknya siswa yang menjawab soal itu dengan betul JS = Jumlah seluruh siswa peserta tes
Kriteria tingkat kesukaran : 0,00 - 0,30 = Sukar
0,30 – 0,70 = Sedang
0,70 – 1,00 = Mudah
33
Suharsimi Arikunto, Dasar-dasar...., h. 208
37
K
. Analisis Data dan Interpretasi Hasil Analisis
Analisis data dilakukan setelah semua data yang diperlukan terkumpul. Proses analisis ini diawali dengan mendata seluruh data yang ada dari berbagai
sumber, baik berupa data kuantitatif maupun kualitatif. Setelah itu mengadakan reduksi data, menyusunnya dalam satuan-satuan serta mengkategorikannya.
Data yang diperoleh berupa kalimat-kalimat dan data tentang aktivitas guru dan siswa, diubah menjadi kalimat yang bermakna dan ilmiah. Analisis data
tersebut berlangsung pada saat pengumpulan data dengan pertimbangan analisis dilakukan berdasarkan analisis logis.
Pengujian teknik análisis data menggunakan analisis deskriptif dari tiap siklus dan dengan menggunakan N-Gain untuk melihat selisih antara pretest
dan posttest pada setiap siklus, untuk melihat perbedaan hasil belajar pada setiap siklus. Penelitian ini berhasil jika setelah dilakukan tindakan terjadi
peningkatan hasil belajar pada materi. N-Gain adalah selisih anatara nilai pretest dan posttest, gain menunjukan peningkatan atau penguasaan konsep
siswa setelah pembelajaran dilakukan oleh guru. Uji Normal Gain digunakan untuk menghindari bisa pada penelitian dan menggunakan rumus menurut
Meltzer. N
– Gain =
–
Dengan kategorisasi perolehan: g-tinggi : nilaig0,70
g-sedang : nilai 0,70 – 0,30
g-rendah : nilai g0,30