dan bergunung-gunung. Di sini bumi yang menjadi latar tokoh-tokoh utama malah sangat mulus permukaannya, hanya memiliki tanah yang
berumput hijau. Hal ini penulis adopsi dari desain adegan penutup dalam beberapa
anime Jepang seperti
3 Semak belukar 4 Langit biru berawan putih
Latar Depan
1 Semak belukar 2 Kuncup-kuncup bunga
Gambar 4.17 Latar Taman Sekolah
b. Deskripsi
Latar ini merupakan latar sequence pertama dimana Zahra dan Junda sebagai tokoh utama menceritakan lebih detail identitas mereka
dan sequence terakhir saat mereka mengucapkan salam perpisahan. Berbeda dengan latar sebelumya, latar ini bukan latar bergerak.
c. Analisis
Latar diam ini dikomposisikan secara asimetris dengan dominan warna hijau tua dan unsur yang menghidupkan seperti gedung sekolah
dan kuncup-kuncup bunga yang mendapat sentuhan warna-warna triadik merah dan kuning. Pemilihan warna demikian ditujukan untuk
menambah ketertaikan anak-anak yang cenderung suka dengan warna yang mecolok dan kontras.
3. Jalan Menuju Masjid
Pada latar jalan menuju masjid ini ada dua titik yang menjadi objek analisis penulis yaitu sebagai yaitu Tikungan Jalan dan Rimbunan Semak di
sudut Jalan
Tikungan Jalan a. Data Latar
1 Langit senja 2 Masjid
3 Semakbelukar 4 Pepohonan
5 Kuncup bunga
Gambar 4.18 Jalan Menuju Masjid
b. Deskripsi
Latar ini merupakan latar tempat kejadian pemukulan Raka terhadap seekor kucing yang merupakan konflik utama dalam film ini.
Unsur-unsur pembangunnya sedikit berbeda dengan unsur-unsur pembangun latar yang telah dijelaskan sebelumnya. Langitnya berwarna
jingga dan bangunan utamanya adalah masjid berwarna putih. Perbedaan lain, latar ini hanya menjadi latar belakang.
c. Analisis
Masih pada tipe paduan warna yang sama, latar ini berwarna kontras dan tajam dengan pendekatan paduan warna yang sama yaitu
warna triadik. Warna yang digunakan adalah warna hijau dan jingga. Penulis maksudkan demikian untuk menyesuaikan dengan waktu
kejadian yaitu senja setelah sholat ashar. Centre of interest disini adalah masjid berwarna putih. Penulis
memilih warna putih bertujuan agar subjek masjid yang memiliki paduan warna temaram bisa menonjol di tengah lingkungan yang memiliki
intensitas warna yang tinggi. Gerakkan panning secara berlawanan antara subjek masjid dengan
paduan semak belukar dan pohon penulis tambahkan untuk memberi kesan tokoh didalamnya berjalan meniking mengikuti kelokan jalan.
Rimbunan Semak di Sudut Jalan
Gambar 4.19 Rimbunan Semak