Scene Halaman Sekolah I : Awal Cerita di Sekolah Deskripsi
bangunan tunggal, halaman dan vegetasi hijau dan kerosotan berwarna- warni sama dengan taman kanak-kanak pada umumnya.
Komposisi tata letak pada scene ini menggunakan pendekatan asimetris yang cukup acak. Hal tersebut ditandai dengan tidak adanya
kesatuan vegetasi-vegetasi di dalamnya sebagai unsur pendukung suasana. Sementara, unsur yang paling terlihat yaitu bangunan sekolah dan mainan
kerosotan adalah unsur tunggal yang berdiri sendiri sehingga tidak memiliki hubungan kesatuan dengan unsur lain.
Paduan warna scenen ini secara keseluruhan adalah paduan warna triadik antara hijau dan jingga. Warna hijau untuk warna vegetasi, jingga
untuk unsur bangunan dan kerosotan mengunakan paduan warna triadik yang independen yaitu merah kuning dan biru. Alasan pemilihan warna-
warna dalam setiap unsur scene ini adalah perimbangan komposisi untuk menimbulakan kesan kontras terhadap warna lingkungan utama yaitu
vegetasi yang dominan hiaju. Scene ini disorot secera medium shot agar tercitra gambaran yang
komprehensif dari lingkungan mulai dari dominasi vegetasi hijau, bangunan tunggal, mainan kerosotan hingga masih terlihat langit biru
sebagai perlambanagn seting waktu pagi hari walau hanya menempati porsi sedikit. Kemudian untuk menimbulkan kesan kesejukan dan kedamaian di
pagi hari penulis melakukan zooming dengan fokus pada bangunan sekolah terutama papan namanya dengan tempo sangat lambat dan menambahkan
backsound instrument solo piano yang masih terdengar hingga scene berikutnya yang ditransisikan dengan cut.