Pengembangan Kapasitas Subiantoro Investor Relations

INSTITUTIONAL BANKING TINJAUAN DAN KONDISI USAHA pengadilan melalui web, dimana Bank Mandiri akan menjadi bank pengelola dana perkara. 5. Enhancement sistem pembayaran dana pensiun melalui program e-Dapem elektronic Dana pembayaran serta pembayaran pensiun ASABRI dengan sistem payroll. 6. Menyediakan fasilitas multi-payment dan e-channel untuk penerimaan pembayaran iuran dan pembayaran klaim peserta Jamsostek serta menyediakan fasilitas multi-payment dan e-channel untuk penerimaan pembayaran premi asuransi Jiwasraya. 7. Enhancement Mandiri Cash Management MCM, enhancement pembayaran payroll, penyediaan fasilitas multi payment e-channel untuk penerimaan pembayaran dan pengelolaan uang kas cash delivery untuk beberapa nasabah potensial. 8. Penyediaan Website dan enhancement aplikasi Mandiri DPLK untuk memberikan kemudahan akses informasi mengenai itur produk DPLK dan posisi keuangan nasabah DPLK dengan melakukan penambahan beberapa aplikasi diantaranya setllement untuk penarikan dan klaim. Di bidang pendanaan, implementasi strategi bisnis Direktorat Institutional Banking berhasil meningkatkan Dana Pihak Ketiga DPK Direktorat Institutional Banking hingga mencapai Rp44,7 triliun atau mengalami pertumbuhan 26,5 dari DPK Tahun 2011 sebesar Rp35,3 triliun. Dari total dana tersebut sebagian besar berasal dari segmen Kementerian 68,2 disusul kemudian dengan segmen Badan Usaha Milik NegaraBUMN 21,8. Ditinjau dari komposisi dana murah Giro dan tabungan bisnis, struktur dana murah Direktorat Institutional Banking tetap terjaga yaitu sebesar 37,4 dari total volume dana atau sebesar Rp16,7 triliun. Seluruh kinerja di bidang pendanaan tersebut terealisasi berkat dukungan dari pencapaian leading indicator terkait yaitu close deal customer dan produktivitas per Relationship Manager yang menunjukkan pertumbuhan searah. Sementara untuk pencapaian Low Cost Fund Tahun 2012 mencapai Rp16,7 triliun yang didukung oleh leading indicator terkait yaitu volume cash management dan pertumbuhan jumlah rekening. Selanjutnya untuk memperkuat customer base, Direktorat Institutional Banking terus mendorong pertumbuhan Mandiri Dana Pensiun Lembaga Keuangan Mandiri DPLK untuk melakukan akuisisi nasabah DPLK, melakukan pendekatan ke perusahaan Manajemen Investasi untuk penempatan dana, pemberian rate yang bersaing di pasar dan signiikan terhadap peningkatan dana pensiun serta melakukan promosi secara internal dan eksternal baik melalui media above the line maupun below the line. Produk yang ditawarkan oleh Mandiri DPLK hingga saat ini meliputi 5 paket investasi yaitu Investasi Pasar Uang, Investasi Pendapatan Tetap, Investasi Saham, Investasi Kombinasi dan Investasi Syariah yang secara keseluruhan diharapkan dapat memberikan tambahan fee-based income dan beneit yang cukup signiikan bagi Bank Mandiri. Sejak dibentuk Mei DANA PIHAK KETIGA BERDASARKAN SEGMENTASI NASABAH Rp Miliar DANA PIHAK KETIGA BERDASARKAN KOMPOSISI PRODUK Rp Miliar 68,2 21,8 7,7 2,0 0,3 Departemen BUMN Yayasan Dana Pensiun Anak Perusahaan BUMN Perusahaan Asuransi 62,6 36,9 0,5 Deposito Giro Tabungan Bisnis