68
a Siswa dijelaskan oleh guru tentang karakter toleransi. Guru
menjelaskan pengertian dan tujuan karakter toleransi. b
Siswa diminta mendengarkan media audio Cerdiktera yang diputarkan oleh guru dengan materi karakter toleransi.
c Siswa diminta guru untuk menceritakan kembali isi dari media
audio Cerdiktera yang sudah diputarkan. d
Siswa berdiskusi dengan guru tentang contoh karakter toleransi yang ada dalam media audio Cerdiktera. Siswa dan guru secara
urut menyebutkan contoh-contoh karakter toleransi dalam kehidupan sehari-hari kemudian guru memutarkan media audio
Cerdiktera lagi untuk mengetahui apakah contoh yang disebutkan sudah benar.
e Siswa melakukan tanya jawab kepada guru tentang manfaat
karakter toleransi dalam kehidupan sehari-hari. Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya hal yang belum dipahami tentang
materi dan pertanyaan tersebut dibahas bersama di kelas. f
Siswa diminta menjelaskan secara singkat materi yang sudah disampaikan oleh guru secara bergantian. Guru memilih secara
acak siswa untuk menjelaskan kembali materi yang sudah disampaikan.
g Siswa berlatih mengerjakan soal latihan yang diberikan guru
secara lisan. Sebelum memberikan soal guru memberikan tanda berbeda setiap siswa agar dapat siswa dapat berlomba-lomba
69
dalam menjawab soal latihan. Guru membacakan soal latihan sebanyak dua kali. Penyajian pelajaran dengan materi karakter
toleransi 2
Penyajian pelajaran dengan materi karakter peduli sosial a
Siswa dijelaskan oleh guru tentang karakter peduli sosial. Guru menjelaskan pengertian dan tujuan karakter peduli sosial.
b Siswa diminta mendengarkan media audio Cerdiktera yang
diputarkan oleh guru dengan materi karakter peduli sosial. c
Siswa diminta guru untuk menceritakan kembali isi dari media audio Cerdiktera yang sudah diputarkan.
d Siswa melakukan tanya jawab kepada guru tentang manfaat
karakter peduli sosial dalam kehidupan sehari-hari. Siswa diberikan kesempatan untuk bertanya hal yang belum dipahami
tentang materi dan pertanyaan tersebut dibahas bersama di kelas. e
Siswa berdiskusi dengan guru tentang contoh karakter toleransi yang ada dalam media audio Cerdiktera. Siswa dan guru secara
urut menyebutkan contoh-contoh karakter peduli sosial dalam kehidupan sehari-hari kemudian guru memutarkan media audio
Cerdiktera lagi untuk mengetahui apakah contoh yang disebutkan sudah benar.
f Siswa melakukan tanya jawab kepada guru tentang implementasi
karakter peduli sosial dalam kehidupan sehari-hari. Siswa
70
diberikan kesempatan untuk bertanya hal yang belum dipahami tentang materi dan pertanyaan tersebut dibahas bersama di kelas.
g Siswa diminta menjelaskan secara singkat materi yang sudah
disampaikan secara bergantian. Guru memilih secara acak siswa untuk menjelaskan kembali materi yang sudah disampaikan.
h Siswa berlatih mengerjakan soal latihan yang diberikan guru
secara lisan. Sebelum memberikan soal guru memberikan tanda berbeda setiap siswa agar dapat siswa dapat berlomba-lomba
dalam menjawab soal latihan. Guru membacakan soal latihan sebanyak dua kali.
c. Langkah Penutup
Evaluasi hasil belajar. Siswa diminta guru merefleksikan materi yang telah dipelajari dengan cara menyimpulkan materi karakter toleransi
dan peduli sosial yang sudah dipelajari.
3. Post-test Test setelah perlakuan
Tes setelah perlakuan post-test bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media audio Cerdiktera terhadap pemahaman konsep karakter. Tes
dilaksaakan sekali pada minggu terakhir minggu keempat pada tanggal 30 April 2015. Tes yang diberikan pada post test sama dengan tes sebelum
perlakuan pre-test. Siswa diminta mengerjakan 20 soal yang terdiri dari sepuluh soal karakter toleransi dan sepuluh soal karakter peduli sosial yang
diputarkan melalui media audio Cerdiktera. Jawaban yang ditulis siswa menggunakan braille dibantu untuk diterjemahkan kedalam tulisan oleh guru
71
PKn kemudian hasilnya diolah oleh peneliti. Hasil dari pre-test dan post-test kemudian dibandingkan untuk mengetahui hasil perlakuan.
C. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilakukan di MTsLB Yaketunis Yogyakarta. Lokasi MTsLB Yaketunis terletak di Jalan parangtritis No 46 Yogyakarta. Penelitian ini
dilakukan di MTsLB Yaketunis dengan pertimbangan bahwa sekolah tersebut tepat untuk dilakukan penelitian tentang penggunaan media audio Cerdiketra
terhadap pemahaman konsep karakter toleransi dan peduli sosial kelas VIIIA.
2. Waktu Penelitian
Waktu penelitian tentang pengaruh penggunaan media audio Cerdiktera yang terhadap pemahaaman konsep karakter toleransi dan peduli sosial Siswa
MTsLB Yaketunis Yogyakarta ini akan dilaksanakan selama lima minngu. Berikut perincian kegiatan yang terdapat pada tabel berikut:
Tabel 3. Waktu dan Kegiatan Penelitian
Waktu Kegiatan penelitian
Minggu I 6 April 2015 Pelaksanaan pre-test
Minggu II9 April 2015 Perlaksanaan perlakuan I
Minggu III16 April 2015 Perlaksanaan perlakuan II
Minggu IV 23 April 2015 Perlaksanaan perlakuan III
Minggu V 30 April 2015 Perlaksanaan perlakuan IV dan post-
test
D. Subyek Penelitian
Subyek penelitian adalah siswa kelas VIIIA MTsLB Yaketunis yang berjumlah tiga orang. Dua siswa mengalami low vision dan satu siswa
mengalami tunanetra total blind. Ketiga siswa tersebut tidak mengalami tuna
72
ganda. Hambatan yang penglihatan yang dimiliki tersebut menjadikan subjek kesulitan untuk menerima pelajaran secara abstrak. Berikut identitas dari ketiga
subjek penelitian, diantaranya: Tabel 4. Daftar Identitas Subyek Penelitian
No Nama Subyek Umur
Jenis Kelamin
1 MR
18 tahun Laki-laki
2 AR
15 tahun Laki-laki
3 ON
15 tahun perempuan
1. Subjek 1
Subjek 1 yaitu AR berusia 15 tahun. AR mengalami buta sebagian low vision. AR adalah seorang ketua OSIS di MTsLB dan SLB
Yaketunis Yogyakarta sehingga AR mempunyai rasa percaya diri yang baik dan aktif, hal itu terlihat ketika ia berinteraksi dengan orang lain. AR
anak yang sangat menyenangkan, lincah saat bermain dengan teman- temannya ketika instirahat sekolah. AR senang membatu temannya yang
mengalami kesusahan yaitu membantu membaca buku paket dengan tulisan biasa kepada teman-temannya. Ketika pelajaran berlangsung AR
sangat aktif mengemukakan pendapat mempuyai rasa ingin tahu yang tinggi, dan jika ada pembelajaran yang kurang jelas AR selalu
menanyakannya. 2.
Subjek 2 Subjek 2 yaitu MR berusia 18 tahun. MR mengalami buta sebagian
low vision. MR adalah siswa yang aktif dan semangat saat berdiskusi hanya saja kadang MR tidur dikelas saat pembelajaran berlangsung. MR
73
adalah pribadi yang menyenangkan kepada semua orang dan teman yang baik. MR sering berdiskusi dengan AR jika ada pelajaran yang kurang
jelas. 3.
Subjek 3 Subjek 3 yaitu ON berusia 15 tahun. ON mengalami tunanetra
sejak lahir yaitu kondisi buta total total blind. Kondisi mata ON terbuka tetapi posisi kedua bola matanya selalu menghadap keatas. ON merupakan
siswa yang pendiam saat pembelajaran maupun diluar kelas, tetapi sesekali ON menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru walaupun dengan
suara yang sangat lembut kadang tidak bisa didengar. ON adalah pribadi siswa pemalu kepada siapa saja.
E. Variabel Penelitian
Variabel penelitian ini sebagai berikut: 1.
Variabel Bebas Penggunaan media audio Cerdiktera sebagai media pembelajaran untuk
memberikan pemahaman karakter toleransi dan peduli sosial bagi siswa tunanetra kelas VIIIA MTsLB Yaketunis.
2. Variabel Terikat
Pemahaman konsep karakter toleransi dan peduli sosial yang dimiliki siswa tunanetra kelas VIIIA MTsLB Yaketunis dari hasil penggunaan
media audio Cerdiktera sebagai media penunjang pembelajaran pemahamaan karakter.
74
F. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode angket dan observasi.
1.
Metode Tes Hasil Belajar
Tes yang digunakan pada penelitian ini adalah tes hasil belajar. Menurut Purwanto 2009,64 tes hasil belajar merupakan tes penguasaan,
karena tes ini berfungsi mengukur penguasaan siswa terhadap materi yang diajarkan oleh guru atau dipelajar oleh siswa.tes yang diberikan pada
penelitian ini berupa tes pemahaman konsep karakter toleransi dan peduli sosial. Tes yang digunakan pada penelitian ini yaitu tes objektif pilihan
ganda. Tes pilihan ganda berjumlah 20 soal. 2.
Observasi
Observasi merupakan
metode pengumpulan
data melalui
pengamatan dan pencatatan perilaku subjek penelitian yang dilakukan secara sistematik. Alat yang digunakan untuk mengobservasi berupa
lembar pengamatan atau check list Endang Mulyatiningsih, 2011:26. Instrumen observasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah
menggunakan lembar observasi berupa uraian pengamatan dan check list. Pengamatan dilakukan berdasarkan pedoman observasi yang telah
dipersiapkan sebagai acuan. Pedoman tersebut mengamati karakter subyek selama penelitian dan pemahaman kosep karakter toleransi dan peduli
sosial.
75
G. Instrumen Penelitian
1.
Tes Pemahaman Karakter
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrumen tes pemahaman karakter toleransi dan peduli sosial. Instrumen tes ini digunakan
untuk mengukur karakter awal sebelum digunakannya media audio Cerdiktera dan mengukur hasil kemampuan pemahaman kosep karakter toleransi dan
peduli sosial. Adapun kisi-kisi tes pemahaman karakter toleransi dan peduli sosial sebagai berikut:
Tabel 5. Kisi-kisi tes hasil belajar konsep karakter toleransi dan peduli sosial
Standar kompetensi
Kompetensi dasar indikator
Jumlah butir
Nomor butir
Memahami karakter
Toleransi Memahami
pentingnya toleransi dalam
kehidupan bermasyarakat
Menjelaskan pengertian toleransi
3 1, 2, 5,
Menjelaskan tujuan toleransi
2 6, 8,
Menjelaskan manfaat toleransi
1 7
Menyebutkan contoh-contoh
toleransi 4
3, 4, 9, 10 Memahami
karakter peduli sosial
memahami pentingnya peduli
sosial atau peduli sesama yang harus
dimiliki setiap warga negara agar
terjadi kerukukan antar sesama
warga. Menjelaskan
pengertian peduli sosial
2 15, 18
Menjelaskan manfaat Peduli
sosial 3
12, 13, 20 Menjelaskan tujuan
peduli sosial 2
11, 19 Menyebutkan
contoh-contoh peduli sosial
2 14, 17
Menyebutkan implementasi
peduli sosial 2
16
76
Hasil tes ini nantinya akan memaparkan skor yang menyatakan bahwa siswa tersebut mengalami perubahan pemahaman karakter. Soal-soal tes
pemahaman konsep ini berbentuk pilihan ganda. Teknik penskoran pada tes tentang pemahaman karakter toleransi dan peduli sosial sebagai beikut:
a. Skor 1 apabila siswa mampu menjawab soal dengan benar
b. Skor 0 apabila siswa dalam menjawab soal salah
Hasil dari jawaban siswa tersebut akan dianalisis dengan menggunakan nilai dan presntase maksimal yaitu 20, hasil tersebut akan dianalisis dengan
menggunakan nilai presentase dan penelitian akan mengkategorian kemampuan yang dimiliki oleh siswa. Rumus penilaian menurut Suparno
2007:10 sebagai berikut:
Perhitungan skor pada tes hasil pemahaman dilakukan dengan langkah- langkah berikut ini Nana Syaodih, 2006: 221:
a. Menentukan rentang skor skor maksimal-minimal
b. Menentukan jumlah kelas kategori yaitu amat baik, baik, cukup, dan
kurang c.
Mengitung interval dengan rumus: d.
Hitungan pada penelitian ini yaitu: 1
Skor maksimal Skor maksimal = skor tertinggi x jumlah butir
= 1x 20 = 20
Skor minimal Skor minimal = skor terendah x jumlah butir
= 0 x 20 = 0
e. Jumlah kategori = 4 amat baik, baik, cukup, dan kurang