39 pembelajaran yang disusun harus memenuhi kualifikasi media yang ditetapkan,
yakni kualitas isi dan tujuan, kualitas teknis, dan kualitas instruksioanl. Selain itu, media pembelajaran yang dikembangkan dinilai juga tingkat efektivitasnya.
Media pembelajaran yang disusun dengan pendekatan realistik ini diharapkan dapat memudahkan siswa dalam mempelajari matematika dan sebagai bahan
penunjang proses pembelajaran bagi guru matematika. Sehingga pada akhirnya
dapat meningkatkan kualitas pembelajaran matematika di SMP.
40
BAB III METODE PENELITIAN
Pada bab ini akan dipaparkan mengenai jenis penelitian yang akan dilakukan, definisi operasional, model pengembangan yang digunakan, subjek
penelitian, tempat dan waktu pelaksanaan penelitian, prosedur penelitian, pengembangan instrumen penelitian, teknik pengambilan data serta analisis data
hasil penelitian.
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini termasuk dalam Research and Develop penelitian pengembangan yang bertujuan untuk menghasilkan media pembelajaran
matematika virtual dengan materi transformasi untuk siswa SMP kelas VII. Media pembelajaran yang dikembangkan menggunakan pendekatan realistik. Hal ini
dimaksudkan agar siswa lebih memahami konsep transformasi jika materi dikaitkan dengan kehidupan siswa, sehingga proses belajar siswa akan lebih
bermakna.
B. Definisi Operasional
Pada penelitian ini media pembelajaran yang dimaksud ialah media pembelajaran virtual yang dapat membantu siswa untuk belajar matematika baik
dengan atau tanpa keberadaan guru. Pendekatan realistik yang dimaksud peneliti ialah segala sesuatu yang ada dalam benak siswa sebagai dasar untuk
mengkonstruksi pengetahuan siswa agar proses belajar menjadi lebih bermakna. Kualitasi media pembelajaran ialah kualitas media pembelajaran yang terdiri dari
41 tiga aspek yaitu kualitas isi dan tujuan, kualitas teknis, dan kualitas instruksional.
Media pembelajaran matematika virtual dengan pendekatan realistik ialah media pembelajaran matematika yang menggunakan objek nyata dan melalui perantara
elektronik dengan memperhatikan kegiatan matematisasi iceberg pengetahuan siswa agar pembelajaran menjadi lebih bermakna.
C. Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah: 1.
Guru Matematika SMP Negeri 15 Yogyakarta yang membantu memberikan masukan mengenai urutan materi yang akan disusun dalam
media, memberikan data-data yang diperlukan oleh peneliti, serta memberikan masukan pada saat pengembangan media.
2. Siswa kelas VIIB SMP Negeri 15 Yogyakarta sebab kelas VIIB memiliki
kemampuan rata-rata siswa pada umumnya. Selain itu, kelas VII-B juga sudah mampu menguasai laptop atau komputer sehingga uji coba atau
implementasi media pembelajaran tidak terkendala oleh ketidakmampuan pengoperasian komputer siswa.
D. Model Pengembangan Media pembelajaran
Model pengembangan media pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah model ADDIE yang merupakan singkatan dari Analysis,
Design, Development or Production, Implementation or Delivery and Evaluations. Gambar 4 merupakan langkah-langkah tahapan pada model ADDIE
yang akan dilakukan pada penelitian ini.