Aroma makanan Kuadran I Prioritas Utama

89 menggambarkan keadaan yang berbeda untuk atribut. Berikut adalah gambar diagram kartesius Importance Performance Analysis IPA Restoran Riung Gili- Gili. 4.1 4.0 3.9 3.8 3.7 3.6 3.5 3.4 4.75 4.50 4.25 4.00 3.75 3.50 kinerja k e p e n ti n g a n 3.76 4.21 25 24 23 22 21 20 19 18 17 16 15 14 13 12 11 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 Importance and Pe rformance Analysis Re storan Riung Gili-Gili Kuadran II Kuadran IV Kuadran III Kuadran I keterangan : Kuadran I : 7. Harga 19. Ketersediaan sarana parkir Kuadran II :

1. Cita rasa makanan

2. Variasi menu makanan dan minuman 5. Kehigienisan makanan dan perlengkapan makanan 8. Kesigapan pramusaji 9. Keramahan dan kesopanan pramusaji 11. Kecepatan penyajian 12. Kecepatan transaksi 13. Kesigapan pihak restoran dalam merespon keluhan pelanggan 14. Pengetahuan pramusaji terhadap produk 15. Kenyamanan restoran 16. Kebersihan ruang makanrestoran 17. Kebersihan dan ketersediaan toilet dan wastafel 20.Kemudahan dalam menjangkau lokasi Kuadran III :

6. Aroma makanan

7. Porsi makanan 6. Kemasan take away bawa pulang 10. Penampilan pramusaji 18. Dekorasi restoran 21. Tersedianya fasilitas wi-fi 22. Durasi waktu buka restoran 23. Iklan dan promosi 24. Ketersediaan fasilitas 25. Papan nama Kuadran IV : - Gambar 9. Diagram Kartesius Importance Performance Analysis IPA Restoran Riung Gili-Gili Tahun 2012 90 Pemetaan pada diagram kartesius tersebut memudahkan pihak Restoran Riung Gili-Gili untuk melakukan prioritas perbaikan atribut yang dipertimbangkan dan dianggap sangat penting oleh konsumen. Perbaikan atribut tersebut tergantung dari posisi masing-masing variabel pada keempat kuadran. Posisi masing-masing atribut pada keempat kuadran dapat dijelaskan sebagai berikut:

1. Kuadran I Prioritas Utama

Kuadran ini memuat atribut-atribut yang dianggap penting oleh konsumen namun pada kenyataannya kinerja dari atribut ini belum sesuai dengan apa yang diharapkan. Artinya tingkat kepuasan yang diperoleh konsumen masih sangat rendah dan Restoran Riung Gili-Gili perlu melakukan perbaikan terus menerus. Oleh karena itu atribut yang berada pada kuadran I harus menjadi prioritas utama bagi pihak perusahaan dalam perbaikan kinerja sehingga dapat memenuhi dan meningkatkan kepuasaan konsumen. Berdasarkan penelitian di lapangan, atribut yang terdapat dalam kuadran I adalah sebagai berikut : a. Harga Harga merupakan sejumlah uang yang harus dibayarkan konsumen terhadap makanan dan minuman yang ditawarkan. Harga merupakan daya tarik tertentu bagi sebuah restoran. Harga yang ditawarkan Restoran Riung Gili-Gili masih belum memberikan kepuasan kepada konsumen. Penentuan harga yang dianggap konsumen terlalu tinggi membuat konsumen masih kurang puas. Hal ini dapat dilihat pada Tabel 35 bahwa 29 orang 29,29 persen konsumen menilai atribut ini penting dan 49 orang 49,49 persen konsumen menilai atribut ini sangat penting. Namun kinerja atribut ini masih kurang dapat memuaskan konsumen. Hal ini terlihat dari 40 orang 40,40 persen konsumen hanya merasa cukup puas dan 7 orang 7,07 persen konsumen tidak puas atas kinerja atribut ini karena harga menu makan yang ditawarkan terlalu tinggi dibandingkan dengan restoran sejenis yang sama menyediakan menu makanan khas Sunda. Oleh karena itu, pihak Restoran Riung Gili-Gili sebaiknya memperhitungkan kembali harga menu makanan yang ditetapkan sebelumnya sesuai dengan harapan konsumen sehingga konsumen merasa puas terhadap kinerja dari atribut harga. 91 Tabel 30 . Tingkat Kepentingan dan Kinerja Atribut Harga Restoran Riung Gili- Gili Tingkat Kepentingan Tingkat Kinerja Tingkat Penilaian Jumlah Orang Persentase Tingkat Penilaian Jumlah Orang Persentase Sangat Tidak Penting 0 Sangat Tidak Puas Tidak Penting 3 3,03 Tidak Puas 7 7,07 Cukup Penting 18 18,18 Cukup Puas 40 40,41 Penting 29 29,29 Puas 43 43,43 Sangat Penting 49 49,50 Sangat Puas 9 9,09 Jumlah 99 100 Jumlah 99 100 b. Ketersediaan sarana parkir Ketersediaan sarana parkir yang dimaksud dalam penelitian ini adalah ada atau tidaknya kapasitas parkir yang cukup dan memadai untuk kendaraan milik pelanggan restoran sehingga mudah bagi pelanggan dalam mencari tempat parkir. Ketersediaan sarana parkir yang memadai merupakan atribut yang dinilai konsumen sangat penting. Hal ini dikarenakan sebagian besar konsumen yang datang ke Restoran Riung Gili-Gili menggunakan kendaraan pribadi baik sepeda motor maupun mobil sehingga konsumen menganggap atribut ini sangat penting. Berdasarkan Tabel 31 terlihat bahwa sebanyak 31 orang 31,31 persen konsumen menilai atribut ini penting dan 54 orang 54,55 persen konsumen menilai atribut ini sangat penting. Namun kinerja atribut ini masih kurang dapat memuaskan konsumen. Hal ini terlihat dari 32 orang 32,32 persen konsumen hanya merasa cukup puas dan 7 orang 7,07 persen konsumen tidak puas atas kinerja atribut ini. Hal ini dikarenakan luas lahan sarana parkir yang disediakan tidak dapat menampung kendaraan dalam jumlah besar. Terlebih pada saat hari libur akhir pekan membuat kondisi tempat parkir penuh dengan kendaraan pengunjung sehingga beberapa konsumen memarkirkan kendaraan pribadi di area parkir outlet Rumah Gaya yang berada tepat di sebelah Restoran Riung Gili-Gili. Dalam mengatasi permasalahan ini, pihak restoran dapat memperluas area parkir dengan cara melakukan kerjasama dalam penggunaan area parkir dengan pihak Rumah Gaya sehingga memudahkan konsumen untuk memarkirkan kendaraan pribadi mereka. Begitu juga sebaliknya dengan pihak Rumah Gaya. 92 Tabel 31 . Tingkat Kepentingan dan Kinerja Atribut Ketersediaan Sarana Parkir Restoran Riung Gili-Gili Tingkat Kepentingan Tingkat Kinerja Tingkat Penilaian Jumlah Orang Persentase Tingkat Penilaian Jumlah Orang Persentase Sangat Tidak Penting 0 Sangat Tidak Puas Tidak Penting 3 3,03 Tidak Puas 7 7,07 Cukup Penting 11 11,11 Cukup Puas 32 32,32 Penting 31 31,31 Puas 50 50,51 Sangat Penting 54 54,55 Sangat Puas 10 10,10 Jumlah 99 100 Jumlah 99 100

2. Kuadran II Prioritas Prestasi