Strategi Produk Analisis kepuasan dan loyalitas konsumen terhadap Restoran Riung Gili-Gili Bogor

120 VIII IMPLIKASI STRATEGI BAURAN PEMASARAN Hasil analisis perilaku konsumen berimplikasi dengan strategi bauran pemasaran. Strategi pemasaran yang dijalankan oleh Restoran Riung Gili-Gili saat ini berkaitn dengan tujuh bauran pemasaran 7P, yaitu strategis produk product, harga price, promosi promotion, tempat place, proses process, orang people, dan bukti fisik physical evidence. Berdasarkan penelitian, strategi yang telah dilakukan Restoran Riung Gili-Gili belum sepenuhnya mampu memenuhi kepuasan konsumen terhadap kinerja Restoran Riung Gili-Gili. Maka, pihak Restoran Riung Gili-Gili meninjau kembali strategi yang telah diterapkan dengan mengacu dan memperhatikan hasil penelitian yang dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kepuasan dan loyalitas konsumen. Salah satu cara untuk meningkatkan kepuasan yaitu dengan meningkatkan kinerja 25 atribut yang dimiliki oleh Restoran Riung Gili-Gili. Adapun alternatif strategi bauran pemasaran yang dirumuskan kepada Restoran Riung Gili-Gili adalah sebagai berikut :

8.1. Strategi Produk

Sebuah restoran menawarkan makanan sebagai produk utamanya. Oleh karena itu, pihak Restoran Riung Gili-Gili harus tetap menjaga dan meningkatkan kualitas produknya. Dalam penelitian ini terdapat beberapa atribut produk yang diukur tingkat kepentingan dan tingakt kinerjanya. Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan diagram kartesius Importance Performance Analysis IPA, cita rasa makanan, variasi makanan dan minuman, dan kehigienisan makanan dan pelengkapan makan berada di kuadran II. Hal ini menunjukkan bahwa atribut- atribut tersebut dinilai konsumen sebagai atribut yang sangat penting dan Restoran Riung Gili-Gili dirasakan konsumen telah mampu memenuhi kepuasannya. Konsumen menyatakan pertimbangan awal mengunjungi Restoran Riung Gili- Gili adalah mencari menu yang khas. Berdasarkan hasil wawancara, konsumen menyukai cita rasa makanan yang disajikan seperti Nasi Gurih Gili-Gili dengan bumbu khas dari Restoran Riung Gili-Gili. Oleh karena itu, pihak Restoran Riung Gili-Gili harus mampu mempertahankan dan meningkatkan kinerja dari atribut cita rasa makanan untuk menjaga kepuasan konsumen karena sebagian besar 121 konsumen Restoran Riung Gili-Gili termasuk kelas menengah ke atas dimana kualitas produk sangat diutamakan. Atribut produk lain yang harus diperhatikan adalah aroma makanan, porsi makanan, dan kemasan take away bawa pulang yang berada pada kuadran III. Atribut ini dianggap kurang penting oleh konsumen dan kinerja pun tidak terlalu istimewa. Berdasarkan hasil wawancara, konsumen mengganggap porsi makanan yang disajikan kurang mengenyangkan. Aroma makanan yang disajikan juga kurang tercium oleh konsumen dan kesesuaian isi pesanan yang dibawa pulang seringkali tidak sesuai dengan pesanan konsumen. Pihak restoran dapat memperbaiki kinerja dari atribut ini seperti memeriksa kembali isi pesanan konsumen sebelum memberikan kepada konsumen dan meningkatkan aroma dari atribut ini. Meskipun peningkatan kinerja dari atribut yang berada di kudran III tidak terlalu terpengaruh kepada konsumen karena atribut ini dianggap kurang penting oleh konsumen.

8.2. Strategi Harga