Tabel 31 Biaya pencegahan
No. Upaya
pencegahan Biaya
pencegahan Rp a
Respo -nden
KK b
Rata-rata biaya
RpKK c = a ÷ b
Proporsi KK
d = b ÷ n × N
Total biaya pencegahan Rp
e = c × d 1.
Tanggul 4 683 351
20 234 167.55
1 963 459 670 900.65
2. Lantai dasar
rumah 103 027 182
21 4 906 056.29
2 061 10 111 382 013.69
3. Jumlah
lantai 317 325 822
6 52 887 637.0
589 31 150 818 193.00
4. Ketinggian
peralatan RT 578 307
5 115 661.4
491 56 789 747.40
5. Jalan
9 550 813 3
3 183 604.33 294
935 979 673.02 6.
Lemari plastik
5 332 602 10
533 260.20 981
523 128 256.20 Total
43 237 768 783.96 Keterangan:
n sampel = 50
N populasi = 4 907
Sumber: Hasil Analisis Data 2015
Biaya total yang dikeluarkan responden untuk pembuatan tanggul adalah sebesar Rp 4 683 351. Besar biaya tersebut dibagi dengan jumlah responden yang
membuat tanggul dan menghasilkan biaya pencegahan rata-rata untuk pembuatan tanggul sebesar Rp 234 167.55. Biaya rata-rata tersebut dikalikan dengan jumlah
proporsi kepala keluarga di empat RW yang terdampak banjir rob paling besar sehingga menghasilkan biaya sebesar Rp 459 670 900.65 Tabel 31 atau setara
dengan 1.06 dari total biaya pencegahan. Meski persentase biaya pencegahannya dapat dikatakan rendah, namun persentase masyarakat yang
melakukan adaptasi ini cukup tinggi. Hal ini dikarenakan biaya yang dikeluarkan memang tidak terlalu besar terutama untuk tanggul non-permanen.
6.2.4.1 Biaya Pencegahan untuk Peninggian Lantai Dasar
Peninggian lantai
dasar merupakan
upaya responden
untuk mengantisipasi tinggi genangan di lantai dasar rumah yang diakibatkan oleh banjir
rob. Hal ini dilakukan untuk mengurangi risiko menggenangnya air di dalam rumah dalam kurun waktu tertentu, terutama bagi rumah responden yang
posisinya lebih rendah dari jalan. Pola adaptasi ini dilakukan oleh 21 responden 42. Berdasarkan data
yang diperoleh, biaya pencegahan untuk peninggian lantai dasar cukup variatif. Biaya total yang dikeluarkan responden untuk meninggikan lantai dasar adalah
sebesar Rp 103 027 182. Biaya tersebut dibagi dengan jumlah responden yang
meninggikan lantai dasar rumah sehingga menghasilkan biaya pencegahan rata- rata sebesar Rp 4 906 056.29. Adapun biaya total dari pola adaptasi ini sebesar
Rp 10 111 382 013.69 Tabel 31 atau setara dengan 23.39 dari total biaya pencegahan keseluruhan. Biaya total ini didapat dari hasil biaya rata-rata yang
dikalikan dengan jumlah proporsi kepala keluarga di empat RW di Kelurahan Kalibaru yang terkena dampak banjir rob. Pola adaptasi peninggian lantai dasar
rumah ini merupakan pola adaptasi terbanyak yang dilakukan responden di antara pola adaptasi lain.
6.2.4.2 Biaya Pencegahan untuk Penambahan Lantai
Penambahan lantai atau meningkatkan rumah merupakan bentuk adaptasi tempat tinggal untuk mengantisipasi banjir rob yang lebih besar dan
genangan air yang lebih lama di dalam rumah. Selain untuk mencegah banjir rob, penambahan lantai ini juga dilakukan guna mengantisipasi banjir siklus lima
tahunan yang menggenangi rumah lebih dari satu hari. Pola adaptasi ini dilatarbelakangi oleh kemampuan ekonomi yang mendukung dan status
kepemilikan rumah. Biaya total yang dikeluarkan responden untuk menambah lantai adalah
sebesar Rp 317 325 822. Nilai biaya pencegahan untuk menambah lantai merupakan nilai biaya pencegahan terbesar diantara biaya pencegahan lainnya.
Hal ini disebabkan mayoritas responden mengeluarkan biaya yang sangat besar untuk melakukan pola adaptasi ini meski yang melakukannya hanya 6 responden
12. Biaya total tersebut dibagi jumlah responden yang melakukan pola adaptasi penambahan lantai sehingga menghasilkan biaya pencegahan rata-rata
sebesar Rp 52 887 637. Biaya rata-rata tersebut dikalikan dengan proporsi kepala keluarga yang tinggal di empat RW yang terdampak banjir rob, sehingga
menghasilkan biaya total sebesar Rp 31 150 818 193 Tabel 31 atau setara dengan 72.05 dari total biaya pencegahan secara keseluruhan.
6.2.4.3 Biaya Pencegahan untuk Penambahan Ketinggian Peralatan
Rumah Tangga
Pola adaptasi penambahan ketinggian peralatan rumah tangga dilakukan untuk menghindarkan peralatan rumah tangga responden khususnya peralatan
elektronik kulkas, mesin cuci, dan sebagainya terendam banjir rob. Penambahan