Tujuan Teori Keperawatan ILMU TEORI DAN KONSEP MODEL KEPERAWATAN

95 e. Teori keperawatan menjadi pedoman dan berperan dalam memperbaiki kualitas praktek keperawatan.

H. PERKEMBANGAN ILMU KEPERAWATAN 1.

Tujuan Pengembanag Ilmu Keperawatan Teori ilmu keperawatan sekarang ini mengalami perkembangan demikian pesatnya sehingga banyak sekali muncul-muncul teori-teori baru, yang memiliki beberapa karakteristik, Apakah Anda tahu tentang berkembang ilmu keperawatan, untuk apa ilmu keperawatan perlu dikembangkan dan faktor-faktor apa yang mempengaruhi perkembangan ilmu keperawatan? Teori keperawatan merupakan usaha-usaha untuk menguraikan atau menjelaskan fenomena mengenai keperawatan yang senatiasa mengalami perkembangan. Menurut Newman 1979, ada tiga cara pendekatan dalam pengembangan dan pembentukan teori keperawatan, yaitu meminjam teori-teori dari disiplin ilmu lain yang relevan dengan tujuan untuk mengintegrasikan teori-teori ini ke dalam ilmu keperawatan, menganalisa situasi praktik keperawatan dalam rangka mencari konsep yang berkaitan dengan praktik keperawatan serta menciptakan suatu kerangka konsep yang memungkinkan pengembangan teori keperawatan. Pengembangan ilmu keperawatan perlu dilakukan karena teori keperawatan sebagai salah satu bagian kunci perkembangan ilmu keperawatan dan pengembangan profesi keperawatan memiliki tujuan yang ingin dicapai, diantaranya: a. Adanya teori keperawatan diharapkan dapat memberikan alasan-alasan tentang kenyataan-kenyataan yang dihadapi dalam pelayanan keperawatan, baik untuk tindakan atau bentuk model praktek keperawatan sehingga berbagai permasalahan dapat teratasi. b. Adanya teori keperawatan membantu para anggota profesi perawat untuk memahami berbagai pengetahuan dalam pemberian asuhan keperawatan kemudian dapat memberikan dasar dalam penyelesaian berbagai masalah keperawatan. c. Adanya teori keperawatan membantu proses penyelesaian masalah dalam keperawatan dengan memberikan arah yang jelas bagi tujuan tindakan keperawatan sehingga segala bentuk dan tindakan dapat dipertimbangkan. d. Adanya teori keperawatan juga dapat memberikan dasar dari asumsi dan filosofi keperawatan sehingga pengetahuan dan pemahaman dalam tindakan keperawatan dapat terus bertambah dan berkembang. Pada perkembangannya, ilmu keperawatan selalu mengikuti perkkembangan ilmu lain.Pengembangan ilmu keperawatan ditandai dengan adanya pengelompokan ilmu keperawatan dasar menjadi ilmu keperawatan klinik dan ilmu keperawatan komunitas yang merupakan cabang ilmu keperawatan, yang dapat dikelompokan sebagai berikut: 96 1. Ilmu Keperawatan Dasar a. Konsep Dasar Keperawatan b. Keperawatan Profesional c. Komunikasi Keperawatan d. Kepemimpinan dan Manajemen Keperawatan e. Kebutuhan Dasar Manusia f. Pendidikan Keperawatan g. Pengantar Riset Keperawatan h. Dokumentasi Keperawatan 2. Ilmu Keperawatan Klinik a. Keperawatan Anak b. Keperawatan Maternitas c. Keperawatan Medikal Bedah d. Keperawatan Jiwa e. Keperawatan Gawat Darurat 3. Ilmu Keperawatan Komunitas a. Keperawatan Komunitas b. Keperawatan Keluarga c. Keperawatan Gerontik 4. Ilmu Penunjang a. Ilmu Humaniora b. Ilmu Alam Dasar c. Ilmu Perilaku d. Ilmu Sosial e. Ilmu Biomedik f. Ilmu Kesehatan Masyarakat g. Ilmu Kedokteran Klinik

2. Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan ilmu keperawatan

Dalam perjalanan ilmu keperawatan yang berkembang saat ini tidak terlepas dari sejarah perkembangan keperawatan itu sendiri, mulai zaman purba Yunani kuno sampai zaman modern sekarang ini. Beberapa faktor yang mempengaruhi perkembangan keperawatan adalah berikut ini. a. Filosofi Florence Nigtingale. Florence merupakan salah satu pendiri yang meletakkan dasar-dasar teori keperawatan yang melalui filosofi keperawatan. Mengidentifikasi peran perawat dalam menemukan kebutuhan dasar manusia pada klien serta pentingnya pengaruh lingkungan di dalam perawatan orang yang sakit yang dikenal dengan teori lingkungannya. Florence juga membuat standar pada pendidikan keperawatan serta standar pelaksanaan asuhan keperawatan yang efesien. Beliau juga membedakan praktek keperawatan dengan kedokteran dan perbedaan perawatan pada orang yang sakit dengan yang sehat.