Kode Etik Keperawatan Perasatuan Perawat Amerika American Nurses Association,
H. ORGANISASI PROFESI KEPERAWATAN 1.
Pengertia Organisasi Profesi Organisasi profesi adalah organisasi praktisi yang menilaimempertimbangkan seseorang memiliki kompetensi profesional dan ikatan bersama untuk menyelenggarakan fungsi sosial yang mana tidak dapat dilaksanakan secara terpisah sebagai individu. Marqius Bessi L. Huston J.C. 2000 memaparkan organisasi profesi memiliki dua perhatian utama, yaitu: a. Kebutuhan hukum untuk melindungi masyarakat dari perawat yang tidak dipersiapkan dengan baik. b. Kurangnya standar dalam keperawatan. Organisasi profesi menyediakan kendaraan untuk perawat dalam menghadapi tantangan yang ada saat ini dan akan datang serta bekerja ke arah positif terhadap perubahan-perubahan profesi sesuai dengan perubahan sosial.2. Ciri-ciri organisasi profesi adalah:
a. Hanya ada satu organisasi untuk setiap profesi. b. Ikatan utama para anggota adalah kebanggaan dan kehormatan. c. Tujuan utama adalah menjaga martabat dan kehormatan profesi. d. Kedudukan dan hubungan antar anggota bersifat persaudaraan. e. Memiliki sifat kepemimpinan kolektif. f. Mekanisme pengambilan keputusan atas dasar kesepakatan.3. Peran organisasi profesi adalah:
a. Sebagai pembina, pengembang, dan pengawas terhadap mutu pendidikan keperawatan. b. Sebagai pembina, pengembang, dan pengawas terhadap pelayanan keperawatan. c. Sebagai pembina serta pengembang ilmu pengetahuan dan teknologi keperawatan. d. Sebagai pembina, pengembang, dan pengawas kehidupan profesi.4. Fungsi organisasi profesi adalah:
a. Bidang pendidikan keperawatan 1. Menetapkan standar pendidikan keperawatan. 2. Mengembangkan pendidikan keperawatan berjenjang lanjut. 58 b. Bidang pelayanan keperawatan 1. Menetapkan standar profesi keperawatan. 2. Memberikan ijin praktik. 3. Memberikan regsitrasi tenaga keperawatan. 4. Menyusun dan memberlakukan kode etik keperawatan. c. Bidang IPTEK 1. Merencanakan, melaksanakan, dan mengawasi riset keperawatan. 2. Merencanakan, melaksanakan, dan mengawasi perkembangan IPTEK dalam keperawatan. d. Bidang kehidupan profesi 1. Membina, mengawasi organisasi profesi. 2. Membina kerjasama dengan pemerintah, masyarakat, profesi lain, dan antar anggota. 3. Membina kerjasama dengan organisasi profei sejenis dengan negara lain. 4. Membina, mengupayakan, dan mengawasi kesejahteraan anggota.5. Manfaat organisasi profesi adalah :
Menurut Breckon 1989 manfaat organisasi profesi mencakup 4 hal, yaitu: a. Mengembangkan dan memajukan profesi. b. Menertibkan dan memperluas ruang gerak profesi. c. Menghimpun dan menyatukan pendapat warga profesi. d. Memberikan kesempatan pada semua anggota untuk berkarya dan berperan aktif dalam mengembangkan dan memajukan profesi.I. ORGANISASI PROFESI PERAWAT NASIONAL INDONESIA PPNI
Di Indonesia organisasi keperawatan tingkat nasional yang digunakan sebagai wadah perawat untuk menyalurkan aspirasi, bernama Persatuan Perawat Nasional Indonesia PPNI.1. Sejarah PPNI
PPNI didirikan pada tanggal 17 Maret 1974 dan merupakan gabungan dari berbagai organisasi keperawatan di masa itu, seperti IPI Ikatan Perawat Indonesia, PPI Persatuan Perawat Indonesia, IGPI Ikatan Guru Perawat Indonesia, IPWI Ikatan Perawat Wanita Indonesia. Setiap orang yang telah menyelesaikan pendidikan keperawatan yang sah dapat mendaftarkan diri sebagai anggota PPNI, dan semua siswamahasiswa keperawatan yang sedang belajar dapat disebut sebagai calon anggota.2. Tujuan dan Fungsi PPNI
Tujuan PPNI adalah sebagai berikut: a. Membina dan mengembangkan organisasi profesi keperawatan antara lain: persatuan dan kesatuan, kerjasama dengan pihak lain, dan pembinaan manajemen organisasi.Parts
» Konsep dasar keperawatan Komprehensif
» Kompetensi Khusus SEJARAH, FALSAFAH PARADIGMA KEPERAWATAN
» PENDAHULUAN Pokok Materi Pembelajaran
» PENGERTIAN SEJARAH Pokok Materi Pembelajaran
» SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN ZAMAN DAHULU
» Perang SEJARAH, FALSAFAH PARADIGMA KEPERAWATAN
» SEJARAH PERKEMBANGAN KEPERAWATAN DI DUNIA
» DAMPAK PERKEMBANGAN SEJARAH TERHADAP PROFIL PERAWAT INDONESIA
» PERKEMBANGAN KEPERAWATAN Pemimpin dalam Keperawatan
» Kompetensi Umum SEJARAH, FALSAFAH PARADIGMA KEPERAWATAN
» PENDAHULUAN Pokok Materi Pembelajari
» PARADIGMA KEPERAWATAN Pokok Materi Pembelajari
» KONSEP KEPERAWATAN Pokok Materi Pembelajari
» KONSEP MANUSIA 1. Pokok Materi Pembelajari
» KONSEP SEHAT-SAKIT Kebutuhan Dasar Manusia
» Paradigma sehat SEJARAH, FALSAFAH PARADIGMA KEPERAWATAN
» Pengertian Rentang Sehat - Sakit
» Tujuan Kompetensi Umum PERAN DAN FUNGSI PROFESI KEPERAWATAN
» Tujuan Kompetensi Khusus PERAN DAN FUNGSI PROFESI KEPERAWATAN
» PENGERTIAN PROFESI Pokok-Pokok Materi
» Abraham Flexner 1915 PERAN DAN FUNGSI PROFESI KEPERAWATAN
» Kriteria umum profesi, menurut
» KEPERAWATAN SEBAGAI PROFESI K
» Pendidikan Berbasis Keahlian pada Jenjang Pendidikan Tinggi
» Memiliki PerhimpunanOrganisasi Profesi PERAN DAN FUNGSI PROFESI KEPERAWATAN
» Pemberlakuan Kode Etik Keperawatan
» Otonomi PERAN DAN FUNGSI PROFESI KEPERAWATAN
» Pengertian Kode Etik PERAN DAN FUNGSI PROFESI KEPERAWATAN
» KODE ETIK PROFESI KEPERAWATAN
» Kode Etik Keperawatan Indonesia Munas PPNI VI, Bandung
» Kode Etik Keperawatan Perasatuan Perawat Amerika American Nurses Association,
» Fungsi organisasi profesi adalah:
» Manfaat organisasi profesi adalah : Sejarah PPNI
» Struktur Organisasi PPNI PERAN DAN FUNGSI PROFESI KEPERAWATAN
» Kewajiban anggota PPNI: PERAN DAN FUNGSI PROFESI KEPERAWATAN
» ORGANISASI PROFESI PERAWATAN DI BERBAGAI NEGARA.
» International Council of Nurses ICN
» American Nurses Association ANA
» Canadian Association of Nurses CAN
» Tujuan Pembelajaran Umum PERAN DAN FUNGSI PROFESI KEPERAWATAN
» Tujuan Pembelajaran Khusus PERAN DAN FUNGSI PROFESI KEPERAWATAN
» Pengertian Peran PERAN DAN FUNGSI PROFESI KEPERAWATAN
» FUNGSI PERAWAT Peran Perawat
» Fungsi Dependen PERAN DAN FUNGSI PROFESI KEPERAWATAN
» WEWENANG KEPERAWATAN Fungsi Interdependen
» TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PERAWAT 1.
» Tanggungjawab Perawat PERAN DAN FUNGSI PROFESI KEPERAWATAN
» PENDAHULUAN Tujuan Pembelajaran Umum
» PENGERTIAN ILMU ILMU PENGETAHUAN
» KARAKTERISTIK ILMU Tujuan Pembelajaran Umum
» SUMBER – SUMBER ILMU Tujuan Pembelajaran Umum
» TEORI DAN KARAKTERISTIK TEORI KEPERAWATAN 1.
» Tujuan Teori Keperawatan ILMU TEORI DAN KONSEP MODEL KEPERAWATAN
» PERKEMBANGAN ILMU KEPERAWATAN 1. Karakteristik Teori Keperawatan
» Faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan ilmu keperawatan
» PENGERTIAN MODEL KONSEP KEPERAWATAN
» Model Konsep dan Teori Keperawatan Marta E. Rogers
» Model kosep teori human caringmenurut Jean Watson Teori Watson
» Model Konsep interaksi sistem menurut Imogene King Teori King
» Model teori Adaptasi dari Sister Calista Roy Teori Roy
» Tujuan Pembelajaran Umum NILAI, ETIK, DAN LEGALITAS HUKUM DALAM
» Tujuan Pembelajaran Khusus NILAI, ETIK, DAN LEGALITAS HUKUM DALAM
» Definis Etik NILAI, ETIK, DAN LEGALITAS HUKUM DALAM
» Istilah-Istilah dalam Etika dan Hukum Keperawatan
» Prinsip-Prinsip Etik dalam Keperawatan
» MASALAH ETIK DAN ISSUE ETIK DALAM PRAKTIK KEPERAWATAN
» LEGAL ETIK DALAM PRAKTIK KEPERAWATAN
» PROSES LEGALISASI PRAKTIK KEPERAWATAN
» Definisi Legislasi NILAI, ETIK, DAN LEGALITAS HUKUM DALAM
» Prinsip dasar legislasi untuk praktik keperawatan
» Fungsi legislasi keperawatan NILAI, ETIK, DAN LEGALITAS HUKUM DALAM
» Legislasi Keperawatan ini dapat dibagi atas 3 tahap, antara lain:
» Pemberian lisensi NILAI, ETIK, DAN LEGALITAS HUKUM DALAM
» Registrasi NILAI, ETIK, DAN LEGALITAS HUKUM DALAM
» Akreditasi NILAI, ETIK, DAN LEGALITAS HUKUM DALAM
» KONSEP HUKUM DAN FUNGSI HUKUM DALAM KEPERAWATAN
» Definisi Hukum NILAI, ETIK, DAN LEGALITAS HUKUM DALAM
» SUMBER-SUMBER DAN TIPE HUKUM INDONESIA
» PENTINGNYA UNDANG-UNDANG PRAKTIK KEPERAWATAN
» HUKUM DALAM PRAKTIK KEPERAWATAN
» Hubungan Hukum dengan Profesi Keperawatan
» BEBERAPA SUMBER HUKUM YANG BERHUBUNGAN DENGAN PRAKTIK
» UU No. 9 tahun 1960, tentang pokok-pokok kesehatan
» UU kesehatan No. 14 tahun 1964, tentang wajib keja paramedis
» SK Menkes No. 262perVII1979 tahun 1979
» Permenkes. No. 363 MenkesperXX1980 tahun 1980
» PERLINDUNGAN HUKUM DALAM PRAKTIK KEPERAWATAN
» BERBAGAI UU kesehatan No. 23 tahun 1992
» MACAM-MACAM TANGGUNG GUGAT DALAM PRAKTIK KEPERAWATAN
» Contractual Liability NILAI, ETIK, DAN LEGALITAS HUKUM DALAM
» Strict Liability NILAI, ETIK, DAN LEGALITAS HUKUM DALAM
» Vicarious Liability NILAI, ETIK, DAN LEGALITAS HUKUM DALAM
» SISTEM PELAYANAN KESEHATAN Pokok
» Ciri-ciri sistem SISTEM PELAYANAN KESEHATAN DAN
» SISTEM KESEHATAN NASIONAL SKN
» Landasan SKN SISTEM PELAYANAN KESEHATAN DAN
» Prinsip Dasar SKN SISTEM PELAYANAN KESEHATAN DAN
» Tujuan SKN SISTEM PELAYANAN KESEHATAN DAN
» Kedudukan SKN SISTEM PELAYANAN KESEHATAN DAN
» Subsistem SKN SISTEM PELAYANAN KESEHATAN DAN
» KONSEP SISTEM PELAYANAN KESEHATAN DI INDONESIA
» Jenis pelayanan kesehatan SISTEM PELAYANAN KESEHATAN DAN
» SISTEM PELAYANAN RUJUKAN KESEHATAN INDONESIA
» Sistem Rujukan Referal System
» Fragmented health services terkotak-kotaknya pelayanan kesehatan.
» FAKTOR-FAKTOR Berubahnya sifat pelayanan kesehatan
» Ilmu pengetahuan dan teknologi baru
» Tingkat Pelayanan Keperawatan Kesehatan
» Tingkat Pencegahan Keperawatan Kesehatan
» UNIT PELAYANAN PERAWATAN KESEHATAN
» Unit Klinik SISTEM PELAYANAN KESEHATAN DAN
» Unit Rawat Inap SISTEM PELAYANAN KESEHATAN DAN
» ISSUE PEMBERIAN PERAWATAN KESEHATAN
» INOVASI DALAM PEMBERIAN PERAWATAN KESEHATAN
» Asuhan Terpadu SISTEM PELAYANAN KESEHATAN DAN
» Manajemen Kasus SISTEM PELAYANAN KESEHATAN DAN
» Perawatan yang Berfokus pada Klien
» Metode Fungsional SISTEM PELAYANAN KESEHATAN DAN
» Keperawatan Tim SISTEM PELAYANAN KESEHATAN DAN
» Keperawatan Primer SISTEM PELAYANAN KESEHATAN DAN
» Penerapan profesionalisme BERPIKIR KRITIS
» Penting dalam membuat keputusan
» ELEMEN BERPIKIR KRITIS Penerapan dalam Proses Keperawatan
» Menyusun pertanyaan atau membuat kerangka masalah
» KETERAMPILAN DALAM BERPIKIR KRITIS
» MODEL BERPIKIR KRITIS DALAM KEPERAWATAN
» Rasional dan Beralasan BERPIKIR KRITIS
» Kemandirian berpikir BERPIKIR KRITIS
» Pengambilan keputusan berdasarkan keyakinan
» Watak dispositions BERPIKIR KRITIS
» Kriteria criteria BERPIKIR KRITIS
» Trial and error BERPIKIR KRITIS
» PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN BERPIKIR KRITIS DALAM
» TUJUAN PEMBELAJARAN UMUM Proses Penelitian atau Metode Ilmiah
» TUJUAN PEMBELAJARAN KHUSUS Proses Penelitian atau Metode Ilmiah
» POKOK-POKOK MATERI Proses Penelitian atau Metode Ilmiah
» PENGERTIAN PROSES KEPERAWATAN Proses Penelitian atau Metode Ilmiah
» TUJUAN PROSES KEPERAWATAN MANFAAT PROSES KEPERAWATAN
» Terbuka dan fleksibel Dilakukan melalui pendekatan individual
» Merupakan siklus yang saling berhubungan
» TAHAP-TAHAP PROSES KEPERAWATAN Terdapat validasi data dan pembuktian masalah
» Pengumpulan Data BERPIKIR KRITIS
» Sumber Data Keperawatan BERPIKIR KRITIS
» DIAGNOSA KEPERAWATAN Teknik Pengumpulan Data Keperawatan
» Format diagnosa yang bersifat aktual
» Kedua, Diagnosis Keperawatan RisikoRisisko Tinggi
» Ketiga, Diagnosis Keperawatan Kemungkinan
» Tujuan administrasi BERPIKIR KRITIS
» EVALUASI KEPERAWATAN Tujuan Klinik
Show more