36
2.10.6.12. Memiliki dasar-dasar pengetahuan tentang manfaat aktivitas fisik
terhadap organ tubuh, kesehatan dan kebugaran 2.10.6.13.
Menerapkan nilai-nilai yang terkandung dalam berbagai aktivitas dalam pendidikan jasmani seperti, tenggang rasa, sopan-santun,
menghargai, jujur, bekerja bersama, sportif, bertanggungjawab, disiplin dan lainnya.
2.11. Pelaksanaan Program KKG
Pada penelitian ini akan membahas masalah pelaksanaan program KKG penjas. Pelaksanaan program dalam manajemen dikenal sebagai fungsi actuating.
Menurut George R. Terry 1977 bahwa manajemen melahirkan manajer manager yang memiliki fungsi-fungsi tertentu. Fungsi-fungsi itu dirumuskan
dalam bentuk POAC P = planning, O = Organizing, A = Actuating dan C = controlling. Kata actuating berasal dari kata dasar actuate yang berarti
melakukan; menjalankan; mengerjakan rancangan, keputusan. Sedangkan kata program berarti rancangan mengenai azas-azas serta usaha-usaha yang dijalankan.
Menurut Slamet PH dalam Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, No. 027, Tahun Ke-6, November 2000 tentang Manajemen Berbasis Sekolah, mengartikan
bahwa: Program adalah alokasi sumberdaya kedalam kegiatan-kegiatan, menurut jadwal-waktu dan menunjukkan tatalaksana yang sinkron. Dengan kata lain
program adalah bentuk dokumen untuk menggambarkan langkah-langkah akan mewujudkan sinkronisasi serta ketatalaksanaan, sebagai salah satu konsekuensi
dari koordinasi.
37
Dengan demikian pelaksanaan program dapat diartikan sebagai kegiatan mengerjakan atau menjalankan rancangan yang menggambarkan langkah-langkah
untuk mewujudkan sinkronisasi dalam ketatalaksanaan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Dalam melaksanakan program kegiatan, aspek dominan yang sangat berpengaruh terhadap kualitas pelaksanaan adalah aspek penggerakan. G.R. Terry
dalam Abdul Halim 1977 memberikan definisi bahwa penggerakan adalah membuat semua anggota kelompok mau bekerjasama dan bekerja dengan ikhlas
serta bergairah untuk mencapai tujuan sesuai dengan perencanaan dan usaha- usaha pengorganisasian.
Berdasarkan pengertian tersebut maka dapatlah dijelaskan bahwa fungsi penggerakan adalah:
1 Untuk mempengaruhi seseorang orang-orang supaya bersedia menjadi pengikut,
2 Melunakkan daya resistensi pada seseorang atau orang-orang, 3 Untuk membuat seseorang atau orang-orang suka mengerjakan tugas dengan
sebaik-baiknya, 4 Untuk mendapatkan serta memelihara dan memupuk kesetiaan, kesayangan,
kecintaan kepada pemimpin, tugas serta organisasi tempat mereka bekerja, 5 Untuk menanamkan, memelihara dan memupuk rasa tanggung jawab secara
penuh pada seseorang atau orang-orang terhadap tuhannya, negara, masyarakat serta tugas yang diembannya.
38
Dengan memperhatikan fungsi-fungsi penggerakan tersebut, maka hal-hal yang dibutuhkan dalam upaya melaksanakan suatu fungsi penggerakan dalam
suatu organisasi adalah: perilaku manusia yang ada pada suatu kelompok organisasi, kondisi motivasi, komunikasi dan kepemimpinan.
2.12. Ruang Lingkup Kegiatan KKG