7
Situasi dan kondisi semacam ini kiranya cukup menarik untuk diteliti hal-hal tentang dunia pendidikan di Kecamatan Pedurungan. Juga penelitian
tentang KKG Pendidikan Jasmani di Kecamatan Pedurungan sebagai wadah pembinaan profesional.
1.6. Fokus Penelitian
Banyak masalah yang ada pada Guru Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar, serta adanya masalah yang berkaitan dengan keberadaan KKG
Pendidikan Jasmani di Kecamatan Pedurungan seperti yang telah terurai dalam identifikasi masalah di atas, maka fokus masalah penelitian dapat dirumuskan
sebagai berikut “bagaimanakah pelaksanaan program kegiatan KKG Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar di Kecamatan Pedurungan kota Semarang”.
Karena penelitian ini bersifat kualitatif maka penelitian ini tidak menguji hipotesis ataupun generalisasi. Masalah penelitian ini tidak berbentuk
pertanyaan yang harus dijawab dan diuji melalui hipotesis penelitian Bogdan dan Biklen 1982.
Adapun rumusan masalah yang berkaitan dengan fokus masalah adalah sebagai berikut:
1 Bagaimanakah program kegiatan KKG Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar di Kecamatan Pedurungan?
2 Bagaimanakah pelaksanaan program kegiatan KKG Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar sebagai wadah pembinaan profesional?
3 Faktor-faktor apa sajakah yang mendukung dan menghambat pelaksanaan kegiatan KKG Pendidikan Jasmani?
8
4 Upaya apa yang dilakukan untuk mengatasi hambatan-hambatan pelaksanaan kegiatan KKG Pendidikan Jasmani?
5 Bagaimanakah partisipasi Guru Pendidikan Jasmani terhadap kegiatan KKG Pendidikan Jasmani?
6 Apakah keuntungan yang diperoleh Guru Pendidikan Jasmani Sekolah Dasar kecamatan Pedurungan kota Semarang setelah aktif mengikuti
kegiatan KKG Pendidikan Jasmani?
1.7. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai melalui penelitian ini adalah untuk: 1 Mendeskripsikan program kegiatan KKG Pendidikan Jasmani Sekolah
Dasar di Kecamatan Pedurungan, kota Semarang, 2 Menguraikan pelaksanaan program kegiatan KKG Pendidikan Jasmani
Sekolah Dasar sebagai wadah pembinaan profesional guru, 3 Menjelaskan faktor-faktor yang mendukung dan menghambat pelaksanaan
kegiatan KKG Pendidikan Jasmani, 4 Menjelaskan upaya-upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan
pelaksanaan kegiatan KKG Pendidikan Jasmani, 5 Mendeskripsikan partisipasi Guru Pendidikan Jasmani terhadap kegiatan
KKG Pendidikan Jasmani, 6 Menjelaskan keuntungan yang diperoleh Guru Pendidikan Jasmani
Sekolah Dasar kecamatan Pedurungan kota Semarang setelah mengikuti kegiatan KKG Pendidikan Jasmani.
9
1.8. Manfaat Penelitian