commit to user 157
157 Jika terdapat salah satu pihak yang merasa kecewa dalam
hubungan romantis yang telah terjalin, maka sebagai wujud responsif terhadap kebutuhan pasangannya itu seharusnya ada hal-
hal yang bisa diupayakan untuk menghilangkan atau setidaknya mengurangi rasa kecewa yang melanda pasangannya tersebut.
Lebih lanjut, pada lirik lagu di atas hanya disampaikan bahwa seseorang mengetahui kekecewaan pasangannya, namun
tidak diikuti dengan upaya mengurangi atau menghilangkan kekecewaannya itu. Padahal di sisi lain, responsif terhadap
kebutuhan pasangan merupakan salah satu ciri dari adanya kepercayaan antar pasangan dalam sebuah romantic relationship.
Contoh lirik-lirik lagu di atas menunjukkan adanya penyimpangan dalam menampilkan nilai kepercayaan pada sebuah
romantic relationship. Lebih lanjut, penyimpangan tersebut ditampilkan secara eksplisit, sehingga sangat memudahkan
pendengar untuk mengetahui dan memahami makna dari lirik lagu yang menampilkan nilai kepercayaan secara menyimpang
tersebut.
c. Realitas media mengenai penyimpangan nilai kesetiaan
Kesetiaan merupakan sesuatu yang kompleks, karena terdapat banyak elemen di dalamnya, yaitu emotif, kognitif,
commit to user 158
158 maupun behavioral. Misalnya, adanya elemen emotif dalam
kesetiaan, di mana kesetiaan bisa dimanifestasikan melalui pengalaman emosi yang kuat dan positif kegembiraan,
kebahagiaan, empati. Sementara itu, secara kognitif, kesetiaan bisa dimanifestasikan melalui kepercayaan terhadap anggota lain
dalam sebuah hubungan, dan optimisme terhadap kelangsungan hubungan tersebut. Secara behavioral, kesetiaan bisa dibuktikan
dengan pengorbanan, dan tetap berada pada suatu hubungan, walaupun jika meninggalkan hubungan tersebut, kondisi
seseorang akan menjadi lebih baik Levine Moreland dalam Van Vugt Hart, 2004.
Hal-hal mengenai kesetiaan seperti tersebut di atas terdapat dalam beberapa lagu-lagu pop Indonesia era tahun 2000-an yang
menjadi kajian dalam penelitian ini, namun ditampilkan dalam bentuk yang berkebalikan dari apa yang seharusnya. Seperti pada
lirik lagu berikut ini: Aku punya teman, teman sepermainan
… Dan dia juga katakan tuk ingin jadi kekasihku
… Aku memang suka pada dirimu
Namun aku ada yang punya Lebih baik kita berteman,
Kita berteman saja, teman tapi mesra sumber: lirik lagu Teman Tapi Mesra oleh Ratu
commit to user 159
159 Potongan lirik lagu di atas menunjukkan seseorang yang
telah memiliki pasangan namun juga memiliki perasaan suka pada orang lain, yaitu temannya yang menginginkan dia menjadi
kekasihnya. Selanjutnya, seseorang itu tidak secara tegas menyatakan bahwa dia bersedia menjadi kekasih dari temannya
itu, tetapi dia malah menawarkan hubungan pertemanan yang melibatkan kemesraan.
Hal tersebut tentunya bertentangan dengan aspek emotif dalam nilai kesetiaan, yaitu empati. Jika kondisinya seperti yang
tersebut di atas, maka empati tidak akan terwujud, karena akan ada kemungkinan bahwa salah satu pihak akan tersakiti. Memiliki
kemesraan dengan seseorang yang telah memiliki kekasih adalah suatu kondisi yang tidak ideal dalam sebuah romantic
relationship, sehingga bukan tak mungkin orang yang menjalani hal tersebut tidak akan merasa bahagia.
Selain pada lagu Teman Tapi Mesra, nilai kesetiaan juga ditampilkan secara menyimpang pada lirik lagu di bawah ini:
Setan dalam hati ikut bicara Bagaimana kalau ku selingkuh saja
Ku punya banyak teman lelaki Sepertinya ku kan bahagia
sumber: lirik lagu Pudar oleh Rossa.
commit to user 160
160 Dalam
potongan lirik
tersebut di
atas, hanya
mengedepankan kepentingan salah satu pihak dari sebuah romantic relationship yang telah terjalin, sehingga aspek
behavioral dari kesetiaan, yaitu adanya pengorbanan tidak tampak. Hal ini ditampilkan secara eksplisit dalam lirik lagu
„bagaimana kalau ku selingkuh saja, ku punya banyak teman lelaki, sepertinya
ku kan bahagia‟. Kesetiaan tercermin dari adanya pengorbanan antar
individu yang menjalin sebuah hubungan romantis. Jika dengan selingkuh, maka hanya satu pihak saja yang bahagia, dan pihak
yang lain tidak merasakan kebahagiaan, maka hubungan tersebut belum bisa disebut sebagai hubungan yang memiliki nilai
kesetiaan di dalamnya. Lebih lanjut, kesetiaan seharusnya ditandai dengan
mencintai satu orang pasangan saja, sehingga, dalam sebuah romantic relationship, hanya terdapat dua individu yang terlibat di
dalamnya. Namun, ternyata ada juga konsep ‘cinta segitiga’ yang dimunculkan dalam lagu pop Indonesia era tahun 2000-an yang
menjadi kajian dalam penelitian ini, seperti yang terdapat dalam lirik lagu berikut ini:
commit to user 161
161
Kutuliskan sebuah cerita cinta segitiga Dimana akulah yang jadi peran utama
Aku tak dapat membohongi segala rasa Aku mencintai dia dan dirinya
sumber: lirik lagu Lelaki Cadangan oleh T2.
„Cerita cinta segitiga‟ tampak jelas secara eksplisit ditampilkan dalam lirik lagu tersebut di atas. Lebih lanjut, pada
bagian akhir dari bait di atas tertulis „aku mencintai dia dan
dirinya‟. Hal ini menunjukkan bahwa tidak ada nilai kesetiaan dalam hubungan romantis yang terdapat pada lagu tersebut. Cinta
yang seharusnya hanya dipersembahan kepada pasangannya, tampaknya tidak terlalu penting lagi sehingga selain diberikan
kepada pasangannya juga diberikan pada orang lain yang diklaim juga dicintainya.
Selain dimunculkan
dalam konsep-konsep
yang menyimpang dari elemen dari nilai kesetiaan itu sendiri, ada pula
salah satu lagu dari lagu-lagu pop Indonesia era tahun 2000-an yang menjadi bahan kajian dalam penelitian ini, yang secara
eksplisit menyebutkan adanya ketidaksetiaan di dalamnya. Hal ini terdapat dalam lirik lagu berikut:
commit to user 162
162 Kau temukanku telah terjatuh
dalam cobaan terdahsyat dari cinta Ku t
’lah tergoda, aku tak setia
Aku khianati kita sumber: lirik lagu Selingkuh Sekali Saja oleh SHE
Secara jelas, terdapat kalimat ‘ku tlah tergoda, aku tak setia‟ dalam potongan lirik lagu di atas. Hal ini menunjukkan
bahwa tidak diperlukan suatu pencermatan mendalam jika ingin melihat bagaimana lagu ini menggambarkan mengenai nilai-nilai
yang terdapat romantic relationship. Selanjutnya, hal tersebut lebih diberikan penekanan dengan kalimat selanjutnya yang
terdapat p ada baris keempat, yaitu ‘aku khianati kita’.
Secara umum, dari lirik-lirik lagu yang tersebut di atas, tampak jelas bahwa nilai kesetiaan yang terdapat dalam romantic
relationship telah mengalami penyimpangan.
d. Realitas media mengenai penyimpangan nilai komitmen