commit to user 17
17 tersebar luas, tidak interaktif dan anonim, heterogen, tidak terorganisir dan
bertindak secara individual McQuail, 2000. Teori kultivasi ini akan digunakan sebagai dasar untuk melihat
bagaimana penanaman nilai sosial dalam lagu pop Indonesia era tahun 2000-an terhadap pembentukan realitas subjektif di kalangan khalayak,
dalam hal ini adalah mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi FISIP UNS mengenai nilai-nilai romantic relationship, dengan menggunakan metode
kualitatif. Penanaman nilai sosial pada khalayak yang terjadi sebagai efek media, akan dilihat dengan memperhatikan faktor-faktor yang lain, yang
juga memberikan kontribusi dalam penanaman nilai sosial tersebut, serta bagaimana faktor-faktor tersebut saling berhubungan, merupakan inti dari
studi ini.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah tersaji di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Bagaimana realitas objektif mengenai nilai-nilai romantic relationship?
2. Bagaimana realitas media mengenai nilai-nilai romantic relationship yang
terdapat pada lagu-lagu pop Indonesia era tahun 2000-an? 3.
Bagaimana realitas subjektif khalayak, dalam hal ini mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi FISIP UNS mengenai nilai-nilai romantic relationship?
commit to user 18
18 4.
Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi realitas subjektif khalayak mengenai nilai-nilai romantic relationship di kalangan mahasiswa jurusan
Ilmu Komunikasi FISIP UNS?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah tersaji di atas, maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui:
1. Bagaimana realitas objektif mengenai nilai-nilai romantic relationship.
2. Bagaimana realitas media mengenai nilai-nilai romantic relationship yang
terdapat pada lagu-lagu pop Indonesia era tahun 2000-an. 3.
Bagaimana realitas subjektif khalayak mengenai nilai-nilai romantic relationship di kalangan mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi FISIP UNS
4. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi realitas subjektif khalayak
mengenai nilai-nilai romantic relationship di kalangan mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi FISIP UNS.
D. Manfaat Penelitian
Secara teoretis, penelitian ini diharapkan bisa: 1.
Memberikan jawaban bagaimana lagu mampu menanamkan nilai-nilai pada khalayak.
2. Memperkaya kajian mengenai efek media, utamanya dalam hal
penanaman nilai sosial lagu terhadap pembentukan realitas khalayak.
commit to user 19
19 Secara praktis, penelitian ini diharapkan mampu:
1. Menjadi acuan bagi pencipta lagu, produser, distributor, penyanyi insan
musik Indonesia dalam membuat karya yang bisa memberikan nilai sosial yang lebih positif dan bermanfaat bagi khalayak sebagai konsumen lagu-
lagu tersebut. 2.
Menjadi acuan bagi khalayak lagu dalam membedakan realitas media dengan realitas subjektif.
commit to user
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR
A. Tinjauan Pustaka
1. Komunikasi
Mendefinisikan komunikasi bukanlah hal yang mudah. Hal ini disampaikan oleh Theodore Clevenger dalam Littlejohn Foss 2005.
Clevenger menyatakan bahwa permasalahan yang terus muncul dalam mendefinisikan komunikasi di kalangan ilmuwan dan bidang ilmu
pengetahuan adalah fakta bahwa kata kerja “to communicate” termasuk
dalam kosa kata umum sehingga tidak mudah untuk dijelaskan dalam ranah ilmu pengetahuan. Hal ini juga menyebabkan beragamnya definisi mengenai
komunikasi. Jika bisa diterjemahkan dengan sederhana, dalam bahasa sehari-hari
komunikasi adalah melakukan kontak dengan orang lain dengan menggunakan bahasa. Komunikasi adalah berbicara, berbincang-bincang,
berdiskusi, ataupun berhubungan dengan orang lain. Namun, komunikasi tidaklah sesederhana itu.
Komunikasi berasal dari kata community. Sebuah komunitas bisa bersatu dengan adanya komunikasi, di mana melalui proses komunikasi ini
kebudayaan bisa diturunkan dari satu generasi ke generasi yang lain. Sehingga, istilah komunikasi ini umumnya melibatkan adanya transfer
informasi atau pesan dari seseorang kepada orang lain Berger, 1995.